Berita

Spanduk "Indonesia is Not For Sale" dibentangkan aktivis di Jembatan Pulau Galang, Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, Sabtu (17/8)/Dok Greenpeace

Politik

Bentangkan Spanduk "Indonesia is Not For Sale" di Kawasan IKN, Sejumlah Aktivis Lingkungan Diamankan

MINGGU, 18 AGUSTUS 2024 | 01:57 WIB | LAPORAN: BONFILIO MAHENDRA

Sejumlah aktivis dari organisasi pegiat lingkungan hidup, Greenpeace, diamankan oleh aparat usai membentangkan spanduk besar bertuliskan "Indonesia is Not For Sale" di Jembatan Pulau Galang, Penajam Paser Utara, Provinsi Kalimantan Timur pada Sabtu (17/8). 

Tidak hanya aktivis, menurut informasi yang diterima redaksi, sejumlah jurnalis yang meliput di lokasi juga turut diamankan. 

Kronologi penangkapan ini dimulai saat para aktivis membentangkan spanduk "Indonesia Not For Sale. Merdeka!" di Jembatan Pulau Balang pada pukul 10.35 WITA. 

Selang 1,5 jam kemudian, atau sekitar =pukul 12.00 WITA, aparat kepolisian menghampiri kapal yang ditumpangi beberapa aktivis, jurnalis, dan pendamping hukum. 

Dua jurnalis dan 14 aktivis yang merupakan tim climbing dan boat pun diamankan oleh polisi di Pos Polisi Jembatan Balang. 

Selanjutnya, para aktivis digiring ke Polres Penajam Paser Utara sekitar pukul 14.00 WIB. 

Sampai saat ini, berdasarkan informasi yang didapat redaksi, belum ada kepastian terkait status dari para aktivis lingkungan yang diamankan. 

Redaksi RMOL juga berusaha mengonfirmasi kabar ini kepada Kabid Humas Polda Kalimantan Timur, Kombes Yulianto, namun belum ada tanggapan.

Spanduk "Indonesia is Not For Sale" dibentangkan aktivis di Jembatan Pulau Galang, Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, Sabtu (17/8)/Dok Greenpeace

Populer

Cak Imin Minta Kapolri Bubarkan Muktamar PKB Tandingan

Kamis, 15 Agustus 2024 | 12:52

Tim Pemenangan Jokowi-Ma’ruf Ternyata Terima Dana Korupsi DJKA

Kamis, 15 Agustus 2024 | 11:21

Bawaslu Buka Pendaftaran 1.984 Formasi CPNS

Jumat, 16 Agustus 2024 | 08:44

KPK Dapat Petunjuk Dugaan Suap PAW PDIP dari Buku Hasto

Kamis, 08 Agustus 2024 | 19:35

Suswono Jalan Tengah Selamatkan Marwah PKS

Kamis, 15 Agustus 2024 | 16:03

BHS Kritisi Usul Muhadjir soal Opsi Nasi Jagung di Program Makan Gratis

Rabu, 07 Agustus 2024 | 02:44

Pengamat: Intervensi Kekuasaan Penyebab Airlangga Mundur

Minggu, 11 Agustus 2024 | 19:13

UPDATE

Perkuat Soliditas, Petinggi PDIP Lampung Ramaikan Berbagai Lomba Bareng Kader

Sabtu, 17 Agustus 2024 | 23:45

176.984 Warga Binaan Dapat Remisi HUT RI, Menkumham: Ini Bukan Sekadar Hadiah

Sabtu, 17 Agustus 2024 | 23:24

Hadir HUT RI, Dirut Pertamina Tegaskan Dukungan Bangun IKN Berenergi Hijau

Sabtu, 17 Agustus 2024 | 23:06

Kasus Polio Pertama Terdeteksi di Jalur Gaza

Sabtu, 17 Agustus 2024 | 22:46

Kader PKS All Out Menangkan Duet Ariza-Lista

Sabtu, 17 Agustus 2024 | 22:40

Pengetatan Digital, Pakistan Kehilangan Ratusan Juta Dolar AS

Sabtu, 17 Agustus 2024 | 22:40

Pemerintah Turkistan Timur Minta Masyarakat Dunia Intervensi Pelanggaran HAM Tiongkok

Sabtu, 17 Agustus 2024 | 22:27

KNPI Apresiasi Kerja Jokowi Membangun Indonesia

Sabtu, 17 Agustus 2024 | 22:26

KTP Kader Dicatut, PDIP Duga Ada Manuver Kandidat "Boneka" di Jakarta

Sabtu, 17 Agustus 2024 | 22:25

Jammu dan Kashmir Hadapi Pemilu Pertama Pasca Penghapusan Pasal 370

Sabtu, 17 Agustus 2024 | 22:17

Selengkapnya