Berita

Surya Paloh dan Prabowo Subianto/Net

Politik

DPR Mendatang Jangan seperti Bebek Lumpuh Lagi

SENIN, 25 MARET 2024 | 10:04 WIB | LAPORAN: AHMAD ALFIAN

Dua periode terakhir rakyat seperti tidak punya wakil, meski de facto masih ada Dewan Perwakilan Rakyat (DPR). Sebab itu, Partai Nasdem sebaiknya mempertimbangkan tawaran koalisi dengan pemerintahan mendatang.

Direktur Lembaga Riset Lanskap Politik Indonesia, Andi Yusran, berpendapat, jika Nasdem memilih merapat ke koalisi pemerintah, bisa dipastikan barisan oposisi bakal melemah.

"Institusi yang seharusnya menjadi penyeimbang kekuasaan, yakni DPR, kembali akan seperti bebek lumpuh," kata Andi, kepada Kantor Berita Politik RMOL, Senin (25/3).


Langkah Prabowo mengajak Partai Nasdem bergabung di kubunya patut diduga untuk menciptakan stabilitas politik hingga memperluas cakupan representasi proses pengambilan keputusan.

Dan bila itu terjadi, dampaknya terhadap pentingnya kekuatan oposisi, tidak main-main.

"Seperti yang lalu-lalu, DPR akan kembali menjadi lembaga di bawah kontrol istana, dan nasib demokrasi di Indonesia semakin redup," pungkas analis politik Universitas Nasional itu.

Seperti diketahui, pasangan calon Anies-Muhaimin didukung Partai Nasdem, PKS dan PKB, serta Partai Ummat. Sementara Pasangan Ganjar-Mahfud didukung PDIP, PPP, Hanura, dan Perindo.

Sedang Prabowo-Gibran didukung Partai Gerindra, Golkar, PAN, Demokrat, PSI, PBB, Partai Gelora, dan Partai Prima.

Populer

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

UPDATE

Pakar Tawarkan Framework Komunikasi Pemerintah soal Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 05:32

Gotong Royong Perbaiki Jembatan

Kamis, 25 Desember 2025 | 05:12

UU Perampasan Aset jadi Formula Penghitungan Kerugian Ekologis

Kamis, 25 Desember 2025 | 04:58

Peresmian KRI Prabu Siliwangi-321 Wujudkan Modernisasi Alutsista

Kamis, 25 Desember 2025 | 04:39

IPB University Gandeng Musim Mas Lakukan Perbaikan Infrastruktur

Kamis, 25 Desember 2025 | 04:14

Merger Energi Fusi Perusahaan Donald Trump Libatkan Investor NIHI Rote

Kamis, 25 Desember 2025 | 03:52

Sidang Parlemen Turki Ricuh saat Bahas Anggaran Negara

Kamis, 25 Desember 2025 | 03:30

Tunjuk Uang Sitaan

Kamis, 25 Desember 2025 | 03:14

Ini Pesan SBY Buat Pemerintah soal Rehabilitasi Daerah Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 02:55

Meneguhkan Kembali Jati Diri Prajurit Penjaga Ibukota

Kamis, 25 Desember 2025 | 02:30

Selengkapnya