Berita

Foto: Maghreb Arab Press

Dunia

Gara-gara Peta Maroko, Kesebelasan Renaissance dari Berkane Dilarang Masuk Aljazair

JUMAT, 19 APRIL 2024 | 23:04 WIB | LAPORAN: JONRIS PURBA

Aljazair telah mengambil tindakan sewenang-wenang terhadap tim sepak bola Maroko yang berangkat ke negara itu untuk mengikuti leg pertama semifinal Piala Konfederasi Sepak Bola Afrika (CAF). Kesebelasan Renaissance dari Berkane yang akan berhadapan dengan kesebelasan Aljazair Union Sportive Medina d'Alger (USMA) pada Minggu (21/4) dilarang masukk ke wilayah Aljazair.

Larangan diberikan karena seragam kesebelsan Renaissance memeuat peta Kerajaan Maroko yang meliputi wilayah Sahara di selatan.

Maghrebe Arab Press (MAP) mengatakan, pihak berwenang Aljazair kesulitan mengapresiasi pemain Maroko yang mengenakan pakaian bergambar peta Kerajaan Maroko. Oleh karena itu, para pemain dan delegasi yang mendampingi mereka ditahan di Bandara Internasional Houari Boumédiène di Algiers.

Pihak berwenang Aljazair memblokir tim Berkane di bandara selama berjam-jam, bahkan menyita peralatan dan seragam sepak bola mereka.

Ini bukan pertama kalinya pihak berwenang Aljazair mengambil tindakan drastis terhadap tim sepak bola Maroko.

Delegasi tersebut telah memperoleh izin untuk melakukan perjalanan ke Aljir dengan pesawat Spanyol, sehingga menghindari pembatasan akses yang diberlakukan oleh Aljazair pada penerbangan Maroko.

Insiden ini sekali lagi menjadi titik puncak ketegangan yang terus-menerus di Aljazair terhadap Maroko, khususnya larangan Aljazair terhadap penerbangan Maroko sejak September 2021, yang menciptakan masalah berulang selama acara olahraga dan pertemuan lainnya antara kedua negara.

Populer

Besar Kemungkinan Bahlil Diperintah Jokowi Larang Pengecer Jual LPG 3 Kg

Selasa, 04 Februari 2025 | 15:41

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

Jokowi Kena Karma Mengolok-olok SBY-Hambalang

Jumat, 07 Februari 2025 | 16:45

Prabowo Harus Pecat Bahlil Imbas Bikin Gaduh LPG 3 Kg

Senin, 03 Februari 2025 | 15:45

Alfiansyah Komeng Harus Dipecat

Jumat, 07 Februari 2025 | 18:05

Bahlil Gembosi Wibawa Prabowo Lewat Kebijakan LPG

Senin, 03 Februari 2025 | 13:49

Pengamat: Bahlil Sengaja Bikin Skenario agar Rakyat Benci Prabowo

Selasa, 04 Februari 2025 | 14:20

UPDATE

Dirjen Anggaran Kemenkeu Jadi Tersangka, Kejagung Didesak Periksa Tan Kian

Sabtu, 08 Februari 2025 | 21:31

Kawal Kesejahteraan Rakyat, AHY Pede Demokrat Bangkit di 2029

Sabtu, 08 Februari 2025 | 20:55

Rocky Gerung: Bahlil Bisa Bikin Kabinet Prabowo Pecah

Sabtu, 08 Februari 2025 | 20:53

Era Jokowi Meninggalkan Warisan Utang dan Persoalan Hukum

Sabtu, 08 Februari 2025 | 20:01

Tepis Dasco, Bahlil Klaim Satu Frame dengan Prabowo soal LPG 3 Kg

Sabtu, 08 Februari 2025 | 19:50

Dominus Litis Revisi UU Kejaksaan, Bisa Rugikan Hak Korban dan tersangka

Sabtu, 08 Februari 2025 | 19:28

Tarik Tunai Pakai EDC BCA Resmi Kena Biaya Admin Rp4 Ribu

Sabtu, 08 Februari 2025 | 19:16

Ekspor Perdana, Pertamina Bawa UMKM Tempe Sukabumi Mendunia

Sabtu, 08 Februari 2025 | 18:41

TNI AL Bersama Tim Gabungan Temukan Jenazah Jurnalis Sahril Helmi

Sabtu, 08 Februari 2025 | 18:22

Penasehat Hukum Ungkap Dugaan KPK Langgar Hukum di Balik Status Tersangka Sekjen PDIP

Sabtu, 08 Februari 2025 | 17:42

Selengkapnya