Berita

Aparat Polsek Patrang bersama warga mengevakuasi korban Stenly Rorimpandey dari rel kereta api/RMOLJatim

Presisi

Suami Caleg DPRD Jember Diduga Tabrakan Diri ke Lokomotif KA

KAMIS, 14 MARET 2024 | 13:23 WIB | LAPORAN: WIDODO BOGIARTO

Stenly Rorimpandey (34), suami salah satu caleg DPRD Jember yang gagal berkompetisi di Pemilu 2024, tewas mengenaskan di rel kereta api di Jalan Nanas, Kecamatan Patrang, Kabupaten Jember, Jawa Timur, pada Rabu (13/3).

Berdasarkan kesaksian penjaga palang pintu swadaya, Muhammad Syarif Setiawan, peristiwa tersebut terjadi sekitar pukul 08.20 WIB.

Syarif mengaku mendapat sinyal bahwa akan ada Kereta Api Luar Biasa (KLB) atau lokomotifnya saja, melintas dari Stasiun KA Jember (arah selatan) menuju stasiun Kalisat (arah utara).  

"Saya melihat korban semula berdiri di utara pos. Selanjutnya ketika melihat KLB dari arah selatan menuju utara, korban mendekat di samping pos," kata Syarif dikutip Kantor Berita RMOLJatim, Rabu (13/3).

Syarif kemudian memberi peringatan kepada korban agar menjauhi rel kereta. Namun korban malah semakin mendekati rel kereta. Kemudian ia menarik tangan korban, namun tidak berhasil.

"Korban menabrakkan diri di tengah-tengah rel sehingga terseret 50 meter dari tempat semula hingga meninggal dunia," kata Syarif.

Kapolsek Patrang, Iptu Suparman menjelaskan, dari keterangan saksi keluarga korban, awalnya korban pamit membeli makanan dengan melintasi rel kereta api sekitar pukul 08.00 WIB.

Pada saat yang bersamaan melaju sebuah lokomotif tanpa gerbong dari arah Jember ke Banyuwangi.

Petugas penjaga perlintasan kereta api mencoba berteriak agar korban menjauh dari rel kereta api, namun tidak dihiraukan. Karena jarak yang terlalu dekat, korban akhirnya tertabrak hingga meninggal dunia di lokasi kejadian.

"Diduga kuat korban tidak menghindar meskipun diingatkan, karena mengalami penyakit saraf," kata Kapolsek.

Sementara keterangan saksi pihak keluarga korban menjelaskan bahwa sebelum kejadian korban sempat berkirim pesan WhatsApp untuk berpamitan dan meminta maaf kepada keluarganya.

Populer

Bangun PIK 2, ASG Setor Pajak 50 Triliun dan Serap 200 Ribu Tenaga Kerja

Senin, 27 Januari 2025 | 02:16

Gara-gara Tertawa di Samping Gus Miftah, KH Usman Ali Kehilangan 40 Job Ceramah

Minggu, 26 Januari 2025 | 10:03

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

KPK Akan Digugat Buntut Mandeknya Penanganan Dugaan Korupsi Jampidsus Febrie Adriansyah

Kamis, 23 Januari 2025 | 20:17

Prabowo Harus Ganti Bahlil hingga Satryo Brodjonegoro

Minggu, 26 Januari 2025 | 09:14

Datangi Bareskrim, Petrus Selestinus Minta Kliennya Segera Dibebaskan

Jumat, 24 Januari 2025 | 16:21

Masyarakat Baru Sadar Jokowi Wariskan Kerusakan Bangsa

Senin, 27 Januari 2025 | 14:00

UPDATE

Melalui Rembug Ngopeni Ngelakoni, Luthfi-Yasin Siap Bangun Jateng

Minggu, 02 Februari 2025 | 05:21

PCNU Bandar Lampung Didorong Jadi Panutan Daerah Lain

Minggu, 02 Februari 2025 | 04:58

Jawa Timur Berstatus Darurat PMK

Minggu, 02 Februari 2025 | 04:30

Dituding Korupsi, Kuwu Wanasaba Kidul Didemo Ratusan Warga

Minggu, 02 Februari 2025 | 03:58

Pelantikan Gubernur Lampung Diundur, Rahmat Mirzani Djausal: Tidak Masalah

Minggu, 02 Februari 2025 | 03:31

Ketua Gerindra Banjarnegara Laporkan Akun TikTok LPKSM

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:57

Isi Garasi Raffi Ahmad Tembus Rp55 Miliar, Koleksi Menteri Terkaya jadi Biasa Saja

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:39

Ahli Kesehatan Minta Pemerintah Dukung Penelitian Produk Tembakau Alternatif

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:18

Heboh Penahanan Ijazah, BMPS Minta Pemerintah Alokasikan Anggaran Khusus Sekolah Swasta

Minggu, 02 Februari 2025 | 01:58

Kecewa Bekas Bupati Probolinggo Dituntut Ringan, LIRA Jatim: Ada Apa dengan Ketua KPK yang Baru?

Minggu, 02 Februari 2025 | 01:42

Selengkapnya