Berita

Donald Trump dikelilingi oleh petugas Dinas Rahasia AS setelah ditembak di telinga kananya selama kampanye di Pennsylvania pada Sabtu, 13 Juli 2024/Net

Dunia

Penembak Trump Tewas Dibunuh Sniper Dinas Rahasia AS

MINGGU, 14 JULI 2024 | 09:51 WIB | LAPORAN: HANI FATUNNISA

Pelaku penembakan Donald Trump dilaporkan tewas tak lama setelah dia melepaskan peluru di acara kampanye Partai Republik di Butler, Pennsylvania pada Sabtu (13/7).

Dinas Rahasia Amerika Serikat mengatakan para penembak jitu yang dikerahkan dalam acara tersebut berhasil membunuh pelaku.

"Tersangka ditembak dan dibunuh oleh anggota tim serangan balasan Dinas Rahasia," ungkap laporan tersebut, seperti dimuat CBS.

Saat melakukan aksinya, pria bersenjata itu berdiri di sebuah bangunan tinggi yang diyakini sebagai gudang, sekitar 200 hingga 300 kaki dari lokasi kampanye.

Beberapa tembakan terdengar ketika Trump berbicara di atas panggung sekitar pukul 18.15 waktu setempat.

Video menunjukkan mantan presiden itu segera menyentuh telinganya dan kemudian berjongkok, dengan agen Dinas Rahasianya bergegas ke atas panggung.

Darah mengucur terlihat di wajahnya saat dia berdiri dan mengacungkan tinjunya ke arah kerumunan.

Dia dilarikan ke iring-iringan mobilnya dan Dinas Rahasia kemudian memastikan bahwa dia aman.

Pihak berwenang sedang menyelidiki penembakan itu sebagai percobaan pembunuhan. Masih dicari tahu apakah Trump terkena peluru atau serpihannya.

FBI mengatakan dalam sebuah pernyataan bahwa mereka akan memimpin penyelidikan, dengan bantuan dari Dinas Rahasia.

Anggota DPR, Mike Kelley dari Pennsylvania, yang berdiri di belakang panggung menyaksikan Trump berbicara, mengatakan: "Saya yakin seorang wanita di sebelah saya terkena tembakan, orang lain juga terkena."

Jim Sweetland, seorang dokter ruang gawat darurat yang berada di lokasi kejadian menyaksikan penembakan tersebut.

Dia memberikan pertolongan pertama kepada seorang pria yang menderita luka tembak di kepala.

“Dia tertembak di kepala, tubuhnya terjepit di antara dua bangku yang ada di tribun penonton. Dia tidak bernapas, denyut nadinya tidak ada. Dia tampak sakit parah," ungkapnya.

Dengan bantuan tiga orang, Sweetland mengatakan dia bisa membawa korban ke bangku cadangan dan kemudian mulai memberikan CPR dan kompresi dada.

“Ada banyak darah yang tumpah di tribun tempat dia terbaring, begitu juga di bagian otaknya,” kata Sweetland.

Dikatakan Sweetland, dua polisi Negara Bagian Pennsylvania kemudian mendekat, mengevakuasi korban dan membawanya dengan ambulans.

Kandidat Senat dari Partai Republik David McCormick, yang berada di barisan depan rapat umum, juga melihat satu orang ditembak.

“Dia tampak tidak sadarkan diri, tapi itu pun tidak sepenuhnya jelas bagiku," ujarnya.

Penembakan itu terjadi hanya dua hari sebelum dimulainya Konvensi Nasional Partai Republik di Milwaukee.

Populer

Sesuai Perintah Prabowo, KPK Harus Usut Mafia Bawang Putih

Minggu, 02 Maret 2025 | 17:41

Digugat CMNP, Hary Tanoe dan MNC Holding Terancam Bangkrut?

Selasa, 04 Maret 2025 | 01:51

Polda Metro Didesak Segera Periksa Pemilik MNC Asia Holding Hary Tanoe

Minggu, 09 Maret 2025 | 18:30

Lolos Seleksi TNI AD Secara Gratis, Puluhan Warga Datangi Kodim Banjarnegara

Minggu, 02 Maret 2025 | 05:18

Nyanyian Riza Chalid Penting Mengungkap Pejabat Serakah

Minggu, 09 Maret 2025 | 20:58

CMNP Minta Pengadilan Sita Jaminan Harta Hary Tanoe

Selasa, 04 Maret 2025 | 03:55

Menag Masih Pelajari Kasus Pelarangan Ibadah di Bandung

Senin, 10 Maret 2025 | 20:00

UPDATE

Respons Dedi Mulyadi soal Penggeledahan di Rumah Ridwan Kamil

Rabu, 12 Maret 2025 | 03:30

Bakamla Gagalkan Penyelundupan 60 Ribu Ekor Baby Lobster Senilai Rp1 Miliar

Rabu, 12 Maret 2025 | 03:12

Lonjakan Arus Mudik Diperkirakan Terjadi pada 28 Maret 2025

Rabu, 12 Maret 2025 | 02:50

Trump Akan Kembali Batasi Warga dari Negara Muslim Masuk AS

Rabu, 12 Maret 2025 | 02:30

Jojo dan Putri KW Melaju ke 16 Besar All England 2025

Rabu, 12 Maret 2025 | 02:10

NTP Menurun, Komisi IV DPR Minta Kementan Perhatikan Kesejahteraan Petani

Rabu, 12 Maret 2025 | 01:53

Stabilkan Harga Bapok, Operasi Pasar Diminta Digelar Lebih Masif

Rabu, 12 Maret 2025 | 01:35

Undang Menko Airlangga, DPP Bapera Bakal Santuni 20 Ribu Anak Yatim di Jakarta

Rabu, 12 Maret 2025 | 01:17

Elemen Masyarakat Sumsel Apresiasi Kejari Muba Tahan Pengusaha Haji Halim Ali

Rabu, 12 Maret 2025 | 00:59

Legislator PDIP Soroti Kasus Proyek Digitalisasi Pertamina-Telkom

Rabu, 12 Maret 2025 | 00:34

Selengkapnya