Berita

Presiden dan wakil presiden terpilih Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka/Net

Politik

Prabowo-Gibran Harus Jamin Kebebasan Masyarakat Mengontrol Kekuasaan

KAMIS, 09 MEI 2024 | 10:54 WIB | LAPORAN: AHMAD ALFIAN

Pemerintahan mendatang yang akan dipimpin presiden dan wakil presiden terpilih Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka diprediksi akan minim kubu oposisi.

Menurut Pengamat Politik Universitas Indonesia (UI), Ade Reza Hariyadi, tanpa oposisi yang kuat, sebuah negara demokrasi bisa terperosok ke dalam bahaya menuju tirani atau dominasi penguasa yang otoriter.

"Tetapi persoalannya bukan ada atau tidak oposisi, namun bagaimana negara menjamin hak sipil politik bagi kebebasan masyarakat untuk melakukan pengawasan dan kontrol politik atas kekuasaan pemerintahan sehingga ada check and balances," kata Ade kepada Kantor Berita Politik RMOL, Kamis (9/5).

Idealnya, Partai politik yang gagal mengantarkan jagoannya menjadi Presiden dan Wakil Presiden sebaiknya mengambil sikap oposisi atau di luar pemerintahan.

Namun saat ini parpol di luar Koalisi Prabowo-Gibran banyak yang berkeinginan merapat ke kubu pemerintahan. Di antaranya Partai Nasdem, Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), dan Partai Persatuan Pembangunan (PPP).

Sehingga Koalisi Indonesia Maju kini semakin gemuk dan menyisakan Partai Keadilan Sejahtera (PKS) dan PDI Perjuangan yang berpotensi menjadi oposisi.

Populer

Jaksa Agung Tidak Jujur, Jam Tangan Breitling Limited Edition Tidak Masuk LHKPN

Kamis, 21 November 2024 | 08:14

MUI Imbau Umat Islam Tak Pilih Pemimpin Pendukung Dinasti Politik

Jumat, 22 November 2024 | 09:27

Kejagung Periksa OC Kaligis serta Anak-Istri Zarof Ricar

Selasa, 26 November 2024 | 00:21

Rusia Siap Bombardir Ukraina dengan Rudal Hipersonik Oreshnik, Harga Minyak Langsung Naik

Sabtu, 23 November 2024 | 07:41

Ini Identitas 8 Orang yang Terjaring OTT KPK di Bengkulu

Minggu, 24 November 2024 | 16:14

Sikap Jokowi Munculkan Potensi konflik di Pilkada Jateng dan Jakarta

Senin, 25 November 2024 | 18:57

Legislator PKS Soroti Deindustrialisasi Jadi Mimpi Buruk Industri

Rabu, 20 November 2024 | 13:30

UPDATE

Jokowi Tak Serius Dukung RK-Suswono

Jumat, 29 November 2024 | 08:08

Ferdian Dwi Purwoko Tetap jadi Kesatria

Jumat, 29 November 2024 | 06:52

Pergantian Manajer Bikin Kantong Man United Terkuras Rp430 Miliar

Jumat, 29 November 2024 | 06:36

Perolehan Suara Tak Sesuai Harapan, Andika-Hendi: Kami Mohon Maaf

Jumat, 29 November 2024 | 06:18

Kita Bangsa Dermawan

Jumat, 29 November 2024 | 06:12

Pemerintah Beri Sinyal Lanjutkan Subsidi, Harga EV Diprediksi Tetap Kompetitif

Jumat, 29 November 2024 | 05:59

PDIP Akan Gugat Hasil Pilgub Banten, Tim Andra Soni: Enggak Masalah

Jumat, 29 November 2024 | 05:46

Sejumlah Petahana Tumbang di Pilkada Lampung, Pengamat: Masyarakat Ingin Perubahan

Jumat, 29 November 2024 | 05:31

Tim Hukum Mualem-Dek Fadh Tak Gentar dengan Gugatan Paslon 01

Jumat, 29 November 2024 | 05:15

Partisipasi Pemilih Hanya 55 Persen, KPU Kota Bekasi Dinilai Gagal

Jumat, 29 November 2024 | 04:56

Selengkapnya