Berita

Anggota DPRD Tapanuli Selatan, Armen Sanusi Harahap/RMOL

Politik

Ups, Berkas Anggota Dewan Dipalsukan Untuk Dukungan Bacalon Perseorangan di Tapanuli Selatan

KAMIS, 18 JULI 2024 | 21:40 WIB | LAPORAN: JONRIS PURBA

Dugaan pemalsuan berkas dukungan untuk meloloskan bakal calon kepala daerah Doli Putra Parlindungan Pasaribu lewat jalur independen terus menjadi pembicaraan. Kali ini warga yang menjadi korban bersuara meminta agar pemalsuan dokumen mereka dituntaskan oleh Bawaslu dan juga aparat penegak hukum.

“Kami meminta agar pemalsuan berkas dukungan ini diusut,” kata Armen Sanusi Harahap saat berbicara mewakili ribuan korban kepada awak media di Medan, Kamis (18/7).

Armen Sanusi yang merupakan anggota DPRD Tapanuli Selatan dari Fraksi Gerindra ini mengatakan dugaan pemalsuan dokumen berkas dukungan ini menjadi hal yang sangat memprihatinkan. Sebab, ribuan warga yang tidak pernah didatangi oleh tim bacakada dari independen tersebut namun dokumen mereka berupa KTP dan surat pernyataan dukungan tiba-tiba muncul dalam berkas pendukung sosok yang juga berstatus petahana tersebut.

“Ini sudah kami protes, bahkan kami sudah mendatangi KPU Tapanuli Selatan memprotes munculnya KTP dan berkas pernyataan yang kami duga dipalsukan. Kami tidak terima karena kami tidak merasa mendukung yang bersangkutan, ini pidana,” ujarnya yang hadir bersama beberapa korban lain dan didampingi kuasa hukumnya, Irwansyah Nasution.

Sebelumnya, Irwansyah Nasution mengatakan kliennya sudah membuat pengaduan secara resmi ke Bawaslu Tapanuli Selatan dan juga ke Polda Sumatera Utara terkait kasus ini. Mereka berharap laporan mereka segera ditindaklanjuti agar kasus yang mereka sebut sebagai ‘predator demokrasi’ ini tidak berlanjut.

“Bukti-bukti pengaduan kami sudah lengkap. Kami meminta agar Bawaslu dan aparat penegak hukum dapat memproses kasus ini dengan terang benderang,” ungkapnya.

Pengacara muda yang kerap dipanggil Ibe ini mengatakan kasus ini terbongkar setelah munculnya pengaduan dari sejumlah warga yang keberatan nama dan KTP nya dicatut sebagai pendukung bacalon independen Doli Pasaribu. Setelah ditelusuri, ternyata berkas yang diduga dipalsukan mencapai puluhan ribu.

“Pemalsuan tanda tangan dalam berkas dukungan ini melibatkan beberapa orang. Kami mempunya 3 orang saksi kunci yang berasal dari tenaga harian lepas di Pemkab Tapsel. Dari pengkuan saksi, mereka diminta oleh oknum bacakada itu untuk melakukan pemalsuan tanda tangan ribuan berkas dukungan,” ujarnya.

Berdasarkan keterangan dari saksi kunci tersebut, pemalsuan tandatangan pada berkas dukungan itu juga melibatkan beberapa oknum ASN dan disaksikan langsung oleh oknum bacakada selaku pihak yang berkepentingan.

“Aksi itu dilakukan di Tanjung Morawa,” pungkasnya.

Populer

KPK Kembali Periksa Pramugari Jet Pribadi

Jumat, 28 Februari 2025 | 14:59

Sesuai Perintah Prabowo, KPK Harus Usut Mafia Bawang Putih

Minggu, 02 Maret 2025 | 17:41

Digugat CMNP, Hary Tanoe dan MNC Holding Terancam Bangkrut?

Selasa, 04 Maret 2025 | 01:51

Lolos Seleksi TNI AD Secara Gratis, Puluhan Warga Datangi Kodim Banjarnegara

Minggu, 02 Maret 2025 | 05:18

CMNP Minta Pengadilan Sita Jaminan Harta Hary Tanoe

Selasa, 04 Maret 2025 | 03:55

KPK Terus Didesak Periksa Ganjar Pranowo dan Agun Gunandjar

Jumat, 28 Februari 2025 | 17:13

Bos Sritex Ungkap Permendag 8/2024 Bikin Industri Tekstil Mati

Senin, 03 Maret 2025 | 21:17

UPDATE

BRI Salurkan KUR Rp27,72 Triliun dalam 2 Bulan

Senin, 10 Maret 2025 | 11:38

Badai Alfred Mengamuk di Queensland, Ribuan Rumah Gelap Gulita

Senin, 10 Maret 2025 | 11:38

DPR Cek Kesiapan Anggaran PSU Pilkada 2025

Senin, 10 Maret 2025 | 11:36

Rupiah Loyo ke Rp16.300 Hari Ini

Senin, 10 Maret 2025 | 11:24

Elon Musk: AS Harus Keluar dari NATO Supaya Berhenti Biayai Keamanan Eropa

Senin, 10 Maret 2025 | 11:22

Presiden Prabowo Diharapkan Jamu 38 Bhikkhu Thudong

Senin, 10 Maret 2025 | 11:19

Harga Emas Antam Merangkak Naik, Cek Daftar Lengkapnya

Senin, 10 Maret 2025 | 11:16

Polisi Harus Usut Tuntas Korupsi Isi MinyaKita

Senin, 10 Maret 2025 | 11:08

Pasar Minyak Masih Terdampak Kebijakan Tarif AS, Harga Turun di Senin Pagi

Senin, 10 Maret 2025 | 11:06

Lebaran di Jakarta Tetap Seru Meski Ditinggal Pemudik

Senin, 10 Maret 2025 | 10:50

Selengkapnya