Berita

Maskapai Garuda Indonesia/Net

Bisnis

Trafik Kargo Melesat 40 Persen, Garuda Indonesia Perluas Pasar Internasional

SABTU, 20 JULI 2024 | 07:00 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Maskapai nasional Garuda Indonesia terus memperkuat pertumbuhan kinerja usaha yang salah satunya dengan mengoptimalkan lini bisnis kargo.

Pada kuartal pertama 2024,Garuda mencatatkan pertumbuhan angkutan trafik kargo hingga 40,6 persen jika dibandingkan dengan periode tahun sebelumnya.

Direktur Utama Garuda Indonesia Irfan Setiaputra mengatakan lini bisnis kargo khususnya kargo internasional menjadi salah satu fokus pengembangan bisnis yang sedang dioptimalkan. Pihaknya berupaya memperluas pangsa pasar kargo internasional terutama saat melihat pertumbuhan bisnis kargo meningkat.


Dalam keterangannya di Jakarta yang dikutip Sabtu (20/7), ia menyampaikan bahwa upaya itu dilakukan melalui berbagai inisiasi strategis bersama partner strategis diantaranya melalui peningkatan kerja sama interline dengan maskapai global untuk pengiriman kargo dari dan ke berbagai negara seperti Amerika Serikat, Kanada, Australia dan Amsterdam, Belanda.

Pertumbuhan angkutan kargo internasional selama kuartal pertama 2024 tercatat sebesar 45,38 persen dibandingkan dengan kuartal I 2023. Selama kuartal I 2024, maskapai itu mengangkut 14 ribu ton angkutan kargo.

Sementara itu untuk sektor domestik juga turut mencatatkan pertumbuhan sedikitnya 27,63 persen menjadi 19 ribu ton angkutan kargo jika dibandingkan dengan periode yang sama di tahun 2023.

"Melalui optimalisasi kerja sama interline ini, diharapkan Garuda Indonesia akan dapat mengangkut tambahan isian kargo yang dapat mencapai hingga 70-100 ton setiap bulannya," ujar Irfan.

Populer

Bobby dan Raja Juli Paling Bertanggung Jawab terhadap Bencana di Sumut

Senin, 01 Desember 2025 | 02:29

NU dan Muhammadiyah Dikutuk Tambang

Minggu, 30 November 2025 | 02:12

Padang Diterjang Banjir Bandang

Jumat, 28 November 2025 | 00:32

Sergap Kapal Nikel

Kamis, 27 November 2025 | 05:59

Peluncuran Tiga Pusat Studi Baru

Jumat, 28 November 2025 | 02:08

Bersihkan Sisa Bencana

Jumat, 28 November 2025 | 04:14

Evakuasi Banjir Tapsel

Kamis, 27 November 2025 | 03:45

UPDATE

Tragedi Nasional dari Sumatra dan Suara yang Terlambat Kita Dengarkan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:44

Produktivitas Masih di Bawah ASEAN, Pemerintah Susun Langkah Percepatan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:41

Lewat Pantun Cak Imin Serukan Perbaiki Alam Bukan Cari Keributan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:38

Bank Mandiri Sabet 5 Penghargaan BI

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:27

Liga Muslim Dunia Siap Lobi MBS untuk Permudah Pembangunan Kampung Haji Indonesia

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:18

Banjir Rob di Pesisir Jakarta Berangsur Surut

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:13

RI–Timor Leste Sepakat Majukan Koperasi

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:08

Revisi UU Cipta Kerja Mendesak di Tengah Kerusakan Hutan Sumatera

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:57

Bahlil Telusuri Dugaan Keterkaitan Tambang Martabe dengan Banjir Sumut

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:48

BI: Cadangan Devisa RI Rp2.499 Triliun per Akhir November 2025

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:39

Selengkapnya