Berita

Mantan Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo/Istimewa

Politik

Ganjar Ajak Anak Muda Warisi Api Soekarno, Bukan Abunya

SENIN, 01 JULI 2024 | 04:42 WIB | LAPORAN: AGUS DWI

Hajatan Soekarno Run yang digelar PDIP di Parkir Timur Gelora Bung Karno (GBK) Jakarta ternyata menyimpan makna yang cukup menarik.

"(Makna) Tidak hanya sekadar olahraga, tapi orang diingatkan bagaimana cara Bung Karno lari. Lari dari sebuah proses politik perjuangan terhadap bangsa yang serba tidak enak. Dia dipenjara, dia dibuang dan Soekarno tidak pernah berhenti," ucap mantan Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo, kepada wartawan di GBK, Senayan, Jakarta Selatan, Minggu (30/6).

Ganjar menambahkan, Soekarno tidak pernah membicarakan kepentingan pribadi, bahkan keluarga. Sang Proklamator selalu berbicara soal nasib bangsa dan negaranya.

"Soekarno tidak pernah membicarakan kepentingan pribadi. Tidak pernah membicarakan kepentingan keluarga. Dia berbicara terhadap nasib bangsa dan negaranya," tegasnya.

"Maka anak-anak muda memang kalau kita mau belajar dari Soekarno ya apinya ini yang diwarisi, jangan abunya. Apa? Apinya api perjuangan, tidak pernah menyerah, tidak pernah takut," jelas Ganjar.

Ganjar juga menegaskan kalau Soekarno pernah menyebut bahwa dulu bangsa Indonesia melawan Belanda, nanti akan melawan bangsa sendiri.

Nah, Ganjar menilai hal itulah yang terjadi saat ini.

"Kalau dulu melawan Belanda, Soekarno bilang 'nanti kamu akan melawan bangsamu sendiri', rasa-rasanya hari ini terjadi itu. Makanya mari kita luruskan sesuatu yang bengkok dan tentu saja membawa semangat yang dikobarkan oleh Soekarno," demikian Ganjar.

Populer

Bey Machmudin akan Serius Tangani Judi Online di Jabar yang Tembus Rp3,8 T

Rabu, 26 Juni 2024 | 18:20

Bey Machmudin Ingatkan Warga Jangan Coba-coba Mengakali PPDB

Selasa, 25 Juni 2024 | 03:45

Wacana Bey Machmudin Rombak Komisaris BUMD Didukung Dewan

Minggu, 30 Juni 2024 | 13:24

Menwa Siap Kerahkan 5 Ribu Personel ke Gaza Bersama TNI

Rabu, 26 Juni 2024 | 01:19

DPR Khawatir Investasi TikTok Permudah Produk China Masuk RI

Kamis, 27 Juni 2024 | 00:03

Pemilu Iran di Jakarta

Jumat, 28 Juni 2024 | 14:24

Rapat Pimpinan MPR RI dengan Presiden Jokowi

Jumat, 28 Juni 2024 | 16:37

UPDATE

Tolak Pangkalan Militer AS

Kamis, 04 Juli 2024 | 19:57

KPK Buka Penyelidikan Dugaan Korupsi yang Libatkan Anggota BPK dan DPR

Kamis, 04 Juli 2024 | 19:54

Imbas Kasus Ini, Kantor Ditjen EBTKE Kementerian ESDM Digeledah Bareskrim

Kamis, 04 Juli 2024 | 19:48

Usai Pangkas Subsidi BBM, Malaysia dan Thailand Hadapi Ancaman Inflasi

Kamis, 04 Juli 2024 | 19:48

Kejagung Ingatkan SE Pedoman Penanganan Perkara Pertanahan Masih Berlaku

Kamis, 04 Juli 2024 | 19:41

Sehari Jabat Dirnarkoba, Kombes Donald Ringkus Pengedar 45 Kilo Sabu

Kamis, 04 Juli 2024 | 19:27

AHY Keluarkan Rekomendasi Pilgub ke 3 Petahana

Kamis, 04 Juli 2024 | 19:09

Sri Mulyani: Penerima LPDP di Era Jokowi Capai 45 Ribu Orang

Kamis, 04 Juli 2024 | 19:03

Korban Asusila Hasyim Asy'ari KPU Bukan Pegawai Kemlu

Kamis, 04 Juli 2024 | 19:01

Kepala Bappenas Sebut Molornya Pembangunan IKN Masih Bisa Ditolerir

Kamis, 04 Juli 2024 | 18:57

Selengkapnya