Berita

Ketua Umum Partai Golkar, Airlangga Hartarto, dan Joko Widodo/Ist

Politik

Golkar Terancam Jadi Partai Keluarga Bila Dipimpin Jokowi

KAMIS, 28 MARET 2024 | 11:00 WIB | LAPORAN: AHMAD ALFIAN

Prestasi Airlangga Hartarto selama memimpin Partai Golkar sangat cemerlang dan pantas melanjutkan kepemimpinan, ketimbang kader lainnya, apalagi Jokowi.

Sebab itu, analis komunikasi politik, Hendri Satrio alias Hensat, menilai sangat aneh bila ada isu Airlangga Hartarto bakal diganti.

“Lucu sekali bila partai sekaliber Golkar diterpa isu mengganti Airlangga yang jelas-jelas prestasinya cemerlang. Kursi DPR nambah, perolehan suara nasional nambah, pemilihan presiden menang. Jadi tak ada ada yang bisa menggantikan dia, termasuk Bamsoet atau Bahlil," kata Hendri kepada Kantor Berita Politik RMOL, Kamis (28/3).


Founder Lembaga Survei Kedai Kopi itu juga menambahkan, bila Airlangga harus diganti, hanya Presiden Joko Widodo yang memiliki peluang kuat melakukannya.

“Jadi, satu-satunya yang harus diwaspadai hanyalah Jokowi. Apa ada yang bisa menahan Jokowi untuk menjadi ketua umum Golkar? AD/ART partai? Kan AD/ART tidak perlu melalui MK, cukup internal partai," tandasnya.

Menurutnya, hanya tersisa dua pilihan bagi para penantang Airlangga, mengaku setia kepada Airlangga, atau mendorong Jokowi duduk di kursi ketua umum.

Tapi, sambungnya, mendorong Jokowi menjadi ketua umum bukan tanpa risiko. Salah satunya,  partai itu bakal jadi partai keluarga.

“Kalau mereka mendorong Jokowi, harus dihitung juga implikasinya. Para pendorong itu akan sulit jadi ketua umum lagi, karena Golkar akan berubah jadi partai keluarga, seperti PDI Perjuangan, Demokrat dan Gerindra," jelasnya.

“Jadi, mau nggak tuh Partai Golkar yang selama ini modern dan terbuka, kemudian mundur menjadi partai keluarga?” Hendri balik bertanya.

Dia menyarankan, bila kader-kader Partai Golkar menghendaki partainya tetap menjadi partai modern, satu-satunya cara adalah kembali menjadikan Airlangga Hartarto sebagai ketua umum.

“Jadi jalan keluarnya hanya satu, jadikan Airlangga ketua umum lagi. Karena, sangat mungkin Jokowi mengubah Golkar menjadi partai keluarga, karena dia masih memiliki energi untuk melakukan itu," pungkasnya.

Populer

Bobby dan Raja Juli Paling Bertanggung Jawab terhadap Bencana di Sumut

Senin, 01 Desember 2025 | 02:29

NU dan Muhammadiyah Dikutuk Tambang

Minggu, 30 November 2025 | 02:12

Padang Diterjang Banjir Bandang

Jumat, 28 November 2025 | 00:32

Sergap Kapal Nikel

Kamis, 27 November 2025 | 05:59

Peluncuran Tiga Pusat Studi Baru

Jumat, 28 November 2025 | 02:08

Bersihkan Sisa Bencana

Jumat, 28 November 2025 | 04:14

Evakuasi Banjir Tapsel

Kamis, 27 November 2025 | 03:45

UPDATE

Hukum Bisa Direkayasa tapi Alam Tak Pernah Bohong

Sabtu, 06 Desember 2025 | 22:06

Presiden Prabowo Gelar Ratas Percepatan Pemulihan Bencana Sumatera

Sabtu, 06 Desember 2025 | 22:04

Pesantren Ekologi Al-Mizan Tanam 1.000 Pohon Lawan Banjir hingga Cuaca Ekstrem

Sabtu, 06 Desember 2025 | 21:58

Taiwan Tuduh China Gelar Operasi Militer di LCS

Sabtu, 06 Desember 2025 | 21:52

ASG-PIK2 Salurkan Permodalan Rp21,4 Miliar untuk 214 Koperasi

Sabtu, 06 Desember 2025 | 21:41

Aksi Bersama Bangun Ribuan Meter Jembatan Diganjar Penghargaan Sasaka

Sabtu, 06 Desember 2025 | 21:29

Dua Jembatan Bailey Dipasang, Medan–Banda Aceh akan Terhubung Kembali

Sabtu, 06 Desember 2025 | 21:29

Saling Buka Rahasia, Konflik Elite PBNU Sulit Dipulihkan

Sabtu, 06 Desember 2025 | 20:48

Isu 1,6 Juta Hektare Hutan Riau Fitnah Politik terhadap Zulhas

Sabtu, 06 Desember 2025 | 20:29

Kemensos Dirikan Dapur Produksi 164 Ribu Porsi Makanan di Tiga WIlayah Sumatera

Sabtu, 06 Desember 2025 | 19:55

Selengkapnya