Berita

Ilustrasi/Net

Bisnis

Penumpang KRL Tembus 20 Juta Selama Lebaran 2024, Terbanyak di Wilayah Ini

RABU, 24 APRIL 2024 | 11:47 WIB | LAPORAN: ALIFIA DWI RAMANDHITA

Total jumlah penumpang KRL commuterline selama periode mudik lebaran 2024 tembus 20 juta orang. Angka ini melonjak 13 persen dibandingkan tahun sebelumnya.

Direktur Operasi dan Pemasaran PT KAI Commuter Indonesia (KCI), Broer Rizal, dalam pernyataannya mengatakan bahwa kenaikan itu di antaranya terjadi di wilayah Jabodetabek, Bandung, hingga Yogyakarta.

"Baik di wilayah Jabodetabek, kemudian wilayah 1 Merak, kemudian wilayah 2 Bandung, wilayah 6 Yogyakarta, dan wilayah 8 Surabaya, selama 22 hari masa angkutan posko KCI sudah mengangkut total 20.964.000 penumpang," ujar Broer, dikutip Rabu (24/4).

Adapun dalam periode tersebut, ia menyebut total pengguna KRL Jabodetabek telah mencapai 17.896.165 orang, sementara KRL Bandara Soekarno-Hatta (Basoetta) mencapai 152.001 orang.

"Dengan volume tertinggi Commuter Line Jabodetabek sebanyak 1.041.750 orang, sedangkan Commuter Line Basoetta sebanyak 11.287 orang pada 1 April sampai dengan 5 April 2024," tuturnya.

Menanggapi lonjakan penumpang yang terjadi di tahun ini, pihak KAI mencatat bahwa penumpang KRL telah kembali menyentuh angka 1 juta, setelah transportasi itu sebelumnya terpantau sepi selama hari libur.

"Artinya, penumpang KRL juga sudah menyentuh kembali angka 1 juta ketika masa angkutan Lebaran kemarin. Padahal biasanya karakteristik penumpang KRL di hari libur biasanya sangat sepi," sambung Broer.

Selain itu, kata Broer, terdapat lima stasiun dengan pengguna tertinggi masa posko Angkutan Lebaran 2024, yaitu Stasiun Bogor, Stasiun Tanah Abang, Citayam, Bekasi dan Depok Baru.

Sementara volume pengguna di stasiun-stasiun transit pada masa angkutan Lebaran 2024 juga dilaporkan mencapai 8.315.250 orang.

"Jadi di stasiun-stasiun tempat integrasi itu ternyata penumpangnya juga tidak kalah meriah di masa angkutan Lebaran kemarin," pungkasnya.

Populer

Pemuda Katolik Tolak Program Transmigrasi di Papua

Rabu, 30 Oktober 2024 | 07:45

Akbar Faizal Sindir Makelar Kasus: Nikmati Breakfast Sebelum Namamu Muncul ke Publik

Senin, 28 Oktober 2024 | 07:30

Pilkada Jateng dan Sumut Memanas Buntut Perseteruan PDIP Vs Jokowi

Minggu, 03 November 2024 | 13:16

Ketum PITI Sayangkan Haikal Hasan Bikin Gaduh soal Kewajiban Sertifikasi Halal

Kamis, 31 Oktober 2024 | 20:01

Inilah Susunan Dewan Komisaris IPC TPK Baru

Jumat, 01 November 2024 | 01:59

Komandan IRGC: Serangan Balasan Iran Melampaui Ekspektasi Israel

Jumat, 01 November 2024 | 12:04

Hizbullah Bombardir Pangkalan Militer Israel Pakai Rudal, Sirine Berdengung Kencang

Sabtu, 02 November 2024 | 18:04

UPDATE

Komisi IV DPR Dukung Penuh Swasembada Pangan, Tapi Ingatkan soal Evaluasi

Selasa, 05 November 2024 | 23:52

Menkomdigi Diminta Dalami Modus Judol Pakai Pulsa

Selasa, 05 November 2024 | 23:16

Jerat Judol Pegawai Komdigi, Hardjuno: Bukti Penyimpangan Serius dan Kental Budaya Koruptif

Selasa, 05 November 2024 | 23:13

Pro dan Kontra Sistem Pemungutan Suara AS

Selasa, 05 November 2024 | 23:12

Dukung Swasembada Pangan, Legislator PKB Ini Wanti-Wanti Prabowo

Selasa, 05 November 2024 | 23:04

Tak Lagi Menghuni Senayan, Ini Seruan Kader Senior PPP

Selasa, 05 November 2024 | 23:01

Di Hadapan Dewa Siwa, Warga India Doakan Kemenangan Kamala Harris

Selasa, 05 November 2024 | 22:47

Biden Pantau Pertarungan Trump Vs Harris di Gedung Putih

Selasa, 05 November 2024 | 22:25

Pilpres AS: Warga Berduyun-duyun ke TPS Sejak Jam 6 Pagi

Selasa, 05 November 2024 | 22:16

Bertemu KPK, Maruarar Sirait Minta Aset Koruptor Diinventarisir untuk Perumahan Rakyat

Selasa, 05 November 2024 | 22:15

Selengkapnya