Berita

Ilustrasi/RMOL

Politik

Siap Sukseskan Pilkada Serentak, 3.135 PPK di Jabar Dilantik

KAMIS, 16 MEI 2024 | 10:09 WIB | LAPORAN: ACHMAD RIZAL

Menyongsong pelaksanaan Pilkada yang kian dekat, 3.135 Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) di 627 kecamatan pada 27 kabupaten/kota dilantik Komisi Pemilihan Umum (KPU) Jawa Barat.

Mereka diharapkan berkontribusi besar dalam suksesnya pelaksanaan tahapan Pilkada serentak 2024.

Kadiv SDM dan Litbang KPU Jabar, Abdullah Sapi’i, mengatakan, pelantikan PPK ini merupakan langkah awal persiapan Pilkada 2024 yang terdiri dari Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur, Bupati dan Wakil Bupati juga Walikota dan Wakil Walikota.


Dalam pelaksanaannya, KPU Jabar mempedomani SK KPU 476/2024 yang mengamanatkan KPU kabupaten dan kota untuk melaksanakan seleksi terbuka badan adhoc, dengan tahapan pendaftaran, tes tertulis metode CAT dan wawancara.

Total pendaftar di seluruh wilayah KPU Jabar mencapai 18.045 orang, yang lolos penelitian administrasi 12.259 orang dari total kebutuhan anggota PPK sebanyak 3.135 orang.

"Anggota PPK yang dilantik telah melewati proses seleksi ketat dan dipilih berdasar kriteria yang telah ditetapkan," kata Sapi’i, dalam keterangan tertulisnya, seperti dikutip dari Kantor Berita RMOLJabar, Kamis (16/5).

Mereka diharapkan dapat menjalankan tugas penuh dedikasi, profesionalisme dan imparsial. Setelah dilantik, proses pelaksanaan tahapan Pilkada tingkat kecamatan di Jabar diharapkan berjalan lancar dan sukses, serta memberi kontribusi positif bagi perkembangan inisiasi budaya demokrasi di Jabar.

Masa kerja PPK untuk Pilkada 2024 selama delapan bulan, bertugas membantu KPU kabupaten dan kota melaksanakan tahapan Pilkada serentak.

"Jangan lupa, PPK harus menjaga integritas dan transparan selama proses tahapan Pilkada. Yang tak kalah penting, sinergi dengan berbagai pihak," pungkasnya.

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Kepala Daerah Dipilih DPRD Bikin Lemah Legitimasi Kepemimpinan

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:59

Jalan Terjal Distribusi BBM

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:39

Usulan Tanam Sawit Skala Besar di Papua Abaikan Hak Masyarakat Adat

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:16

Peraih Adhyaksa Award 2025 Didapuk jadi Kajari Tanah Datar

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:55

Pengesahan RUU Pengelolaan Perubahan Iklim Sangat Mendesak

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:36

Konser Jazz Natal Dibatalkan Gegara Pemasangan Nama Trump

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:16

ALFI Sulselbar Protes Penerbitan KBLI 2025 yang Sulitkan Pengusaha JPT

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:58

Pengendali Pertahanan Laut di Tarakan Kini Diemban Peraih Adhi Makayasa

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:32

Teknologi Arsinum BRIN Bantu Kebutuhan Air Bersih Korban Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:15

35 Kajari Dimutasi, 17 Kajari hanya Pindah Wilayah

Kamis, 25 Desember 2025 | 22:52

Selengkapnya