Komandan TKN Fanta Arief Rosyid Hasan/RMOL
Tim Kampanye Nasional Pemilih Muda atau TKN Fanta berkolaborasi dengan Visual Media Studio (VMS) menggelar nonton bareng (nobar) film Pemandi Jenazah.
Komandan TKN Fanta Prabowo-Gibran Arief Rosyid Hasan mengaku senang dan bahagia menjadi bagian yang mendukung karya film anak muda di Indonesia.
Sebab, kata Arief, hal ini sejalan dengan pernyataan Prabowo-Gibran yang berpihak terhadap karya-karya anak muda.
“Kami semua senang karena dengan cara mengapresiasi karya anak bangsa ini sejalan dengan apa yang disampaikan oleh Pak Prabowo dan Mas Gibran bahwa keberpihakan terhadap karya-karya anak muda di Indonesia itu sangat penting dan mendesak,” ujar Arief dalam keterangan, Senin (26/2).
“Bukan hanya diucapkan lisan dalam pidato kemenangan dari berbagai kesempatan lainnya. Pelestarian seni budaya dan peningkatan ekonomi kreatif juga masuk dalam 1 dari 17 Program Prioritas Prabowo-Gibran," sambungnya.
Wakil Direktur Milenial TKN Jokowi-Ma’ruf pada Pilpres 2019 ini menyinggung, pada tahun 2023, sektor ekonomi kreatif khususnya film merupakan salah satu sektor penyumbang terbesar terhadap produk domestik bruto (PDB) sebesar Rp 1.300 triliun.
“Ke depan, film horor di Indonesia tak kalah dengan film-film di luar negeri yang menampilkan ciri khas dari negaranya seperti di negara-negara lain. Misalnya seperti Thailand atau Jepang yang terkenal film horornya, Indonesia juga harus mampu menonjolkan kekhasan bangsa,” jelasnya.
“Kalau kita lihat, Indonesia kaya sekali akan khazanah mistis, kebudayaan dan sebagainya. Sekali lagi, kita tentu perlu mengapresiasi dengan bersama-sama menyukseskan pengembangan industri perfilman Indonesia,” demikian Arief.