Berita

Hibatullah Akhundzada/Net

Dunia

Pemimpin Tertinggi Taliban Mendadak Muncul ke Publik di Hari Lebaran

KAMIS, 11 APRIL 2024 | 10:32 WIB | LAPORAN: HANI FATUNNISA

Sosok pemimpin tertinggi Taliban, Hibatullah Akhundzada yang sangat jarang tampil ke publik, baru-baru ini muncul dan memimpin ribuan jemaah menggelar ibadah salat Idulfitri hari Rabu (10/4).

Juru bicara pemerintah Taliban, Zabihullah Mujahid dalam unggahan di media sosial menyebut salat yang diimami Akhundzada itu digelar di masjid terbesar di Kandahar.

"Salat Idulfitri diimami oleh pemimpin tertinggi Taliban dan dihadiri oleh ribuan warga," tulis Mujahid di platform X, seperti dimuat AFP.


Para jemaah yang menghadiri salat Idulfitri mengaku tidak melihat Akhundzada berpidato, namun pengeras suara yang terdengar di masjid tersebut mengatakan bahwa yang berbicara adalah pemimpin Taliban.

Ribuan orang berkumpul di halaman masjid dengan pengamanan ketat yang mencegah mereka memasuki bangunan utama ruang ibadah.

Hanya ada satu foto Akhundzada yang dirilis secara resmi. Pers secara umum dilarang menghadiri acara publiknya dan warfa Afghanistan dilarang mengambil foto atau merekam di ponsel mereka.

Kementerian Agama Kabul mengeluarkan instruksi bahwa selama salat Idulfitri hari Rabu (10/4), para imam harus membacakan pesan yang diterbitkan oleh Akhundzada.

Di dalamnya, Akhundzada mendesak warga Afghanistan untuk menghormati hukum syariah dan menyerukan hubungan baik dengan komunitas internasional.

“Ketidakadilan dan bertentangan dengan syariah menyebabkan ketidakamanan,” kata pernyataan itu.

Akhundzada terakhir muncul di Kandahar dalam peringatan Idulfitri tahun 2022 dengan pidato ucapan selamat kepada rakyat Afghanistan.

Di ibu kota Kabul, perayaan Idulfitri ketiga di bawah pemerintahan Taliban dirayakan dengan pengamanan yang lebih ketat.

Pos pemeriksaan tambahan didirikan di sekitar masjid ketika salat subuh dimulai, dengan polisi dan pasukan keamanan pemerintah Taliban dikerahkan dan sinyal telepon seluler terganggu.

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Kepala Daerah Dipilih DPRD Bikin Lemah Legitimasi Kepemimpinan

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:59

Jalan Terjal Distribusi BBM

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:39

Usulan Tanam Sawit Skala Besar di Papua Abaikan Hak Masyarakat Adat

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:16

Peraih Adhyaksa Award 2025 Didapuk jadi Kajari Tanah Datar

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:55

Pengesahan RUU Pengelolaan Perubahan Iklim Sangat Mendesak

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:36

Konser Jazz Natal Dibatalkan Gegara Pemasangan Nama Trump

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:16

ALFI Sulselbar Protes Penerbitan KBLI 2025 yang Sulitkan Pengusaha JPT

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:58

Pengendali Pertahanan Laut di Tarakan Kini Diemban Peraih Adhi Makayasa

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:32

Teknologi Arsinum BRIN Bantu Kebutuhan Air Bersih Korban Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:15

35 Kajari Dimutasi, 17 Kajari hanya Pindah Wilayah

Kamis, 25 Desember 2025 | 22:52

Selengkapnya