Berita

Ketua DPW PKS Jabar, Haru Suandharu/RMOLJabar

Politik

Bagi Haru Suandharu, Esensi Kemerdekaan adalah Tidak Tunduk dan Takluk pada Tekanan

MINGGU, 18 AGUSTUS 2024 | 05:36 WIB | LAPORAN: AGUS DWI

Peringatan Kemerdekaan Republik Indonesia bukan sekadar formalitas atau euforia semata. Publik perlu memahami makna dan esensi dari kemerdekaan.

Ketua DPW PKS Jabar, Haru Suandharu menekankan, perjuangan para pahlawan dalam meraih kemerdekaan harus terus dilanjutkan. Meski Indonesia telah merdeka, masih ada cita-cita kemerdekaan yang belum selesai.

"Kita sudah merdeka, tapi tujuan kemerdekaan itu masih harus kita perjuangkan bersama-sama. Setiap generasi tentu punya kontribusi masing-masing, dan kita juga harus berkontribusi untuk perjuangan ini," ujar Haru usai upacara peringatan HUT ke-79 RI di Mason Pine Hotel Padalarang, Kabupaten Bandung Barat, Sabtu (17/8).


Bagi Haru, pahlawan saat ini bukan hanya mereka yang bertempur di medan perang. Menurutnya, pahlawan era kekinian adalah yang mampu memperjuangkan kepentingan dan kesejahteraan masyarakat.

"Pahlawan hari ini adalah yang bisa membuka lapangan kerja, menurunkan harga sembako, memberikan jaminan kesehatan, pendidikan, lingkungan sehat. Itu yang harus kita perjuangkan agar menjadi kenyataan," beber Haru, dikutip RMOLJabar, Sabtu (17/8).

Selain itu, Haru juga memaparkan pandangannya terkait esensi kemerdekaan. Baginya, kemerdekaan merupakan kondisi, dimana publik tidak lagi takut berbeda pendapat.

Sepanjang niatnya baik untuk kemajuan Indonesia, kata bakal calon Gubernur Jabar tersebut, masyarakat harus diberikan ruang dalam mengemukakan pendapat serta pandangannya secara bebas dan leluasa.

"Jangan sampai kita tunduk dan takluk pada tekanan politik, tekanan hukum, tekanan ekonomi, kita harus merdeka, kita harus bisa berekspresi dalam mengisi kemerdekaan sesuai yang bisa kita lakukan," pungkas Haru.

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Bank Mandiri Berikan Relaksasi Kredit Nasabah Terdampak Bencana Sumatera

Jumat, 26 Desember 2025 | 12:12

UMP Jakarta 2026 Naik Jadi Rp5,72 Juta, Begini Respon Pengusaha

Jumat, 26 Desember 2025 | 12:05

Pemerintah Imbau Warga Pantau Peringatan BMKG Selama Nataru

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:56

PMI Jaksel Salurkan Bantuan untuk Korban Bencana di Sumatera

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:54

Trump Selipkan Sindiran untuk Oposisi dalam Pesan Natal

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:48

Pemerintah Kejar Pembangunan Huntara dan Huntap bagi Korban Bencana di Aceh

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:15

Akhir Pelarian Tigran Denre, Suami Selebgram Donna Fabiola yang Terjerat Kasus Narkoba

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:00

Puan Serukan Natal dan Tahun Baru Penuh Empati bagi Korban Bencana

Jumat, 26 Desember 2025 | 10:49

Emas Antam Naik, Buyback Nyaris Tembus Rp2,5 Juta per Gram

Jumat, 26 Desember 2025 | 10:35

Sekolah di Sumut dan Sumbar Pulih 90 Persen, Aceh Menyusul

Jumat, 26 Desember 2025 | 10:30

Selengkapnya