Berita

Juru Bicara Bidang Penindakan dan Kelembagaan KPK, Ali Fikri/RMOL

Hukum

Sejumlah Saksi Dugaan Korupsi di PT PLN Mulai Diperiksa

RABU, 20 MARET 2024 | 10:31 WIB | LAPORAN: JAMALUDIN AKMAL

Mantan pegawai PT PLN (Persero) Unit Induk Pembangkit (UIP) Sumatera Bagian Selatan (SBS) mulai diperiksa tim penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) terkait dugaan korupsi di PLTU Bukit Asam 2017-2022.

Juru Bicara Bidang Penindakan dan Kelembagaan KPK, Ali Fikri, Rabu (20/3), mengatakan, tim penyidik menjadwalkan pemanggilan dan pemeriksaan sejumlah saksi.

Saksi yang dipanggil diantaranya Edward Batubara, Riski Kurniawan, Fransisca Oktarina, dan Rizal Sirait, semuanya dari PT PLN (Persero) SBS.

Sebelumnya KPK sudah mengumumkan tengah menyidik perkara baru, yakni dugaan korupsi pekerjaan retrofit sistem sootblowing atau penggantian komponen suku cadang untuk mendukung dihasilkannya uap pada PLTU Bukit Asam PT PLN Sumatera Bagian Selatan 2017-2022.

Diduga ada rekayasa anggaran pengadaan dan pengaturan pemenang lelang pekerjaan, hingga mengakibatkan kerugian keuangan negara mencapai miliaran rupiah.

KPK juga telah menetapkan sejumlah pihak sebagai tersangka, serta mencegah 3 orang agar tidak bisa bepergian keluar negeri hingga 6 bulan kedepan, yakni 2 pejabat PT PLN dan 1 dari swasta.

Diperoleh informasi, tiga orang yang dicegah merupakan tersangka dalam perkara ini, yakni Bambang Anggono (General Manager PT PLN), Budi Widi Asmoro (Manajer Enjiniring PT PLN), dan Nehemia Indrajaya (Direktur PT Truba Engineering Indonesia).

Populer

Jaksa Agung Tidak Jujur, Jam Tangan Breitling Limited Edition Tidak Masuk LHKPN

Kamis, 21 November 2024 | 08:14

MUI Imbau Umat Islam Tak Pilih Pemimpin Pendukung Dinasti Politik

Jumat, 22 November 2024 | 09:27

Kejagung Periksa OC Kaligis serta Anak-Istri Zarof Ricar

Selasa, 26 November 2024 | 00:21

Rusia Siap Bombardir Ukraina dengan Rudal Hipersonik Oreshnik, Harga Minyak Langsung Naik

Sabtu, 23 November 2024 | 07:41

Ini Identitas 8 Orang yang Terjaring OTT KPK di Bengkulu

Minggu, 24 November 2024 | 16:14

Sikap Jokowi Munculkan Potensi konflik di Pilkada Jateng dan Jakarta

Senin, 25 November 2024 | 18:57

Legislator PKS Soroti Deindustrialisasi Jadi Mimpi Buruk Industri

Rabu, 20 November 2024 | 13:30

UPDATE

Jokowi Tak Serius Dukung RK-Suswono

Jumat, 29 November 2024 | 08:08

Ferdian Dwi Purwoko Tetap jadi Kesatria

Jumat, 29 November 2024 | 06:52

Pergantian Manajer Bikin Kantong Man United Terkuras Rp430 Miliar

Jumat, 29 November 2024 | 06:36

Perolehan Suara Tak Sesuai Harapan, Andika-Hendi: Kami Mohon Maaf

Jumat, 29 November 2024 | 06:18

Kita Bangsa Dermawan

Jumat, 29 November 2024 | 06:12

Pemerintah Beri Sinyal Lanjutkan Subsidi, Harga EV Diprediksi Tetap Kompetitif

Jumat, 29 November 2024 | 05:59

PDIP Akan Gugat Hasil Pilgub Banten, Tim Andra Soni: Enggak Masalah

Jumat, 29 November 2024 | 05:46

Sejumlah Petahana Tumbang di Pilkada Lampung, Pengamat: Masyarakat Ingin Perubahan

Jumat, 29 November 2024 | 05:31

Tim Hukum Mualem-Dek Fadh Tak Gentar dengan Gugatan Paslon 01

Jumat, 29 November 2024 | 05:15

Partisipasi Pemilih Hanya 55 Persen, KPU Kota Bekasi Dinilai Gagal

Jumat, 29 November 2024 | 04:56

Selengkapnya