Berita

Pakar Kepemiluan, Titi Anggraini/Ist

Politik

Waspada Begal Perampas Suara di Pilkada Serentak

SELASA, 27 AGUSTUS 2024 | 10:14 WIB | LAPORAN: AHMAD ALFIAN

Batalnya revisi UU Pilkada bukan akhir dari upaya menjaga kualitas demokrasi di Indonesia. 

Menurut pakar kepemiluan, Titi Anggraini, justru ini adalah awal dari sebuah tanggung jawab besar untuk memastikan bahwa Pilkada 2024 berjalan dengan aman.

Upaya ini perlu masif dilakukan untuk memastikan tidak menghasilkan "begal baru" yang merampas suara dan aspirasi rakyat.

"Jangan salah pilih. Sebab, salah coblos kandidat di bilik suara, akan merugikan masa depan daerah dan kita semua lima tahun ke depan," kata Titi lewat akun X miliknya, Selasa (27/8).

Dewan Pembina Perkumpulan untuk Pemilu dan Demokrasi (Perludem) itu mengajak masyarakat untuk mengawal dan menjaga proses Pilkada Serentak 2024 agar tidak terjadi lagi darurat demokrasi.

"Every vote count. Kawal dan jaga Pilkada Serentak 2024. Jangan biarkan terjadi darurat demokrasi dan lahirnya begal konstitusi baru," pesan Titi Anggraini.

Berdasarkan Peraturan KPU 2/2024 tentang Tahapan dan Jadwal Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur, Bupati dan Wakil Bupati, Wali Kota dan Wakil Wali Kota Tahun 2024, pelaksanaan pendaftaran bapaslon berlangsung selama 3 hari mulai 27 hingga 29 Agustus 2024.



Populer

Besar Kemungkinan Bahlil Diperintah Jokowi Larang Pengecer Jual LPG 3 Kg

Selasa, 04 Februari 2025 | 15:41

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

Jokowi Kena Karma Mengolok-olok SBY-Hambalang

Jumat, 07 Februari 2025 | 16:45

Prabowo Harus Pecat Bahlil Imbas Bikin Gaduh LPG 3 Kg

Senin, 03 Februari 2025 | 15:45

Alfiansyah Komeng Harus Dipecat

Jumat, 07 Februari 2025 | 18:05

Bahlil Gembosi Wibawa Prabowo Lewat Kebijakan LPG

Senin, 03 Februari 2025 | 13:49

Pengamat: Bahlil Sengaja Bikin Skenario agar Rakyat Benci Prabowo

Selasa, 04 Februari 2025 | 14:20

UPDATE

Dirjen Anggaran Kemenkeu Jadi Tersangka, Kejagung Didesak Periksa Tan Kian

Sabtu, 08 Februari 2025 | 21:31

Kawal Kesejahteraan Rakyat, AHY Pede Demokrat Bangkit di 2029

Sabtu, 08 Februari 2025 | 20:55

Rocky Gerung: Bahlil Bisa Bikin Kabinet Prabowo Pecah

Sabtu, 08 Februari 2025 | 20:53

Era Jokowi Meninggalkan Warisan Utang dan Persoalan Hukum

Sabtu, 08 Februari 2025 | 20:01

Tepis Dasco, Bahlil Klaim Satu Frame dengan Prabowo soal LPG 3 Kg

Sabtu, 08 Februari 2025 | 19:50

Dominus Litis Revisi UU Kejaksaan, Bisa Rugikan Hak Korban dan tersangka

Sabtu, 08 Februari 2025 | 19:28

Tarik Tunai Pakai EDC BCA Resmi Kena Biaya Admin Rp4 Ribu

Sabtu, 08 Februari 2025 | 19:16

Ekspor Perdana, Pertamina Bawa UMKM Tempe Sukabumi Mendunia

Sabtu, 08 Februari 2025 | 18:41

TNI AL Bersama Tim Gabungan Temukan Jenazah Jurnalis Sahril Helmi

Sabtu, 08 Februari 2025 | 18:22

Penasehat Hukum Ungkap Dugaan KPK Langgar Hukum di Balik Status Tersangka Sekjen PDIP

Sabtu, 08 Februari 2025 | 17:42

Selengkapnya