Berita

Ketua PD Kesatuan Mahasiswa Hindu Dharma Indonesia, I Nyoman Sugidana/Net

Politik

Sumber Kekayaan Seluruh Pejabat Bea Cukai Harus Diperiksa

SELASA, 14 MEI 2024 | 21:06 WIB | LAPORAN: DIKI TRIANTO

Kenaikan tak wajar harta kekayaan Dirjen Bea Cukai Kemenkeu, Askolani menuai sorotan.

Bukan tanpa sebab, berdasarkan Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN), total kekayaan Askolani tahun 2022 mencapai Rp51,8 M atau naik Rp8 miliar dari tahun sebelumnya.

Atas dasar itu, Pimpinan Daerah Kesatuan Mahasiswa Hindu Dharma Indonesia (PD KMHDI) meminta Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) memeriksa sumber kekayaan seluruh jajaran Pejabat Bea Cukai, termasuk Askolani.


“Patut dicurigai dari mana saja sumber harta kekayaan Askolani itu. BPK harus mengaudit sumber kekayaan Askolani dan seluruh jajaran pejabat Bea Cukai," kata Ketua PD KMHDI, I Nyoman Sugidana, Selasa (14/5).

Tidak hanya soal harta kekayaan pejabatnya, PD KMHDI juga menyoroti kinerja Bea Cukai belakangan. Mulai dari kasus penahan alat belajar siswa SLB di Surabaya, hingga viralnya kasus biaya impor sepatu olahraga puluhan juta yang dikeluhkan salah seorang warga.

"Kasus-kasus ini mengindikasikan adanya dugaan penyalahgunaan wewenang, lihat saja Kepala Kantor Bea Cukai Purwakarta yang dicopot," jelasnya.

"Ini menambah kecurigaan masyarakat dan tidak menutup kemungkinan hal serupa juga dilakukan oleh pejabat Bea Cukai lainnya," imbuh Sugidana.

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Kepala Daerah Dipilih DPRD Bikin Lemah Legitimasi Kepemimpinan

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:59

Jalan Terjal Distribusi BBM

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:39

Usulan Tanam Sawit Skala Besar di Papua Abaikan Hak Masyarakat Adat

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:16

Peraih Adhyaksa Award 2025 Didapuk jadi Kajari Tanah Datar

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:55

Pengesahan RUU Pengelolaan Perubahan Iklim Sangat Mendesak

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:36

Konser Jazz Natal Dibatalkan Gegara Pemasangan Nama Trump

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:16

ALFI Sulselbar Protes Penerbitan KBLI 2025 yang Sulitkan Pengusaha JPT

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:58

Pengendali Pertahanan Laut di Tarakan Kini Diemban Peraih Adhi Makayasa

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:32

Teknologi Arsinum BRIN Bantu Kebutuhan Air Bersih Korban Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:15

35 Kajari Dimutasi, 17 Kajari hanya Pindah Wilayah

Kamis, 25 Desember 2025 | 22:52

Selengkapnya