Berita

Presiden PKS, Ahmad Syaikhu, didampingi Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar, di kantor DPP PKS, Jalan TB Simatupang, Jakarta Selatan/RMOL

Politik

PKS Bangga Jadi Bagian Koalisi Perubahan Meski Gagal di Pilpres

SELASA, 23 APRIL 2024 | 12:40 WIB | LAPORAN: AHMAD ALFIAN

Partai Keadilan Sejahtera (PKS) menerima hasil putusan Mahkamah Konstitusi (MK) yang menolak permohonan pasangan Anies-Muhaimin terkait sengketa Pilpres 2024.

Pernyataan itu disampaikan Presiden PKS, Ahmad Syaikhu, di Kantor DPP PKS, Jalan TB Simatupang, Jakarta Selatan, saat menerima silaturahmi pasangan Anies-Muhaimin.

"Pertemuan kali ini sebagai sambung silaturahmi pasca dikeluarkannya putusan Mahkamah Konstitusi tentang gugatan sengketa Pilpres 2024," kata Syaikhu, Selasa (23/4).

Meski kalah dalam Pilpres, PKS menyatakan sudah berjuang keras dengan melakukan kampanye mendidik dan mencerdaskan, serta tetap menjunjung tinggi etika dan moral, demi meraih hasil terhormat dan bermartabat.

PKS merasa bersyukur dan bangga menjadi bagian dari partai pengusung dalam Koalisi Perubahan untuk Persatuan bersama Partai Nasdem dan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB).

"Mewakili pimpinan dan seluruh keluarga besar PKS, kami ucapkan terima kasih kepada bapak Anies Rasyid Baswedan dan bapak Abdul Muhaimin Iskandar yang tuntas menjalankan tugas dengan baik dan terhormat, sebagai Capres dan Cawapres pada Pilpres 2024," pungkasnya.

Dengan ditolaknya permohonan Anies-Muhaimin, SK KPU Nomor 360 Tahun 2024 tentang pengumuman hasil Pemilu tetap berlaku dan sah.

KPU pun akan menetapkan Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka sebagai presiden dan wakil presiden terpilih pada Rabu, 24 April 2024, di Kantor KPU, Jakarta Pusat.

Populer

Bangun PIK 2, ASG Setor Pajak 50 Triliun dan Serap 200 Ribu Tenaga Kerja

Senin, 27 Januari 2025 | 02:16

Gara-gara Tertawa di Samping Gus Miftah, KH Usman Ali Kehilangan 40 Job Ceramah

Minggu, 26 Januari 2025 | 10:03

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

KPK Akan Digugat Buntut Mandeknya Penanganan Dugaan Korupsi Jampidsus Febrie Adriansyah

Kamis, 23 Januari 2025 | 20:17

Prabowo Harus Ganti Bahlil hingga Satryo Brodjonegoro

Minggu, 26 Januari 2025 | 09:14

Datangi Bareskrim, Petrus Selestinus Minta Kliennya Segera Dibebaskan

Jumat, 24 Januari 2025 | 16:21

Masyarakat Baru Sadar Jokowi Wariskan Kerusakan Bangsa

Senin, 27 Januari 2025 | 14:00

UPDATE

Razia Balap Liar: 292 Motor Disita, 466 Remaja Diamankan

Senin, 03 Februari 2025 | 01:38

Pemotor Pecahkan Kaca Mobil, Diduga karena Lawan Arah

Senin, 03 Februari 2025 | 01:29

PDIP: ASN Poligami Berpeluang Korupsi

Senin, 03 Februari 2025 | 01:04

Program MBG Dirasakan Langsung Manfaatnya

Senin, 03 Februari 2025 | 00:41

Merayakan Kemenangan Kasasi Vihara Amurva Bhumi Karet

Senin, 03 Februari 2025 | 00:29

Rumah Warga Dekat Pasaraya Manggarai Ludes Terbakar

Senin, 03 Februari 2025 | 00:07

Ratusan Sekolah di Jakarta akan Dipasang Water Purifire

Minggu, 02 Februari 2025 | 23:39

Manis di Bibir, Pahit di Jantung

Minggu, 02 Februari 2025 | 23:18

Nasdem Setuju Pramono Larang ASN Poligami

Minggu, 02 Februari 2025 | 23:03

Opsen Pajak Diterapkan, Pemko Medan Langsung Pasang Target Rp784,16 Miliar

Minggu, 02 Februari 2025 | 22:47

Selengkapnya