Berita

Ketua MPR RI Bambang Soesatyo bertemu Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal TNI Maruli Simanjuntak di Jakarta/Ist

Politik

Bamsoet Ingin Prajurit Tak Bingung soal Rumah Tinggal Usai Pensiun

RABU, 01 MEI 2024 | 10:38 WIB | LAPORAN: WIDODO BOGIARTO

Tentara Nasional Indonesia (TNI) didorong  senantiasa meremajakan dan memodernisasi alat utama sistem senjata (Alutsista) guna menjaga kedaulatan bangsa Indonesia. Indonesia sebagai negara berdaulat perlu memiliki kemampuan militer yang tangguh dan profesional.

"TNI harus terus meningkatkan kemampuan, profesionalisme, dan kesiapsiagaan dalam mengemban berbagai tugas dengan memegang teguh amanat Sapta Marga dan Sumpah Prajurit," kata Ketua MPR RI Bambang Soesatyo dikutip Rabu (1/5).

Menurut Bamsoet, termasuk meningkatkan pemenuhan Alutsista dalam menangkal dan menindak beragam ancaman terhadap kedaulatan negara.


Bamsoet menjelaskan, TNI tengah memasuki tahap akhir penyelesaian Minimum Essential Force (MEF). Diharapkan pada tahun ini jumlah kekuatan Alutsista MEF masing-masing matra TNI sudah bisa terpenuhi.

"Antara lain Matra Darat dengan 723.564 senjata ringan, 1.354 meriam/roket/rudal, 3.738 kendaraan tempur dan 224 pesawat terbang," kata Bamsoet.

Marta Laut dengan 182 unit KRI, 8 kapal selam, 100 pesawat udara dan 978 kendaraan tempur marinir. Sedangkan Matra Udara dengan 344 pesawat tempur, 32 radar, 72 peluru kendali, dan 64 penangkis serangan Udara.

Selain penguatan Alutsista, menurut Bamsoet, perlu juga dilakukan peningkatan kesejahteraan prajurit TNI, khususnya dalam kepemilikan rumah. Selama ini para prajurit TNI hanya mendapatkan fasilitas rumah dinas yang harus dikembalikan kepada negara saat purna tugas.

"Sehingga, ketika mereka pensiun tidak bingung harus tinggal dimana karena rumah dinas yang ditempati harus dikembalikan ke negara," papar Bamsoet.

Bamsoet juga mendorong pemerintah meningkatkan tunjangan kinerja dan uang lauk pauk bagi prajurit TNI. Sekalipun sudah ada sejumlah komponen tunjangan yang diberikan kepada para prajurit TNI, namun tunjangan tersebut masih kurang memadai dalam memenuhi kebutuhan hidup bersama keluarga.

"Tugas para prajurit TNI dalam menjaga keutuhan NKRI sangatlah berat. Bahkan, nyawa pun harus rela dikorbankan guna mempertahankan kedaulatan bangsa," pungkas Bamsoet.



Populer

Bobby dan Raja Juli Paling Bertanggung Jawab terhadap Bencana di Sumut

Senin, 01 Desember 2025 | 02:29

NU dan Muhammadiyah Dikutuk Tambang

Minggu, 30 November 2025 | 02:12

Padang Diterjang Banjir Bandang

Jumat, 28 November 2025 | 00:32

Sergap Kapal Nikel

Kamis, 27 November 2025 | 05:59

Peluncuran Tiga Pusat Studi Baru

Jumat, 28 November 2025 | 02:08

Bersihkan Sisa Bencana

Jumat, 28 November 2025 | 04:14

Evakuasi Banjir Tapsel

Kamis, 27 November 2025 | 03:45

UPDATE

Puan Harap Korban Banjir Sumatera Peroleh Penanganan Baik

Sabtu, 06 Desember 2025 | 02:10

Bantuan Kemensos Telah Terdistribusikan ke Wilayah Aceh

Sabtu, 06 Desember 2025 | 02:00

Prabowo Bantah Rambo Podium

Sabtu, 06 Desember 2025 | 01:59

Pansus Illegal Logging Dibahas Usai Penanganan Bencana Sumatera

Sabtu, 06 Desember 2025 | 01:39

BNN Kirim 2.000 Paket Sembako ke Korban Banjir Sumatera

Sabtu, 06 Desember 2025 | 01:18

Bahlil Sebut Golkar Bakal Dukung Prabowo di 2029

Sabtu, 06 Desember 2025 | 01:03

Banjir Sumatera jadi Alarm Keras Rawannya Kondisi Ekologis

Sabtu, 06 Desember 2025 | 00:56

UEA Berpeluang Ikuti Langkah Indonesia Kirim Pasukan ke Gaza

Sabtu, 06 Desember 2025 | 00:47

Media Diajak Kawal Transformasi DPR Lewat Berita Berimbang

Sabtu, 06 Desember 2025 | 00:18

AMAN Raih Dua Penghargaan di Ajang FIABCI Award 2025

Sabtu, 06 Desember 2025 | 00:15

Selengkapnya