Berita

Kepala Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) Prof Yudian Wahyudi/Net

Politik

Pancasila Benteng Pencegah Perundungan di Masyarakat

SENIN, 08 JULI 2024 | 13:26 WIB | LAPORAN: BONFILIO MAHENDRA

Aksi bullying atau perundungan yang masih sering ditemukan di sekolah, di lingkungan pekerjaan atau di perumahan menjadi perhatian Kepala Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) Prof Yudian Wahyudi.

Dikatakan Yudian, ada banyak cara untuk mengatasi itu. Salah satunya, adalah pembinaan ideologi Pancasila yang diyakini ampuh untuk mencegah dan menanggulangi bullying di tengah masyarakat.

Sebab, kata dia, dalam Pancasila terkandung nilai-nilai kesetaraan yang di dalamnya secara tidak langsung menangkis aksi pembullyan.

Yudian meminta masyarakat agar Pancasila diimplementasikan dalam tindakan sehari-hari dan menjadi dasar dari semua peraturan di Indonesia.

"Sesuai dengan slogan 'Pancasila dalam tindakan' yang marak sedang BPIP gaungkan, Pancasila sebagai dasar dan landasan kehidupan berbangsa bernegara, tidak hanya dihafal tetapi juga diwujudkan dalam kehidupan sehari-hari," tegas Yudian dalam keterangan tertulis, Senin (8/7).

Tak hanya mencegah bullying, Pancasila juga jadi benteng perlindungan disabilitas dan pendidikan di masyarakat.

Terlebih, ini sudah diatur dalam UU 8/2016 tentang Penyandang Disabilitas, yang memastikan kesetaraan kesempatan, penghormatan, perlindungan, dan pemenuhan hak, serta aksesibilitas dan akomodasi layak bagi penyandang disabilitas.

"Karena itu kita bergotong royong mencegah dan menanggulangi perundungan terhadap saudara dan anak-anak kita yang berkebutuhan khusus karena hal itu bertentangan dengan nilai-nilai Pancasila," tandasnya.

Populer

Jaksa Agung Tidak Jujur, Jam Tangan Breitling Limited Edition Tidak Masuk LHKPN

Kamis, 21 November 2024 | 08:14

MUI Imbau Umat Islam Tak Pilih Pemimpin Pendukung Dinasti Politik

Jumat, 22 November 2024 | 09:27

Kejagung Periksa OC Kaligis serta Anak-Istri Zarof Ricar

Selasa, 26 November 2024 | 00:21

Rusia Siap Bombardir Ukraina dengan Rudal Hipersonik Oreshnik, Harga Minyak Langsung Naik

Sabtu, 23 November 2024 | 07:41

Ini Identitas 8 Orang yang Terjaring OTT KPK di Bengkulu

Minggu, 24 November 2024 | 16:14

Sikap Jokowi Munculkan Potensi konflik di Pilkada Jateng dan Jakarta

Senin, 25 November 2024 | 18:57

Legislator PKS Soroti Deindustrialisasi Jadi Mimpi Buruk Industri

Rabu, 20 November 2024 | 13:30

UPDATE

Sehari Usai Pencoblosan, Pj Gubernur DKI Lantik Walikota Jakpus

Kamis, 28 November 2024 | 22:00

Timses Zahir-Aslam Kena OTT Dugaan ‘Money Politik’ di Pilkada Batubara

Kamis, 28 November 2024 | 21:51

Polri Perkuat Kerja Sama Bareng Dukcapil Kemendagri

Kamis, 28 November 2024 | 21:49

KPK Tahan 3 Ketua Pokja Paket Pekerjaan Perkeretaapian DJKA

Kamis, 28 November 2024 | 21:49

Firli Bahuri Tak Hadiri Pemeriksaan Polisi karena Ada Pengajian

Kamis, 28 November 2024 | 21:25

Ini Kebijakan Baru Mendikdasmen Untuk Mudahkan Guru

Kamis, 28 November 2024 | 21:22

Rupiah Terangkat Pilkada, Dolar AS Masih di Rp15.800

Kamis, 28 November 2024 | 21:13

Prabowo Menangis di Depan Ribuan Guru Indonesia

Kamis, 28 November 2024 | 21:11

Pengamat: RK-Suswono Kalah karena Meremehkan Pramono-Doel

Kamis, 28 November 2024 | 21:04

Perbaiki Tata Ekosistem Logistik Nasional, Mendag Budi Sosialisasi Aturan Baru

Kamis, 28 November 2024 | 21:02

Selengkapnya