Berita

Ilustrasi/Net

Dunia

Inflasi Turki Tembus 67 Persen pada Februari 2024

SELASA, 05 MARET 2024 | 10:30 WIB | LAPORAN: ALIFIA DWI RAMANDHITA

Inflasi di Turki terus mengalami lonjakan tajam mencapai 67 persen (yoy) pada Februari 2024.

Angka tersebut meningkat dari ekspektasi pemerintah dan dari inflasi pada Desember 2023 kemarin sebesar 65 persen.

Mengutip Reuters, Selasa (5/3), Menteri Keuangan Turki Mehmet Simsek mengatakan bahwa inflasi itu diprediksi masih terus berlanjut dalam beberapa bulan mendatang.

Hal itu terjadi lantaran langkah bank sentral Turki yang disebut menunda kenaikan bunga acuan mereka. Sehingga ia memprediksi inflasi baru akan turun pada 12 bulan mendatang.

"Inflasi akan turun dalam 12 bulan," ujar Simsek.

Bank sentral Turki sendiri sebelumnya sudah berupaya meredam lonjakan inflasi dengan mengerek bunga acuan sebesar 3,650 basis poin.

Namun, mereka menghentikan kebijakan tersebut karena merasa kenaikan bunga acuan 45 persen sudah cukup untuk meredam lonjakan inflasi.

Menurut Menkeu Turki, hal tersebut belum cukup untuk menurunkan inflasi, sehingga ia memprediksi inflasi baru akan turun dalam 12 mendatang.

Senada dengan Simsek, beberapa ekonom lainnya juga melihat pengetatan kebijakan moneter lebih lanjut memang masih diperlukan, terutama setelah pemilu lokal pada 31 Maret.

Pasalnya, sampai saat ini tekanan harga dan permintaan domestik di negara itu masih kuat.

"Tekanan harga inti terus meningkat dan jika hal ini terus berlanjut pengetatan kebijakan moneter harus dilakukan paling tidak sampai beberapa bulan mendatang," kata ekonom senior pasar negara berkembang Capital Economics, Liam Peach.

Populer

Sesuai Perintah Prabowo, KPK Harus Usut Mafia Bawang Putih

Minggu, 02 Maret 2025 | 17:41

Digugat CMNP, Hary Tanoe dan MNC Holding Terancam Bangkrut?

Selasa, 04 Maret 2025 | 01:51

Polda Metro Didesak Segera Periksa Pemilik MNC Asia Holding Hary Tanoe

Minggu, 09 Maret 2025 | 18:30

Lolos Seleksi TNI AD Secara Gratis, Puluhan Warga Datangi Kodim Banjarnegara

Minggu, 02 Maret 2025 | 05:18

Nyanyian Riza Chalid Penting Mengungkap Pejabat Serakah

Minggu, 09 Maret 2025 | 20:58

CMNP Minta Pengadilan Sita Jaminan Harta Hary Tanoe

Selasa, 04 Maret 2025 | 03:55

Menag Masih Pelajari Kasus Pelarangan Ibadah di Bandung

Senin, 10 Maret 2025 | 20:00

UPDATE

Respons Dedi Mulyadi soal Penggeledahan di Rumah Ridwan Kamil

Rabu, 12 Maret 2025 | 03:30

Bakamla Gagalkan Penyelundupan 60 Ribu Ekor Baby Lobster Senilai Rp1 Miliar

Rabu, 12 Maret 2025 | 03:12

Lonjakan Arus Mudik Diperkirakan Terjadi pada 28 Maret 2025

Rabu, 12 Maret 2025 | 02:50

Trump Akan Kembali Batasi Warga dari Negara Muslim Masuk AS

Rabu, 12 Maret 2025 | 02:30

Jojo dan Putri KW Melaju ke 16 Besar All England 2025

Rabu, 12 Maret 2025 | 02:10

NTP Menurun, Komisi IV DPR Minta Kementan Perhatikan Kesejahteraan Petani

Rabu, 12 Maret 2025 | 01:53

Stabilkan Harga Bapok, Operasi Pasar Diminta Digelar Lebih Masif

Rabu, 12 Maret 2025 | 01:35

Undang Menko Airlangga, DPP Bapera Bakal Santuni 20 Ribu Anak Yatim di Jakarta

Rabu, 12 Maret 2025 | 01:17

Elemen Masyarakat Sumsel Apresiasi Kejari Muba Tahan Pengusaha Haji Halim Ali

Rabu, 12 Maret 2025 | 00:59

Legislator PDIP Soroti Kasus Proyek Digitalisasi Pertamina-Telkom

Rabu, 12 Maret 2025 | 00:34

Selengkapnya