Berita

PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk (BTN) merilis Internet Banking Business (IBB)/Ist

Bisnis

Bidik Pebisnis Muda, BTN Hadirkan Internet Banking Business

RABU, 03 APRIL 2024 | 13:49 WIB | LAPORAN: WIDODO BOGIARTO

PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk (BTN) melakukan inovasi terbaru yang membidik para pebisnis muda dengan merilis Internet Banking Business (IBB).

Tidak hanya itu, bank yang baru saja mengubah logo ini juga menampilkan fitur terbaru yang disematkan di BTN mobile yaitu Money Changer dan Investasi Reksadana.  Kehadiran produk digital dan fitur teranyar ini akan siap membantu Sahabat BTN dalam mengelola keuangan dengan lebih efektif dan efisien.

Direktur Distribution and Institutional Funding BTN, Jasmin menjelaskan bahwa Internet Banking Business (IBB) adalah salah satu produk digital terbaru BTN yang dikembangkan untuk memudahkan para pelaku bisnis perorangan maupun perusahaan, khususnya untuk kategori kecil dan menengah dalam melakukan pengelolaan keuangan dan transaksi yang lebih aman dan nyaman.  

“Melalui BTN IBB, Sahabat BTN dapat melakukan limitasi transaksi yang lebih besar dengan single ataupun multiple authorization, fleksibilitas registrasi, transaksi yang dapat dilakukan secara bulking, serta adanya kewenangan berjenjang untuk masing-masing transaksi,” kata Jasmin dalam keterangannya di Jakarta, Rabu (3/4).

Direktur Information Technology, Andi Nirwoto menambahkan, lahirnya produk BTN IBB didasarkan pada upaya perseroan untuk selalu memenuhi kebutuhan nasabah, terutama bagi mereka yang sedang mengembangkan bisnis usaha kecil hingga menengah.  

“Hal tersebut memotivasi BTN untuk mengembangkan produk digital dengan layanan yang komprehensif yaitu BTN Internet Banking Business” ujar Andi Nirwoto.

Menurut Andi berbagai kemudahan akan didapat nasabah dengan layanan BTN Internet Banking Business antara lain nasabah dapat melakukan transfer dana antar rekening bisnis dengan mudah, melacak transaksi bisnis secara real time, serta mengelola daftar penerima dan pengirim secara fleksibel.

“Cara mengakses fitur baru tersebut adalah login ke aplikasi menggunakan akun Internet Banking Bisnis yang sudah didaftarkan melalui Customer Service Bank BTN,” kata Andi Nirwoto.

SEVP Digital Business BTN, Thomas Wahyudi melanjutkan, selain meluncurkan produk digital baru, rencananya, BTN juga akan menghadirkan inovasi pada produk digital unggulannya yaitu Super Apps BTN Mobile, dengan fitur Investasi Reksadana dan Online Money Changer.

“Melalui fitur Reksadana, nasabah menentukan portofolio investasi berdasarkan analisa profil risiko yang telah dilakukan” kata Thomas Wahyudi.

Thomas mengungkapkan, dengan fitur reksadana, nantinya nasabah akan dapat menikmati kemudahan berinvestasi melalui BTN Mobile.

Adapun akses yang ada dalam fitur tersebut antara lain yaitu informasi terkini reksadana, kemudahan pembelian dan penjualan reksadana, hingga melakukan pemantauan portofolio investasi secara real time.  

Untuk menggunakan fitur baru tersebut, nasabah perlu memperbaharui aplikasi BTN Mobile ke versi yang terbaru pada Market Store.

Fitur lainnya yang akan hadir di BTN Mobile yakni Online Money Changer. Melalui fitur ini, nasabah akan difasilitasi dengan penukaran mata uang asing secara online khususnya untuk mata uang dolar AS.

Nasabah dapat melakukan transaksi penukaran mata uang asing dengan harga yang kompetitif, serta melacak riwayat transaksi tukar menukar mata uang.




Populer

Jaksa Agung Tidak Jujur, Jam Tangan Breitling Limited Edition Tidak Masuk LHKPN

Kamis, 21 November 2024 | 08:14

MUI Imbau Umat Islam Tak Pilih Pemimpin Pendukung Dinasti Politik

Jumat, 22 November 2024 | 09:27

Kejagung Periksa OC Kaligis serta Anak-Istri Zarof Ricar

Selasa, 26 November 2024 | 00:21

Rusia Siap Bombardir Ukraina dengan Rudal Hipersonik Oreshnik, Harga Minyak Langsung Naik

Sabtu, 23 November 2024 | 07:41

Ini Identitas 8 Orang yang Terjaring OTT KPK di Bengkulu

Minggu, 24 November 2024 | 16:14

Sikap Jokowi Munculkan Potensi konflik di Pilkada Jateng dan Jakarta

Senin, 25 November 2024 | 18:57

Legislator PKS Soroti Deindustrialisasi Jadi Mimpi Buruk Industri

Rabu, 20 November 2024 | 13:30

UPDATE

Sehari Usai Pencoblosan, Pj Gubernur DKI Lantik Walikota Jakpus

Kamis, 28 November 2024 | 22:00

Timses Zahir-Aslam Kena OTT Dugaan ‘Money Politik’ di Pilkada Batubara

Kamis, 28 November 2024 | 21:51

Polri Perkuat Kerja Sama Bareng Dukcapil Kemendagri

Kamis, 28 November 2024 | 21:49

KPK Tahan 3 Ketua Pokja Paket Pekerjaan Perkeretaapian DJKA

Kamis, 28 November 2024 | 21:49

Firli Bahuri Tak Hadiri Pemeriksaan Polisi karena Ada Pengajian

Kamis, 28 November 2024 | 21:25

Ini Kebijakan Baru Mendikdasmen Untuk Mudahkan Guru

Kamis, 28 November 2024 | 21:22

Rupiah Terangkat Pilkada, Dolar AS Masih di Rp15.800

Kamis, 28 November 2024 | 21:13

Prabowo Menangis di Depan Ribuan Guru Indonesia

Kamis, 28 November 2024 | 21:11

Pengamat: RK-Suswono Kalah karena Meremehkan Pramono-Doel

Kamis, 28 November 2024 | 21:04

Perbaiki Tata Ekosistem Logistik Nasional, Mendag Budi Sosialisasi Aturan Baru

Kamis, 28 November 2024 | 21:02

Selengkapnya