Berita

Menteri Kelautan dan Perikanan Sakti Wahyu Trenggono melantik Direktur Jenderal (Dirjen) Perikanan Tangkap Polri Irjen. Pol. Drs. Lotharia Latif

Presisi

Trenggono Lantik Pati Polisi Bintang Dua Buat Kawal PIT

JUMAT, 09 AGUSTUS 2024 | 20:28 WIB | LAPORAN: ADITYO NUGROHO

Menteri Kelautan dan Perikanan Sakti Wahyu Trenggono melantik perwira tinggi (Pati) Polri, Irjen. Pol. Drs. Lotharia Latif sebagai Direktur Jenderal (Dirjen) Perikanan Tangkap untuk mengawal penangkapan ikan terukur (PIT) yang akan diimplementasikan awal tahun 2025.

”Saya memberi tugas khusus kepada Dirjen Perikanan Tangkap agar PIT dapat terlaksana secara optimal,” ujar Menteri Trenggono, Jumat (9/8).

Menteri Trenggono mengatakan implementasi kebijakan ini bukanlah hal yang mudah. Namun belajar dari pengelolaan penangkapan ikan terukur yang dilakukan di beberapa negara maju, Trenggono meyakini bahwa ini adalah kebijakan yang tepat untuk diimplementasikan di Indonesia.

”Saya ucapkan selamat bekerja. Saya yakin Pak Dirjen Perikanan Tangkap yang baru sangat mumpuni untuk mengawal PIT yang menjadi salah satu perwujudan program ekonomi biru karena sebelumnya juga pernah menjadi Kakorpolairud Baharkam Polri (2017-2019),” imbuhnya.

Penangkapan ikan terukur merupakan penangkapan ikan yang terkendali dan proporsional, dilakukan di zona penangkapan ikan terukur, berdasarkan kuota penangkapan ikan dalam rangka menjaga kelestarian sumber daya ikan dan lingkungannya serta pemerataan pertumbuhan ekonomi nasional.

Lotharia Latif memiliki karir yang panjang di institusi Polri. Sebelum mengemban tugas menjadi Dirjen Perikanan Tangkap, Latif pernah menjabat sebagai Kakorpolairud Baharkam Polri (2017-2019),Kapolda Nusa Tenggara Timur (2020) dan Kapolda Maluku (2020-2024).

Latif memiliki background pendidikan yang cemerlang. Dia mendapat gelar Magister Hukum di Universitas Gadjah Mada dan memiliki pengalaman pendidikan di luar negeri pada Traffic Police Apeldoorn di Belanda (1991) dan Security and Facility Protection Ilea di Bangkok (2000).

Populer

Fenomena Seragam Militer di Ormas

Minggu, 16 Februari 2025 | 04:50

Asian Paints Hengkang dari Indonesia dengan Kerugian Rp158 Miliar

Sabtu, 15 Februari 2025 | 09:54

Bos Sinarmas Indra Widjaja Mangkir

Kamis, 13 Februari 2025 | 07:44

PT Lumbung Kencana Sakti Diduga Tunggangi Demo Warga Kapuk Muara

Selasa, 18 Februari 2025 | 03:39

Temuan Gemah: Pengembang PIK 2 Beli Tanah Warga Jauh di Atas NJOP

Jumat, 14 Februari 2025 | 21:40

Pengiriman 13 Tabung Raksasa dari Semarang ke Banjarnegara Bikin Heboh Pengendara

Senin, 17 Februari 2025 | 06:32

Dugaan Tunggangi Aksi Warga Kapuk Muara, Mabes Polri Diminta Periksa PT Lumbung Kencana Sakti

Selasa, 18 Februari 2025 | 17:59

UPDATE

Anis Matta hingga Fahri Hamzah Hadir di Pelantikan Pengurus Partai Gelora 2024-2029

Sabtu, 22 Februari 2025 | 15:31

Fitur Investasi Emas Super Apps BRImo Catatkan Transaksi Rp279,8 miliar

Sabtu, 22 Februari 2025 | 14:48

Adian Napitupulu hingga Ahmad Basarah Merapat ke Rumah Megawati

Sabtu, 22 Februari 2025 | 14:35

Muslim LifeFair Bantu UMKM Kota Bekasi Naik Kelas

Sabtu, 22 Februari 2025 | 14:28

AS Ancam Cabut Akses Ukraina ke Starlink jika Menolak Serahkan Mineral Berharga

Sabtu, 22 Februari 2025 | 14:12

Kapolri Terbuka dengan Kritik, Termasuk dari Band Sukatani

Sabtu, 22 Februari 2025 | 13:58

Himbara Catat Kinerja Solid di Tengah Dinamika Ekonomi Global

Sabtu, 22 Februari 2025 | 13:56

Mendagri: Kepala Daerah Bertanggung Jawab ke Rakyat, Bukan Partai

Sabtu, 22 Februari 2025 | 13:21

Jual Ribuan Konten Porno Anak Via Telegram, Pria Ini Diringkus Polisi

Sabtu, 22 Februari 2025 | 13:11

Trump Guncang Pentagon, Pecat Jenderal Brown dan 5 Perwira Tinggi Sekaligus

Sabtu, 22 Februari 2025 | 12:36

Selengkapnya