Berita

Presiden terpilih Prabowo Subianto/Ist

Politik

Rencana Prabowo Kirim Pasukan Perdamaian ke Gaza Konkret dan Berani

MINGGU, 02 JUNI 2024 | 09:03 WIB | LAPORAN: RAIZA ANDINI

Usulan Presiden terpilih Prabowo Subianto untuk mengirim pasukan perdamaian ke Gaza, Palestina merupakan sikap berani.

"Usulan Prabowo yang menyatakan Indonesia siap mengirim pasukan perdamaian untuk menjaga gencatan senjata bila disetujui oleh Israel dan Hamas merupakan usulan konkret dan berani," kata Gurubesar Ilmu Hukum Internasional UI Profesor Hikmahanto Juwana kepada Kantor Berita Politik RMOL, Minggu (2/6).

Menurutnya, usulan itu dinilai konkret lantaran banyak negara yang belum terpikir langkah tersebut, namun Prabowo sudah menyampaikan seusai Presiden Joe Biden bicara gencatan senjata Israel-Hamas.

Meski demikian, pembentukan Pasukan Perdamaian PBB harus menunggu resolusi Dewan Keamanan PBB.

"Sementara usulan Prabowo dianggap berani karena serangan oleh Israel ke Gaza selama ini sangat intens dan massif," kata Hikmahanto.

Sebab bila terjadi pelanggaran gencatan senjata pasukan perdamaian PBB asal Indonesia akan berada di bawah kecamuk perang Israel-Hamas.

Rektor Universitas Jenderal Achmad Yani ini berharap Prabowo memikirkan mekanisme evakuasi warga Indonesia yang nantinya bakal menjadi prajurit perdamaian dari wilayah perang.

"Para prajurit asal Indonesia bila dievakuasi akan membutuhkan waktu dan menghadapi berbagai rintangan," demikian Hikmahanto.



Populer

Pengamat: Kembalikan Citra, Hery Gunardi Pantas Dicopot Jadi Dirut BSI

Sabtu, 22 Juni 2024 | 19:46

Bermain Imbang Tanpa Gol, Laga Prancis Vs Belanda Diwarnai Kontroversi

Sabtu, 22 Juni 2024 | 04:09

Bey Ingatkan Gen Z Tak Jadikan Lansia Tulang Punggung Keluarga

Kamis, 20 Juni 2024 | 06:00

Bey Machmudin Ingatkan Warga Jangan Coba-coba Mengakali PPDB

Selasa, 25 Juni 2024 | 03:45

Bey Perintahkan Pemkot Bandung Pulihkan Sungai Citarum

Kamis, 20 Juni 2024 | 03:00

Bey Machmudin akan Serius Tangani Judi Online di Jabar yang Tembus Rp3,8 T

Rabu, 26 Juni 2024 | 18:20

Wali Kota Semarang Gratiskan Biaya di 41 SMP Swasta

Minggu, 23 Juni 2024 | 00:46

UPDATE

Puncak Hari Bhayangkara Digelar di Monas

Jumat, 28 Juni 2024 | 23:59

Komitmen Penegak Hukum Berantas Judi Online Diapresiasi Rampai Nusantara

Jumat, 28 Juni 2024 | 23:57

Ketua Kadin: Barang Impor Bikin Industri Tekstil Sekarat

Jumat, 28 Juni 2024 | 23:29

Kesulitan Obat-obatan, Pasien Talasemia Aceh Terancam Kehilangan Masa Depan

Jumat, 28 Juni 2024 | 23:00

Prabowo Hingga Jokowi Diundang Hadiri Puncak HUT Bhayangkara 78

Jumat, 28 Juni 2024 | 22:49

Usai Atasi Gangguan PDN, Dirjen Imigrasi Pastikan Operasional Kembali Normal

Jumat, 28 Juni 2024 | 22:36

Kongres PAN Dipercepat, Pengamat: Upaya Amankan Zulhas di Pemerintahan Prabowo-Gibran

Jumat, 28 Juni 2024 | 22:29

Buru Bandar Judi Online, Kapolri: Kita Telusuri Sampai Titik Puncak!

Jumat, 28 Juni 2024 | 22:23

Dituntut 12 Tahun Penjara, JPU KPK Sebut Bekas Mentan Syahrul Yasin Limpo Tamak

Jumat, 28 Juni 2024 | 22:15

Pengamat: Duet Anies-Sohibul Prematur dan Tidak Berwarna

Jumat, 28 Juni 2024 | 22:11

Selengkapnya