Berita

Menlu RI, Retno Marsudi di pertemuan Sekretariat Jenderal PBB di Doha, Qatar pada Senin, 19 Februari 2024/Net

Dunia

Indonesia Jadi Satu-satunya Negara ASEAN yang Aktif dalam Isu Afghanistan

SELASA, 20 FEBRUARI 2024 | 08:35 WIB | LAPORAN: HANI FATUNNISA

Kondisi Afghanistan setelah pengambilalihan Taliban telah menjadi salah satu perhatian khusus dalam kebijakan luar negeri Indonesia.

Ini dibuktikan dengan serangkaian upaya diplomatik yang telah diupayakan Indonesia untuk mencapai perdamaian, serta pemenuhan hak-hak perempuan Afghanistan yang dirampas dalam lebih dari tiga tahun terakhir.

Pada Senin (19/2), Menteri Luar Negeri RI Retno Marsudi menghadiri undangan Sekretariat Jenderal PBB untuk membahas perkembangan di Afghanistan di Doha, Qatar.


Dikatakan Menlu, pertemuan tersebut dihadiri oleh sejumlah negara yang bertetangga dengan Afghanistan seperti China, Jepang, India, Pakistan. Sementara Indonesia adalah satu-satunya negara ASEAN yang terlibat dalam isu Afghanistan.

"Pertemuan di Doha ini melibatkan negara-negara yang selama ini aktif dalam isu Afghanistan, termasuk Indonesia. Dari ASEAN hanya Indonesia," ungkap Menlu.

Lebih lanjut, Menlu menjelaskan bahwa pertemuan di Doha digelar untuk membahas laporan/asesmen tentang situasi terkini di Afghanistan.

"Asesmen menyampaikan situasi Afghanistan saat ini, prioritas kunci yang dapat dilakukan, dan rekomendasi termasuk bagaimana melakukan engagement, serta bagaimana dapat membantu rakyat Afghanistan," ungkap Retno.

Pada 16 Maret 2023, Dewan Keamanan PBB telah mengadopsi Resolusi 2679 (2023) yang meminta Sekjen PBB mempersiapkan independent assessment mengenai Afghanistan untuk disampaikan ke DK PBB tidak lebih dari 17 November 2023.

Asesmen tersebut telah selesai dilakukan dan disampaikan ke DK PBB pada 9 November tahun lalu.

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Kepala Daerah Dipilih DPRD Bikin Lemah Legitimasi Kepemimpinan

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:59

Jalan Terjal Distribusi BBM

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:39

Usulan Tanam Sawit Skala Besar di Papua Abaikan Hak Masyarakat Adat

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:16

Peraih Adhyaksa Award 2025 Didapuk jadi Kajari Tanah Datar

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:55

Pengesahan RUU Pengelolaan Perubahan Iklim Sangat Mendesak

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:36

Konser Jazz Natal Dibatalkan Gegara Pemasangan Nama Trump

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:16

ALFI Sulselbar Protes Penerbitan KBLI 2025 yang Sulitkan Pengusaha JPT

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:58

Pengendali Pertahanan Laut di Tarakan Kini Diemban Peraih Adhi Makayasa

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:32

Teknologi Arsinum BRIN Bantu Kebutuhan Air Bersih Korban Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:15

35 Kajari Dimutasi, 17 Kajari hanya Pindah Wilayah

Kamis, 25 Desember 2025 | 22:52

Selengkapnya