Berita

Presiden Prancis Emmanuel Macron/Net

Bisnis

Euro Ambruk Usai Presiden Prancis Umumkan Percepatan Pemilu

SENIN, 10 JUNI 2024 | 20:06 WIB | LAPORAN: ALIFIA DWI RAMANDHITA

Mata uang euro dan bursa saham Eropa terpantau ambruk pada perdagangan awal pekan ini Senin (10/6), setelah Presiden Prancis Emmanuel Macron mengumumkan akan menggelar pemilu di akhir bulan ini.

Seperti dikutip Reuters, euro anjlok 0,5 persen ke level 1,07485 dolar AS (Rp) per euro. Angka tersebut jatuh ke level terlemahnya dalam satu bulan terakhir.

Selain itu, saham blue-chip Prancis juga mengalami penurunan 2 persen, yang dipimpin oleh kerugian besar pada perusahaan pemberi pinjaman seperti BNP Paribas (BNPP.PA), dan Societe Generale (SOGN.PA).


Selanjutnya, harga obligasi pemerintah Prancis diketahui juga ikut menurun yang mendorong imbal hasil 10 tahun mendekati level tertinggi tahun ini, sekitar 3,19 persen.

“Ini menimbulkan ketidakpastian," kata kepala ekonom di Berenberg, Holger Schmieding.

Kondisi ini terjadi setelah Macron membubarkan parlemen dan mengumumkan pemilu majelis rendah pada akhir bulan setelah partainya kalah telak dari kelompok sayap kanan di pemilihan Parlemen Eropa pekan lalu. Dia mengatakan ingin memastikan bahwa kubunya masih memegang posisi mayoritas di Prancis.

Macron mengungkapkan putaran pertama akan diadakan pada 30 Juni, sementara putaran kedua dijadwalkan sepekan setelahnya.

“Prospek kemenangan sayap kanan dalam pemilu sela di Prancis mungkin akan membuat euro berada di bawah tekanan dalam waktu dekat,” kata kepala ekonom di Bank Of Singapore,Mansoor Mohi-Uddin.

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Kepala Daerah Dipilih DPRD Bikin Lemah Legitimasi Kepemimpinan

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:59

Jalan Terjal Distribusi BBM

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:39

Usulan Tanam Sawit Skala Besar di Papua Abaikan Hak Masyarakat Adat

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:16

Peraih Adhyaksa Award 2025 Didapuk jadi Kajari Tanah Datar

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:55

Pengesahan RUU Pengelolaan Perubahan Iklim Sangat Mendesak

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:36

Konser Jazz Natal Dibatalkan Gegara Pemasangan Nama Trump

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:16

ALFI Sulselbar Protes Penerbitan KBLI 2025 yang Sulitkan Pengusaha JPT

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:58

Pengendali Pertahanan Laut di Tarakan Kini Diemban Peraih Adhi Makayasa

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:32

Teknologi Arsinum BRIN Bantu Kebutuhan Air Bersih Korban Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:15

35 Kajari Dimutasi, 17 Kajari hanya Pindah Wilayah

Kamis, 25 Desember 2025 | 22:52

Selengkapnya