Berita

Nasabah PNM Membina Ekonomi Keluarga Sejahtera (PNM Mekaar) Dahlia Naomi/Ist

Bisnis

Nasabah PNM Mekaar Berani Investasi Berkat Holding Ultra Mikro

JUMAT, 05 JULI 2024 | 23:23 WIB | LAPORAN: WIDODO BOGIARTO

Dahlia Naomi menjadi salah satu perempuan yang telah menikmati kemudahan Holding Ultra Mikro (UMi) antara BRI, Pegadaian dan PNM.

Tergabung sebagai nasabah PNM Membina Ekonomi Keluarga Sejahtera (PNM Mekaar), Dahlia semakin memahami pentingnya investasi setelah mendapat edukasi produk keuangan lain yang bisa dinikmati dari BRI dan Pegadaian.
 

“Sering diberikan informasi tentang literasi keuangan sama petugas Mekaar, terus akhirnya diperkenalkan dengan salah produk tabungan emas dari pegadaian. Setelah cari tahu lebih dalam ternyata tabungan emas sangat menjanjikan untuk investasi masa depan,” kata Dahlia dikutip Jumat (5/7).
 
Dengan omzet jualan per bulan sebesar Rp5 juta keuntungannya disisihkan sekitar Rp200 ribu untuk tabungan emas sebagai dana investasi.
 
“Ternyata investasi itu tidak perlu nunggu punya uang banyak, buat ibu-ibu seperti saya ini sangat terjangkau dan sangat mungkin untuk dilakukan yang penting konsisten,” kata Dahlia.
 
Selain investasi melalui emas, Dahlia juga turut mengikuti pelatihan literasi keuangan mengenai investasi Reksa Dana yang diinisiasi oleh PNM berkolaborasi dengan BRI Group lainnya.

Direktur Operasional, Digital dan Teknologi Informasi PNM Sunar Basuki mengapresiasi nasabah Mekaar yang berani keluar dari zona nyaman.
 
“PNM memfasilitasi untuk modal intelektual lewat berbagai program edukasi keuangan mulai dari tabungan, investasi hingga pengelolaan keuangan untuk usaha," kata Sunar.
 
BRI, Pegadaian dan PNM berkomitmen untuk mengembangkan ekonomi di tingkat grass root melalui holding Ultra Mikro, memberdayakan pelaku usaha ultra mikro agar mereka tak hanya menjadi agen pertumbuhan ekonomi lokal, namun turut serta dalam pembangunan ekonomi nasional secara menyeluruh.

Hingga Maret 2024, jumlah nasabah PNM yang naik kelas ke Pegadaian ataupun BRI telah mencapai 1,35 juta nasabah.



Populer

Bangun PIK 2, ASG Setor Pajak 50 Triliun dan Serap 200 Ribu Tenaga Kerja

Senin, 27 Januari 2025 | 02:16

Gara-gara Tertawa di Samping Gus Miftah, KH Usman Ali Kehilangan 40 Job Ceramah

Minggu, 26 Januari 2025 | 10:03

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

KPK Akan Digugat Buntut Mandeknya Penanganan Dugaan Korupsi Jampidsus Febrie Adriansyah

Kamis, 23 Januari 2025 | 20:17

Prabowo Harus Ganti Bahlil hingga Satryo Brodjonegoro

Minggu, 26 Januari 2025 | 09:14

Datangi Bareskrim, Petrus Selestinus Minta Kliennya Segera Dibebaskan

Jumat, 24 Januari 2025 | 16:21

Masyarakat Baru Sadar Jokowi Wariskan Kerusakan Bangsa

Senin, 27 Januari 2025 | 14:00

UPDATE

Melalui Rembug Ngopeni Ngelakoni, Luthfi-Yasin Siap Bangun Jateng

Minggu, 02 Februari 2025 | 05:21

PCNU Bandar Lampung Didorong Jadi Panutan Daerah Lain

Minggu, 02 Februari 2025 | 04:58

Jawa Timur Berstatus Darurat PMK

Minggu, 02 Februari 2025 | 04:30

Dituding Korupsi, Kuwu Wanasaba Kidul Didemo Ratusan Warga

Minggu, 02 Februari 2025 | 03:58

Pelantikan Gubernur Lampung Diundur, Rahmat Mirzani Djausal: Tidak Masalah

Minggu, 02 Februari 2025 | 03:31

Ketua Gerindra Banjarnegara Laporkan Akun TikTok LPKSM

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:57

Isi Garasi Raffi Ahmad Tembus Rp55 Miliar, Koleksi Menteri Terkaya jadi Biasa Saja

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:39

Ahli Kesehatan Minta Pemerintah Dukung Penelitian Produk Tembakau Alternatif

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:18

Heboh Penahanan Ijazah, BMPS Minta Pemerintah Alokasikan Anggaran Khusus Sekolah Swasta

Minggu, 02 Februari 2025 | 01:58

Kecewa Bekas Bupati Probolinggo Dituntut Ringan, LIRA Jatim: Ada Apa dengan Ketua KPK yang Baru?

Minggu, 02 Februari 2025 | 01:42

Selengkapnya