Berita

Presiden Rusia, Vladimir Putin/Net

Dunia

AS dan Mayoritas Uni Eropa Boikot Acara Pelantikan Putin sebagai Presiden

SELASA, 07 MEI 2024 | 09:22 WIB | LAPORAN: HANI FATUNNISA

Acara pelantikan Vladimir Putin sebagai presiden Rusia untuk masa jabatan ke enam diboikot oleh sejumlah negara Barat.

Amerika Serikat dan sebagian besar negara-negara Uni Eropa mengatakan pihaknya tidak akan mengirimkan delegasi untuk menghadiri pelantikan Putin pada Selasa (7/5).

Juru bicara Departemen Luar Negeri AS, Matthew Miller mengungkap bahwa Washington tidak menerima hasil pemilu Rusia karena sarat akan kecurangan.


"Kami tidak mengirim perwakilan ke sana (Pelantikan Putin). Kami tentu saja tidak menganggap pemilu ini bebas dan adil, namun dia adalah presiden Rusia dan dia akan terus melanjutkan kapasitasnya," ujarnya seperti dimuat Reuters.

Inggris dan Kanada mengatakan mereka tidak akan mengirimkan siapa pun untuk menghadiri upacara tersebut, menyusul rencana Rusia yang akan mengadakan latihan senjata nuklir taktis yang membuat marah Barat.

Begitu pula Ukraina yang saat ini tengah berperang dengan Rusia. Mereka juga menganggap pemilu tersebut berjalan secara tidak adil dan tidak demokratis.

"Tidak ada dasar hukum untuk mengakui dia (Putin) sebagai presiden Federasi Rusia yang dipilih secara demokratis dan sah,” kata Kementerian Luar Negeri Ukraina dalam sebuah pernyataan.

Seorang juru bicara Uni Eropa (UE) mengatakan duta besar Uni Eropa untuk Rusia tidak akan menghadiri upacara tersebut, sesuai dengan posisi sebagian besar negara anggota Uni Eropa.

Dikatakan bahwa 20 negara anggota UE akan memboikot acara tersebut, namun tujuh negara lainnya diperkirakan akan mengirimkan perwakilannya.

Kementerian Luar Negeri Jerman menyatakan tidak akan hadir.

Putin menang telak dalam pemilihan presiden pada bulan Maret, hanya beberapa minggu setelah lawannya yang paling menonjol, Alexei Navalny, meninggal di penjara.

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Bank Mandiri Berikan Relaksasi Kredit Nasabah Terdampak Bencana Sumatera

Jumat, 26 Desember 2025 | 12:12

UMP Jakarta 2026 Naik Jadi Rp5,72 Juta, Begini Respon Pengusaha

Jumat, 26 Desember 2025 | 12:05

Pemerintah Imbau Warga Pantau Peringatan BMKG Selama Nataru

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:56

PMI Jaksel Salurkan Bantuan untuk Korban Bencana di Sumatera

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:54

Trump Selipkan Sindiran untuk Oposisi dalam Pesan Natal

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:48

Pemerintah Kejar Pembangunan Huntara dan Huntap bagi Korban Bencana di Aceh

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:15

Akhir Pelarian Tigran Denre, Suami Selebgram Donna Fabiola yang Terjerat Kasus Narkoba

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:00

Puan Serukan Natal dan Tahun Baru Penuh Empati bagi Korban Bencana

Jumat, 26 Desember 2025 | 10:49

Emas Antam Naik, Buyback Nyaris Tembus Rp2,5 Juta per Gram

Jumat, 26 Desember 2025 | 10:35

Sekolah di Sumut dan Sumbar Pulih 90 Persen, Aceh Menyusul

Jumat, 26 Desember 2025 | 10:30

Selengkapnya