Berita

Menteri Pertahanan, Letnan Jenderal TNI (Purn) Prabowo Subianto/Net

Pertahanan

Prabowo Bakal Naik Pangkat Jenderal Penuh di Rapim TNI-Polri

SELASA, 27 FEBRUARI 2024 | 17:54 WIB | LAPORAN: BONFILIO MAHENDRA

Menteri Pertahanan, Letnan Jenderal TNI (Purn) Prabowo Subianto akan mendapatkan kenaikan pangkat secara istimewa menjadi Jenderal (Purn) TNI pada Rabu besok (28/2).

"Betul mas, di Mabes TNI pada acara Rapim TNI-Polri besok," kata Kepala Pusat Penerangan (Kapuspen) TNI Mayjen Nugraha Gumilar kepada Kantor Berita Politik RMOL, Selasa (27/2).

Presiden Jokowi sendiri direncanakan hadir dalam penyematan kenaikan pangkat jenderal kehormatan.


Secara terpisah, juru bicara Menteri Pertahanan Prabowo, Dahnil Anzar Simanjuntak juga mengonfirmasi kenaikan pangkat tersebut.

Dahnil menjelaskan, kenaikan pangkat Prabowo itu sesuai dengan UU Nomor 20/2009 tentang Gelar, Tanda Jasa, dan Tanda Kehormatan.

Dimana, kenaikan pangkat kehormatan seperti itu sebelumnya diperoleh oleh Presiden RI ke-6 Jenderal (Purn) Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), Menko Marves Jenderal (Purn) Luhut Binsar Panjaitan, dan mantan Kepala BIN Jenderal (Purn) Hendropriyono dan beberapa tokoh lainnya.

"Oleh sebab itu Pak Prabowo diputuskan diusulkan oleh Mabes TNI Kepada Presiden untuk diberikan jenderal penuh dan insya Allah besok Pak Prabowo akan menerima tanda kehormatan kenaikan pangkat istimewa di Mabes TNI," kata Dahnil.

Prabowo sendiri merupakan capres pemenang Pilpres 2024 berdasarkan hasil hitung cepat dan real count sementara dari Komisi Pemilihan Umum (KPU).

Sebelum terjun ke dunia politik dan mendirikan Partai Gerindra, Prabowo aktif di TNI AD mulai menjadi komandan jenderal Kopassus TNI AD, Pangkostrad TNI AD, dan terakhir menjabat sebagai komandan Sekolah Staf dan Komando ABRI dengan menyandang pangkat Letnan Jenderal atau jenderal bintang tiga.

Populer

Masih Sibuk di Jogja, Pimpinan KPK Belum Tahu OTT di Lampung Tengah

Selasa, 09 Desember 2025 | 14:21

Pura Jadi Latar Film Porno, Hey Bali: Respons Aparat Dingin

Selasa, 09 Desember 2025 | 21:58

Mahfud MD soal Bencana Sumatera: Menyuruh Pejabat Mundur Tidak Relevan

Rabu, 10 Desember 2025 | 05:53

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Ini Susunan Lengkap Direksi dan Komisaris bank bjb

Selasa, 09 Desember 2025 | 17:12

Bahlil Minta Maaf Usai Prank Presiden Prabowo

Selasa, 09 Desember 2025 | 18:00

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

UPDATE

Pesan Ketum Muhammadiyah: Fokus Tangani Bencana, Jangan Politis!

Jumat, 19 Desember 2025 | 10:13

Amanat Presiden Prabowo di Upacara Hari Bela Negara

Jumat, 19 Desember 2025 | 10:12

Waspada Banjir Susulan, Pemerintah Lakukan Modifikasi Cuaca di Sumatera

Jumat, 19 Desember 2025 | 10:05

Audit Lingkungan Mendesak Usai Bencana di Tiga Provinsi

Jumat, 19 Desember 2025 | 10:04

IHSG Menguat, Rupiah Dibuka ke Rp16.714 Pagi Ini

Jumat, 19 Desember 2025 | 09:59

TikTok Akhirnya Menyerah Jual Aset ke Amerika Serikat

Jumat, 19 Desember 2025 | 09:48

KPK Sita Ratusan Juta Rupiah dalam OTT Kepala Kejari HSU

Jumat, 19 Desember 2025 | 09:28

Bursa Asia Menguat saat Perhatian Investor Tertuju pada BOJ

Jumat, 19 Desember 2025 | 09:19

OTT Kalsel: Kajari HSU dan Kasi Intel Digiring ke Gedung KPK

Jumat, 19 Desember 2025 | 09:05

Mentan Amran: Stok Pangan Melimpah, Tak Ada Alasan Harga Melangit!

Jumat, 19 Desember 2025 | 08:54

Selengkapnya