Berita

Ilustrasi salat Id/Net

Nusantara

Iduladha Diperkirakan Serentak

BMKG Prediksi Hilal 1 Zulhijah 1445 H Bisa Terlihat
RABU, 05 JUNI 2024 | 09:45 WIB | LAPORAN: WIDODO BOGIARTO

Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mengeluarkan prakiraan hilal saat matahari terbenam tanggal 6 dan 7 Juni 2024 sebagai penentu awal bulan Zulhijah 1445 Hijriah. Hari RayaIdul Adha 1445 H diperkirakan berlangsung serentak.

Sebelumnya Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah melalui Maklumat Nomor 1/MLM/I.0/E/2024 tentang Penetapan Hasil Hisab Ramadan, Syawal, dan Zulhijah 1445 H, telah menetapkan Hari Raya Iduladha 1445 Hijriah jatuh pada 17 Juni 2024.

Sementara Kementerian Agama (Kemenag) akan menggelar sidang isbat awal Zulhijjah 1445 H sekaligus Iduladha pada 7 Juni 2024.


Hal itu akan diawali dengan pemantauan hilal (rukyatulhilal) yang juga digelar pada hari yang sama, 29 Zulkaidah 1445 H.

Dikutip dari laman resminya, BMKG menyampaikan informasi data-data hilal (hasil hisab) saat matahari terbenam, yang dapat digunakan juga dalam pelaksanaan rukyat (Observasi) hilal.

Data BMKG tersebut meliputi Waktu Konjungsi (Ijtima') dan Waktu Terbenam Matahari, Peta Ketinggian Hilal, Peta Elongasi, Peta Umur Bulan, Peta Lag, Peta Fraksi Illuminasi Bulan, Objek Astronomis Lainnya yang Berpotensi Mengacaukan Rukyat Hilal dan data Hilal saat Matahari Terbenam untuk Kota-kota di Indonesia.

Berikut prakiraan hilal BMKG penentuan 1 Zulhijah untuk menentukan Hari Raya Iduladha 1445 H:

Prakiraan BMKG berdasarkan konjungsi geosentrik atau konjungsi atau ijtima’ yang merupakan peristiwa ketika bujur ekliptika bulan sama dengan bujur ekliptika matahari dengan pengamat diandaikan berada di pusat bumi.

Peristiwa ini, kata BMKG, akan kembali terjadi pada hari Kamis, 6 Juni 2024 M, pukul 12.37.35 UT atau pukul 19.37.35 WIB atau pukul 20.37.35 WITA atau pukul 21.37.35 WIT, yaitu saat nilai bujur ekliptika Matahari dan Bulan tepat sama 76,295 dejarat.

“Periode sinodis bulan terhitung sejak konjungsi sebelumnya (awal bulan Zulkaidah 1445 H) hingga konjungsi yang akan datang (awal bulan Zulhijah 1445 H) adalah 29 hari 9 jam 16 menit. Waktu terbenam matahari dinyatakan ketika bagian atas piringan matahari tepat di horizon teramati,” tulis BMKG.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

UPDATE

Ekonom: Pertumbuhan Ekonomi Akhir Tahun 2025 Tidak Alamiah

Jumat, 26 Desember 2025 | 22:08

Lagu Natal Abadi, Mariah Carey Pecahkan Rekor Billboard

Jumat, 26 Desember 2025 | 21:46

Wakapolri Kirim 1.500 Personel Tambahan ke Lokasi Bencana Sumatera

Jumat, 26 Desember 2025 | 21:45

BNPB: 92,5 Persen Jalan Nasional Terdampak Bencana Sumatera Sudah Diperbaiki

Jumat, 26 Desember 2025 | 21:09

Penerapan KUHP Baru Menuntut Kesiapan Aparat Penegak Hukum

Jumat, 26 Desember 2025 | 20:37

Ancol dan TMII Diserbu Ribuan Pengunjung Selama Libur Nataru

Jumat, 26 Desember 2025 | 20:26

Kebijakan WFA Sukses Dongkrak Sektor Ritel

Jumat, 26 Desember 2025 | 19:56

Dua Warga Pendatang Yahukimo Dianiaya OTK saat Natal, Satu Tewas

Jumat, 26 Desember 2025 | 19:42

21 Wilayah Bencana Sumatera Berstatus Transisi Darurat

Jumat, 26 Desember 2025 | 19:32

Jangan Sampai Aceh jadi Daerah Operasi Militer Gegara Bendera GAM

Jumat, 26 Desember 2025 | 18:59

Selengkapnya