Berita

Ilustrasi/Net

Tekno

Penjualan Ponsel Lipat Samsung Keok Disalip Huawei

SABTU, 01 JUNI 2024 | 10:11 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Posisi Samsung sebagai penjual ponsel pintar lipat berhasil disalip produsen China yang sedang naik daun, Huawei.

Menurut laporan baru yang dirilis oleh Counterpoint Research, Huawei berhasil menjual smartphone lipat paling banyak pada kuartal pertama tahun ini yang dihitung dari Januari hingga Maret.

Hal ini merupakan pengungkapan yang cukup mengejutkan mengingat betapa tidak signifikannya penjualan Huawei di sebagian besar dunia selama beberapa tahun terakhir, sejak pemerintah AS memutus akses ke layanan Google.

Dikutip dari GSM Arena, Sabtu (1/6), Samsung saat ini hanya berhasil mencapai posisi No.2 dalam periode waktu yang sama untuk jumlah penjualan ponsel lipat. Penjualan perangkat lipat pabrikan Korea Selatan itu turun sebesar 42 persen dibandingkan kuartal 1, 2023.

Pertumbuhan Huawei sebesar 257 persen jelas sebagian besar disebabkan oleh penjualan di Tiongkok, yang melonjak setelah diperkenalkannya seri Mate X5 tahun lalu. Lompatan ke konektivitas 5G yang telah lama tertunda tampaknya juga telah memainkan peran penting dalam menarik minat konsumen Tiongkok terhadap perangkat layar lipat Huawei.

Produsen Tiongkok lainnya, Honor, berhasil menduduki peringkat ketiga dalam hal pengiriman dengan pertumbuhan sebesar 460 persen, namun pertumbuhan paling mengesankan datang dari Motorola, yang berhasil menjual perangkat lipat 1,473 persen lebih banyak pada kuartal 1 tahun ini dibandingkan kuartal 1 2023.

Secara keseluruhan, penjualan perangkat lipat tumbuh 49 persen tahun- pada tahun. Pertumbuhan Honor dan Motorola terutama datang dari luar Tiongkok, berbeda dengan Huawei.

Pangsa pasar Honor saat ini adalah 12 persen pada sektor ponsel lipat, naik dari 3 persen pada tahun lalu. Honor Magic V2 menjadi ponsel lipat yang paling banyak dikirimkan di Eropa Barat pada kuartal pertama tahun 2024. Sementara pangsa pasar global Motorola untuk perangkat lipat kini mencapai 11 persen berkat kinerja kuat dari seri Razr di Amerika Utara.

Ke depan Huawei juga diperkirakan berencana meluncurkan model clamshell lipat yang lebih murah.

Populer

Bangun PIK 2, ASG Setor Pajak 50 Triliun dan Serap 200 Ribu Tenaga Kerja

Senin, 27 Januari 2025 | 02:16

Gara-gara Tertawa di Samping Gus Miftah, KH Usman Ali Kehilangan 40 Job Ceramah

Minggu, 26 Januari 2025 | 10:03

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

KPK Akan Digugat Buntut Mandeknya Penanganan Dugaan Korupsi Jampidsus Febrie Adriansyah

Kamis, 23 Januari 2025 | 20:17

Prabowo Harus Ganti Bahlil hingga Satryo Brodjonegoro

Minggu, 26 Januari 2025 | 09:14

Datangi Bareskrim, Petrus Selestinus Minta Kliennya Segera Dibebaskan

Jumat, 24 Januari 2025 | 16:21

Masyarakat Baru Sadar Jokowi Wariskan Kerusakan Bangsa

Senin, 27 Januari 2025 | 14:00

UPDATE

Melalui Rembug Ngopeni Ngelakoni, Luthfi-Yasin Siap Bangun Jateng

Minggu, 02 Februari 2025 | 05:21

PCNU Bandar Lampung Didorong Jadi Panutan Daerah Lain

Minggu, 02 Februari 2025 | 04:58

Jawa Timur Berstatus Darurat PMK

Minggu, 02 Februari 2025 | 04:30

Dituding Korupsi, Kuwu Wanasaba Kidul Didemo Ratusan Warga

Minggu, 02 Februari 2025 | 03:58

Pelantikan Gubernur Lampung Diundur, Rahmat Mirzani Djausal: Tidak Masalah

Minggu, 02 Februari 2025 | 03:31

Ketua Gerindra Banjarnegara Laporkan Akun TikTok LPKSM

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:57

Isi Garasi Raffi Ahmad Tembus Rp55 Miliar, Koleksi Menteri Terkaya jadi Biasa Saja

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:39

Ahli Kesehatan Minta Pemerintah Dukung Penelitian Produk Tembakau Alternatif

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:18

Heboh Penahanan Ijazah, BMPS Minta Pemerintah Alokasikan Anggaran Khusus Sekolah Swasta

Minggu, 02 Februari 2025 | 01:58

Kecewa Bekas Bupati Probolinggo Dituntut Ringan, LIRA Jatim: Ada Apa dengan Ketua KPK yang Baru?

Minggu, 02 Februari 2025 | 01:42

Selengkapnya