Berita

Walikota Pangkalpinang, Maulan Aklil saat diperiksa KPK soal LHKPN/RMOL

Hukum

KPK Pastikan Kasus Walikota Pangkalpinang Masih Diproses

JUMAT, 15 MARET 2024 | 00:30 WIB | LAPORAN: JAMALUDIN AKMAL

Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) tengah melakukan penyelidikan dugaan korupsi Walikota Pangkalpinang, Maulan Aklil. Pengusutan terkait asal-usul harta Maulan lantaran dianggap janggal.

Kabag Pemberitaan KPK Ali Fikri mengaku belum mendapatkan informasi terbaru dari tim penyelidik soal keberlanjutan kasus yang membelit Wali Kota Pangkalpinang tersebut.

"Saya belum tahu informasi lebih jauh apakah masih diproses penindakan atau pencegahan atau seperti apa," ucap Ali saat dikonfirmasi di Kantor KPK, Jakarta Selatan, Kamis (14/3).

Yang pasti, lanjut Ali, kasus ini masih diproses apabila ada progres status kasus Wali Kota Pangkalpinang segera disampaikan ke publik. Dia meminta waktu untuk mengecek informasi terbaru kasus tersebut.

"Kasus (Wali Kota Pangkalpinang) ataukah sudah naik proses berikutnya saya belum reform nanti saya coba cek kembali," tambah Ali.

Maulan atau Molen diketahui sempat menjalani agenda klarifikasi laporan harta kekayaan penyelenggara negara (LHKPN) di KPK beberapa waktu silam.

Deputi Pencegahan dan Monitoring KPK, Pahala Nainggolan mengatakan bahwa kasus Molen sudah masuk ke tahap penyelidikan.

Pahala tidak membeberkan soal detail dugaan korupsi yang tengah diselidiki KPK tersebut.

Selain itu, KPK juga tengah menyelidiki dugaan korupsi yang melibatkan pejabat lainnya. Mereka adalah mantan Kepala BPN Jaktim Sudarman serta Sekda Provinsi Jatim Adhy Karyono.

Padahal sebelumnya, KPK sempat mengaku belum menemukan kejanggalan terkait harta Maulan Aklil dalam LHKPN. KPK saat itu rampung mengecek asal-usul aset-aset yang bersangkutan.

Hasilnya, KPK belum menemukan kejanggalan karena sebelum menjadi pejabat publik, Maulan Aklil merupakan pengusaha. Latar belakang itu yang membuat harta Maulan Aklil dapat dipertanggungjawabkan.

"Kalau cuma ngomong harta, bisa diterangkan dari dia (Maulan Aklil) pengusaha," kata Pahala.

Selain itu, lanjut Pahala, tidak ada penerimaan janggal yang masuk ke rekening Maulan Aklil. Hal itu setidaknya berdasarkan hasil analisis terhadap rekening bank milik Maulan Aklil.

"Dari banknya kita lihat enggak ada apa-apa," ujar dia.

Maulan Aklil merupakan salah satu pejabat daerah yang disorot berkaitan dengan pamer gaya hidup mewah alias flexing. Sorotan itu lantaran istrinya, Monica Haprinda kerap pamer tas mewah, seperti Channel, Hermes, hingga Gucci yang nilainya mencapai ratusan juta.

Populer

KPK Kembali Periksa Pramugari Jet Pribadi

Jumat, 28 Februari 2025 | 14:59

Sesuai Perintah Prabowo, KPK Harus Usut Mafia Bawang Putih

Minggu, 02 Maret 2025 | 17:41

Digugat CMNP, Hary Tanoe dan MNC Holding Terancam Bangkrut?

Selasa, 04 Maret 2025 | 01:51

Lolos Seleksi TNI AD Secara Gratis, Puluhan Warga Datangi Kodim Banjarnegara

Minggu, 02 Maret 2025 | 05:18

CMNP Minta Pengadilan Sita Jaminan Harta Hary Tanoe

Selasa, 04 Maret 2025 | 03:55

KPK Terus Didesak Periksa Ganjar Pranowo dan Agun Gunandjar

Jumat, 28 Februari 2025 | 17:13

Bos Sritex Ungkap Permendag 8/2024 Bikin Industri Tekstil Mati

Senin, 03 Maret 2025 | 21:17

UPDATE

BRI Salurkan KUR Rp27,72 Triliun dalam 2 Bulan

Senin, 10 Maret 2025 | 11:38

Badai Alfred Mengamuk di Queensland, Ribuan Rumah Gelap Gulita

Senin, 10 Maret 2025 | 11:38

DPR Cek Kesiapan Anggaran PSU Pilkada 2025

Senin, 10 Maret 2025 | 11:36

Rupiah Loyo ke Rp16.300 Hari Ini

Senin, 10 Maret 2025 | 11:24

Elon Musk: AS Harus Keluar dari NATO Supaya Berhenti Biayai Keamanan Eropa

Senin, 10 Maret 2025 | 11:22

Presiden Prabowo Diharapkan Jamu 38 Bhikkhu Thudong

Senin, 10 Maret 2025 | 11:19

Harga Emas Antam Merangkak Naik, Cek Daftar Lengkapnya

Senin, 10 Maret 2025 | 11:16

Polisi Harus Usut Tuntas Korupsi Isi MinyaKita

Senin, 10 Maret 2025 | 11:08

Pasar Minyak Masih Terdampak Kebijakan Tarif AS, Harga Turun di Senin Pagi

Senin, 10 Maret 2025 | 11:06

Lebaran di Jakarta Tetap Seru Meski Ditinggal Pemudik

Senin, 10 Maret 2025 | 10:50

Selengkapnya