Berita

Tangkapan layar kamera dashcam mobil yang ditilang Polisi./Ist

Nusantara

Terekam Kamera Dashcam, Anggota Sat PJR Polda Metro Diduga Lakukan Pungli di Tol

JUMAT, 05 JULI 2024 | 22:31 WIB | LAPORAN: BONFILIO MAHENDRA

Viral video di media sosial adanya tindakan anggota Satuan Patroli Jalan Raya (Sat PJR) Ditlantas Polda Metro Jaya yang diduga melakukan pungutan liar (pungli).

Salah satunya diposting akun TikTok @pickup.lain. Dimana dalam video dari mobil pick up memperlihatkan mobil yang mulanya hendak keluar tol lalu berpindah lajur.

Namun karena diduga melanggar marka jalan tol yakni garis putih tidak putus, di depan mobil ada anggota Sat PJR yang memberhentikan.

Tidak terdengar apa yang dibicarakan antara supir pick up dan anggota, namun dalam video terlihat supir pick up yang memberikan sejumlah uang.

Menyikapi hal ini, Dirlantas Polda Metro Jaya Kombes Latif Usman menyebutkan video dugaan pungli terjadi di Jalan Tol KM 0+700 Halim arah Semanggi pada hari Kamis (4/7) sekitar pukul 10.00 WIB.

Dari sini, Latif telag memanggil anggota yang diduga lakukan pungli.

“Langkah-langkah yang sudah kami lakukan tentunya saat ini tadi anggota sudah kami panggil sudah kami tarik dan kami akan proses,” ujar Latif kepada wartawan, Jumat (5/7).

Adapun dari ketiga anggota yang terekam dalam video, hanya satu anggota yang diduga melakukan pungli terhadap mobil pick up.

“Anggota kami ada 3, yang berada di tempat tersebut, tetapi yang melakukan ini memang satu. Tapi memang suatu tidak saling mengingatkan sehingga tiga-tiganya tetap kami lakukan penindakan,” ucap Latif.

Terakhir, Latif meminta maaf kepada masyarakat atas terjadinya peristiwa ini.

“Saya meminta maaf kepada masyarakat dari pada orang yang memang mengalami langsung dan berkomunikasi langsung dengan anggota saya di lapangan. Ini merupakan suatu tindakan yang tidak terpuji oleh anggota kami dan tentunya saya sekali lagi meminta maaf atas kesalahan ini,” kata Latif.



Populer

Warganet Beberkan Kejanggalan Kampus Raffi Ahmad Peroleh Gelar Doktor Kehormatan

Senin, 30 September 2024 | 05:26

WNI Kepoin Kampus Pemberi Gelar Raffi Ahmad di Thailand, Hasilnya Mengagetkan

Minggu, 29 September 2024 | 23:46

Warganet Geram Bahlil Bandingkan Diri dengan Rasulullah: Maaf Nabi Tidak Minum Alkohol

Kamis, 26 September 2024 | 07:43

Laksdya Irvansyah Dianggap Gagal Bangun Jati Diri Coast Guard

Sabtu, 05 Oktober 2024 | 03:45

MUI Tuntut Ahmad Dhani Minta Maaf

Rabu, 02 Oktober 2024 | 04:11

Rhenald Kasali Komentari Gelar Doktor HC Raffi Ahmad: Kita Nggak Ketemu Tuh Kampusnya

Jumat, 04 Oktober 2024 | 07:00

Aksi Massa Desak Polisi Tetapkan Said Didu Tersangka

Kamis, 03 Oktober 2024 | 20:43

UPDATE

Survei INSTRAT: RK-Suswono Unggul Jelang Pencoblosan

Minggu, 06 Oktober 2024 | 14:02

Eksaminasi Kasus Mardani Maming, Pakar Hukum: SK Bupati Tidak Melanggar UU

Minggu, 06 Oktober 2024 | 14:02

Isran-Hadi Tingkatkan Derajat Wanita Kalimantan Timur

Minggu, 06 Oktober 2024 | 13:43

Maroko Bantah Terlibat dalam Putusan Pengadilan Uni Eropa Soal Perjanjian Pertanian dan Perikanan

Minggu, 06 Oktober 2024 | 13:25

FKDM Komitmen Netral di Pilkada Jakarta

Minggu, 06 Oktober 2024 | 13:21

Ariyo Ardi dan Anisha Dasuki Jadi Moderator Debat Perdana Pilkada Jakarta

Minggu, 06 Oktober 2024 | 13:18

Aliansi Rakyat Indonesia Ajak Warga Dunia Dukung Kemerdekaan Palestina

Minggu, 06 Oktober 2024 | 12:58

Serangan Israel di Masjid Gaza Bunuh 18 Orang

Minggu, 06 Oktober 2024 | 12:49

Program Makan Bergizi Gratis Tingkatkan Peran Ekonomi Rakyat

Minggu, 06 Oktober 2024 | 12:28

Pertemuan Prabowo-Megawati Tak Perlu Didorong-dorong

Minggu, 06 Oktober 2024 | 12:18

Selengkapnya