Berita

Ilustrasi/Net

Otomotif

Ikut-ikutan Uni Eropa, Kanada Bakal Naikkan Pajak Kendaraan asal China

SABTU, 22 JUNI 2024 | 13:45 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Langkah Uni Eropa menaikkan pajak kendaraan bermotor asal China kemungkinan besar akan juga diadopsi oleh Pemerintah Kanada.

Dikutip Sabtu (22/6) dari Arena EV, keputusan Kanada untuk memberlakukan kenaikan pajak menyusul meningkatnya impor kendaraan listrik Tiongkok dari 100 juta dolar Kanada pada 2022 menjadi 2,2 miliar dolar Kanada pada tahun ini.

Selain itu, jumlah kendaraan penumpang yang tiba di pelabuhan Vancouver dari Tiongkok juga meningkat lima kali lipat, sebagian karena Tesla mengirimkan Model Y -nya dari Shanghai Gigafactory.

Namun Tesla bukan satu-satunya masalah. Sebagaimana dicatat negara-negara lain, industri EV Tiongkok berpotensi membanjiri pasar dunia karena subsidi dari pemerintah. Hal ini pada akhirnya akan menyebabkan ketergantungan dan menghancurkan industri lokal.

UE saat ini sedang menegosiasikan persyaratan dengan Tiongkok sebelum mengenakan tarif setinggi 38,1 persen, sementara AS telah mengambil langkah maju dengan keputusannya mengenakan pajak hingga 100 persen. Sementara Turkiye melakukan hal yang sama awal bulan ini dan memperkenalkan pajak impor sebesar 40 persen.

Tiongkok, pada bagiannya, sangat yakin bahwa ini adalah upaya terbuka untuk menekan perekonomiannya dan akan mengajukan banding atas keputusan tersebut di pengadilan di WTO.

Populer

Pengamat: Kembalikan Citra, Hery Gunardi Pantas Dicopot Jadi Dirut BSI

Sabtu, 22 Juni 2024 | 19:46

Bermain Imbang Tanpa Gol, Laga Prancis Vs Belanda Diwarnai Kontroversi

Sabtu, 22 Juni 2024 | 04:09

Bey Machmudin Ingatkan Warga Jangan Coba-coba Mengakali PPDB

Selasa, 25 Juni 2024 | 03:45

Bey Ingatkan Gen Z Tak Jadikan Lansia Tulang Punggung Keluarga

Kamis, 20 Juni 2024 | 06:00

Bey Machmudin akan Serius Tangani Judi Online di Jabar yang Tembus Rp3,8 T

Rabu, 26 Juni 2024 | 18:20

Bey Perintahkan Pemkot Bandung Pulihkan Sungai Citarum

Kamis, 20 Juni 2024 | 03:00

Wali Kota Semarang Gratiskan Biaya di 41 SMP Swasta

Minggu, 23 Juni 2024 | 00:46

UPDATE

Ekonom KAHMI Dorong Pembentukan Badan Penerimaan Negara

Minggu, 30 Juni 2024 | 05:54

Judi Online Punya Tingkat Kerusakan yang Sama dengan Narkoba

Minggu, 30 Juni 2024 | 05:19

Berlibur ke Pulau Pramuka

Minggu, 30 Juni 2024 | 04:49

Rekrutmen Afirmatif TNI-Polri Berpotensi Ancaman Serius

Minggu, 30 Juni 2024 | 04:29

Peretasan PDN Hambat Sertifikasi Halal Pelaku Usaha

Minggu, 30 Juni 2024 | 03:59

Guskamla Koarmada III Gelar Lomba Trengginas Bahari di Biak

Minggu, 30 Juni 2024 | 03:49

Genjot Ekonomi Warga, Telkom Rekonstruksi Jembatan Gantung Desa Cimahpar

Minggu, 30 Juni 2024 | 03:29

Pakar Soroti Masalah Rekrutmen Afirmatif TNI-Polri Asal Papua

Minggu, 30 Juni 2024 | 02:59

Jumlah Nelayan Bakal Tergerus Akibat Perubahan Iklim

Minggu, 30 Juni 2024 | 02:40

PKS: Kalau Negara Tidak Merasa Bersalah, Berarti Ada yang Sakit

Minggu, 30 Juni 2024 | 02:16

Selengkapnya