Berita

Wakil Ketua Komisi V DPRD Jawa Barat, Abdul Hadi Wijaya/RMOLJabar

Politik

Gus Ahad Minta Jokowi Segera Ganti Kepala BPIP

JUMAT, 16 AGUSTUS 2024 | 06:41 WIB | LAPORAN: AGUS DWI

Polemik aturan Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) yang melarang Paskibraka putri mengenakan jilbab saat pengukuhan dan upacara kenegaraan dikritik keras oleh Wakil Ketua Komisi V DPRD Jawa Barat, Abdul Hadi Wijaya.

Menurut Abdul Hadi, hal itu sudah menyimpang dari nilai Pancasila, sila pertama. Terlebih aturan berhijab itu hukumnya wajib bagi perempuan muslim. 

“Alasan apapun, itu bertentangan dengan agama dan sila pertama Pancasila,” kata Gus Ahad, sapaan akrabnya, saat ditemui RMOLJabar di Gedung DPRD Jabar, Kamis (15/8).

Maka dari itu, Gus Ahad meminta Presiden Jokowi agar segera mengevaluasi Yudian Wahyudi sebagai Kepala BPIP. 

“Pimpinan harus dievaluasi ulang, jadi saya termasuk yang mendukung bapak presiden untuk segera mengganti Kepala BPIP,” pintanya. 

Selain itu, Gus Ahad juga meminta agar peraturan tersebut segera dicabut. Hal itu dikarenakan dapat menjadi hambatan bagi anak-anak muda yang ingin sekali bisa tampil menjadi anggota Paskibraka. 

“Cabut, jangan boleh ada peraturan negara yang menghalangi warganya yang berhijab untuk tampil di sebuah event yang sangat istimewa,” ucap legislator dari Fraksi PKS itu.

“Mungkin ini impian seumur hidup, bagi semua anak-anak SMA tampil di Paskibraka. Gara-gara hijab digagalkan dan benturkan sehingga harus melepas hijabnya,” tandasnya.

Populer

Tim Pemenangan Jokowi-Ma’ruf Ternyata Terima Dana Korupsi DJKA

Kamis, 15 Agustus 2024 | 11:21

Cak Imin Minta Kapolri Bubarkan Muktamar PKB Tandingan

Kamis, 15 Agustus 2024 | 12:52

KPK Dapat Petunjuk Dugaan Suap PAW PDIP dari Buku Hasto

Kamis, 08 Agustus 2024 | 19:35

BHS Kritisi Usul Muhadjir soal Opsi Nasi Jagung di Program Makan Gratis

Rabu, 07 Agustus 2024 | 02:44

Pengamat: Intervensi Kekuasaan Penyebab Airlangga Mundur

Minggu, 11 Agustus 2024 | 19:13

BPIP Perlu Jelaskan Paskibraka Wajib Lepas Hijab

Rabu, 14 Agustus 2024 | 13:49

PKS Harus Ikhlas Terima PDIP Bergabung Usung Anies

Senin, 12 Agustus 2024 | 08:18

UPDATE

Jakarta Cerah Berawan Hari Ini

Jumat, 16 Agustus 2024 | 07:53

Lurah dan Camat di Jakarta Wajib Tinggal di Rumah Dinas

Jumat, 16 Agustus 2024 | 07:46

KPK Dalami Dugaan Aliran Dana Korupsi DJKA ke Timses Jokowi-Ma'ruf

Jumat, 16 Agustus 2024 | 07:41

Gus Ahad Minta Jokowi Segera Ganti Kepala BPIP

Jumat, 16 Agustus 2024 | 06:41

Jelang Derby Jateng, Polisi Tegas Minta Suporter PSIS Tak Datang ke Solo

Jumat, 16 Agustus 2024 | 06:29

Prabowo Akui Ada Partai Pendukung Tak Minta Kursi Menteri

Jumat, 16 Agustus 2024 | 06:13

Sebelum Ditemukan Meninggal, Mahasiswi Kedokteran Sempat Mengaku Lupa Minum Obat

Jumat, 16 Agustus 2024 | 05:57

SK Pemberhentian Dicabut, Caleg Nasdem Siap Dilantik jadi Anggota Dewan

Jumat, 16 Agustus 2024 | 05:36

BNN Musnahkan 2 Hektare Ladang Berisi 3,5 Ton Ganja di Aceh Besar

Jumat, 16 Agustus 2024 | 05:14

Lepas Tim Ekspedisi 79 Gunung Arjuno, Pj Gubernur Jatim Gugah Kesadaran Pentingnya Pelestarian Alam

Jumat, 16 Agustus 2024 | 04:58

Selengkapnya