Berita

Ilustrasi/Net

Bisnis

Rupiah Lesu Lagi Jadi Rp16.250 per Dolar AS

KAMIS, 25 JULI 2024 | 18:30 WIB | LAPORAN: ALIFIA DWI RAMANDHITA

Nilai tukar (kurs) mata uang rupiah ditutup kembali melemah pada perdagangan Kamis (25/7) sore ini.

Mata uang Garuda itu ditutup di level Rp16.250 per Dolar AS, turun 35 poin atau minus 0,22 persen dibandingkan perdagangan sebelumnya.

Sementara itu, mayoritas mata uang Asia lainnya bergerak ke zona hijau pada perdagangan hari ini. Ringgit Malaysia tercatat menguat 0,15 persen, Dolar Singapura melesat 0,06 persen,dan  Rupee India plus 0,03 persen.

Selain itu, Yen Jepang meroket 1,16 persen, Yuan China menguat 0,51 persen, dan Dolar Hong Kong tumbuh 0,03 persen.

Sedangkan Won Korea Selatan melemah 0,09 persen, Peso Filipina minus 0,24 persen, dan Baht Thailand ambruk 0,29 persen.

Di sisi lain, mayoritas mata uang utama negara maju hari ini bergerak bervariasi. Seperti Poundsterling Inggris merosot 0,09 persen, Dolar Australia yang jatuh 0,72 persen, dan Dolar Kanada minus 0,14 persen. 

Sementara Franc Swiss tercatat melesat 0,55 persen hari ini, dan Euro Eropa menguat tipis 0,06 persen.

Populer

Bangun PIK 2, ASG Setor Pajak 50 Triliun dan Serap 200 Ribu Tenaga Kerja

Senin, 27 Januari 2025 | 02:16

Gara-gara Tertawa di Samping Gus Miftah, KH Usman Ali Kehilangan 40 Job Ceramah

Minggu, 26 Januari 2025 | 10:03

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

KPK Akan Digugat Buntut Mandeknya Penanganan Dugaan Korupsi Jampidsus Febrie Adriansyah

Kamis, 23 Januari 2025 | 20:17

Prabowo Harus Ganti Bahlil hingga Satryo Brodjonegoro

Minggu, 26 Januari 2025 | 09:14

Datangi Bareskrim, Petrus Selestinus Minta Kliennya Segera Dibebaskan

Jumat, 24 Januari 2025 | 16:21

Masyarakat Baru Sadar Jokowi Wariskan Kerusakan Bangsa

Senin, 27 Januari 2025 | 14:00

UPDATE

Melalui Rembug Ngopeni Ngelakoni, Luthfi-Yasin Siap Bangun Jateng

Minggu, 02 Februari 2025 | 05:21

PCNU Bandar Lampung Didorong Jadi Panutan Daerah Lain

Minggu, 02 Februari 2025 | 04:58

Jawa Timur Berstatus Darurat PMK

Minggu, 02 Februari 2025 | 04:30

Dituding Korupsi, Kuwu Wanasaba Kidul Didemo Ratusan Warga

Minggu, 02 Februari 2025 | 03:58

Pelantikan Gubernur Lampung Diundur, Rahmat Mirzani Djausal: Tidak Masalah

Minggu, 02 Februari 2025 | 03:31

Ketua Gerindra Banjarnegara Laporkan Akun TikTok LPKSM

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:57

Isi Garasi Raffi Ahmad Tembus Rp55 Miliar, Koleksi Menteri Terkaya jadi Biasa Saja

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:39

Ahli Kesehatan Minta Pemerintah Dukung Penelitian Produk Tembakau Alternatif

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:18

Heboh Penahanan Ijazah, BMPS Minta Pemerintah Alokasikan Anggaran Khusus Sekolah Swasta

Minggu, 02 Februari 2025 | 01:58

Kecewa Bekas Bupati Probolinggo Dituntut Ringan, LIRA Jatim: Ada Apa dengan Ketua KPK yang Baru?

Minggu, 02 Februari 2025 | 01:42

Selengkapnya