Berita

Ilustrasi PPP/RMOLNetwork

Politik

Kader PPP Desak Mardiono Segera Mundur!

SABTU, 20 JULI 2024 | 00:35 WIB | LAPORAN: FAISAL ARISTAMA

Gerakan kader Partai Persatuan Pembangunan yang meminta Plt Ketua Umum PPP Muhamad Mardiono untuk mundur dari jabatannya terus bergulir. 

Sejumlah kader PPP yang tergabung dalam Forum Kader Ka’bah Bersatu (FKKB) membentuk Forum Aksi Massa Virtual (Amsal). Forum tersebut diikuti oleh sejumlah kader dan pengurus dari berbagai daerah di Indonesia. 

Mereka mendesak Mardiono untuk mundur dari jabatannya karena dinilai gagal membawa kemajuan bagi PPP. Hal itu terbukti dengan gagalnya partai berlambang Kabah melenggang ke Senayan. 

“Pak Mardiono ini sebenarnya merupakan sosok yang disetir pihak luar untuk menghancurkan PPP dari dalam. Termasuk kebijakannya yang gampang pecat-memecat,” tegas pengurus Majelis Pertimbangan DPW PPP DKI, Maman Firmansyah, dalam keterangannya, Jumat (19/7). 

Senada, Wakil Ketua DPW PPP Sultra, Rahmat Alam menyatakan, apa yang dialami partai berlambang Kabah saat ini merupakan buah dari banyak kebijakan yang salah dari DPP PPP yang dipimpin oleh Plt Ketua Umum Muhamad Mardiono. 

“Dan tidak diindahkannya surat Majelis-majelis DPP PPP oleh Plt Ketua Umum DPP Mardiono merupakan kesalahan fatal,” tegasnya.

Sementara itu, Ketua Majelis Pakar DPW PPP Sumsel, Anwar Husein Umrie, menyuarakan agar Majelis-majelis DPP PPP mengambil sikap. 

Dia menyayangkan sikap Mardiono yang menerapkan politik dagang sapi, karena telah gagal dalam Pemilu 2024. 

“Namun sekarang malah mau cari uang melalui Pilkada Serentak 2024,” sesalnya. 

Ketua FKKB Muchbari menyampaikan, kegagalan PPP dalam Pemilu 2024 karena selama ini DPP PPP tidak menerapkan kebijakan yang sesuai dengan aspirasi arus bawah. 

“Ini menandakan kepemimpinan Pak Mardiono tidak benar. Maka harusnya mundur,” tegasnya.

Mubachri menyayangkan sikap Mardiono yang tidak mengakui kesalahan dan kegagalan. 

“Apakah pemimpin yang begini yang akan dipertahankan? Mengakui kesalahan saja tidak. Malah menyalahkan para caleg,” tandasnya.

Populer

Walikota Semarang dan 3 Lainnya Dikabarkan Berstatus Tersangka

Rabu, 17 Juli 2024 | 13:43

KPK Juga Tetapkan Suami Walikota Semarang dan Ketua Gapensi Tersangka

Rabu, 17 Juli 2024 | 16:57

Walikota Semarang dan Suami Terlibat 3 Kasus Korupsi

Rabu, 17 Juli 2024 | 17:47

Pimpinan DPRD hingga Ketua Gerindra Sampang Masuk Daftar 21 Tersangka Korupsi Dana Hibah Jatim

Selasa, 16 Juli 2024 | 19:56

Kantor Rahim di Depok Ternyata Rumah Tinggal, Begini Kondisinya

Rabu, 17 Juli 2024 | 11:05

Pengusaha Tambang Haji Romo Diancam Dijemput Paksa KPK

Minggu, 14 Juli 2024 | 17:02

KPK Perlu Selidiki Program KKP Ekspor BBL Berkedok Budidaya

Selasa, 09 Juli 2024 | 18:28

UPDATE

Kinerja Bahlil Dinilai Sukses Dongkrak Investasi Topang Ekonomi

Jumat, 19 Juli 2024 | 20:05

Pilih Anwar Hafid, Jebolan D'Academy: Sudah Teruji di Morowali

Jumat, 19 Juli 2024 | 19:55

Rekapitulasi Ulang Pileg DPD Sumbar Rampung Pekan Depan

Jumat, 19 Juli 2024 | 19:50

Hati-hati, Modus Judi Online Pakai Deposit Pulsa

Jumat, 19 Juli 2024 | 19:33

Rokok Ilegal Makin Subur jika Tarif Cukai Disederhanakan

Jumat, 19 Juli 2024 | 19:23

KPK Akan Periksa Walikota Semarang Terkait 3 Pidana Korupsi

Jumat, 19 Juli 2024 | 19:16

Mantan Sespri Prabowo Diusung Gerindra Sebagai Calon Walikota Bandung

Jumat, 19 Juli 2024 | 18:53

IHSG Ditutup Merah, 320 Saham Lesu

Jumat, 19 Juli 2024 | 18:53

Putri Suku Oburauw Papua Barat Ingin Mengabdi Lewat Polri

Jumat, 19 Juli 2024 | 18:42

Akhir Pekan, Rupiah Ditutup Rp16.191 per Dolar AS

Jumat, 19 Juli 2024 | 18:37

Selengkapnya