Berita

Kepala Pusat Bimbingan dan Pendidikan (Pusbimdik) Khonghucu, Susari/Ist

Nusantara

Tahun Baru Imlek, Umat Khonghucu Diminta Doakan Pemilu Aman dan Damai

RABU, 07 FEBRUARI 2024 | 10:09 WIB | LAPORAN: WIDODO BOGIARTO

Kementerian Agama (Kemenag) akan menggelar perayaan nasional tahun baru Imlek 2575 Kongzili. Perayaan ini digelar Pusat Bimbingan dan Pendidikan (Pusbimdik) Khonghucu bekerja sama dengan Majelis Tinggi Agama Khonghucu Indonesia (MATAKIN).

Kepala Pusbimdik Khonghucu, Susari mengatakan, rangkaian perayaan imlek tahun 2575 antara lain dilaksanakan kegiatan bakti sosial hari persaudaraan dengan melakukan pembagian bingkisan bagi anak berkebutuhan khusus, kurang mampu, dan yatim piatu di Kabupaten Bogor.

Selain itu, ada pula pembagian kue keranjang bagi pegawai Kemenag di Jalan Thamrin, Jakarta Pusat, dan lomba jurnalistik dengan tema 'Imlek dan Moderasi Beragama'.

"Puncak perayaan nasional tahun baru Imlek 2575 Kongzili akan digelar pada 12 Februari 2024 di Balai Samudera, Jakarta," kata Susari dikutip dari laman Kemenag, Rabu (7/2).

Dikatakan Susari, perayaan nasional tahun baru Imlek dijadwalkan akan dihadiri oleh pejabat pemerintah, dan pimpinan nasional. Diundang juga para tokoh agama dan masyarakat, rohaniwan, serta tokoh dan umat Khonghucu.

"Kami perkirakan perayaan nasional tahun baru Imlek 2575 Kongzili akan dihadiri sekitar 2.000 peserta," kata Susari.

Susari berharap, perayaan tahun baru Imlek 2575 Kongzili dapat meningkatkan kesadaran umat Khonghucu dan semua komponen bangsa Indonesia, bahwa semuanya merupakan bagian integral dari bangsa Indonesia.

Menurutnya, mereka wajib turut menjaga persatuan Negara Kesatuan Republik Indonesia yang Bhinneka Tunggal Ika berdasarkan Pancasila dan Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia 1945.

"Dalam perayaan tahun baru Imlek 2575 Kongzili, kami juga mengajak dan mendoakan agar pemilu legislatif dan pemilu presiden dapat berlangsung aman, damai, lancar, langsung, bebas, rahasia, jujur, adil dan bermartabat," demikian Susari.

Populer

Bangun PIK 2, ASG Setor Pajak 50 Triliun dan Serap 200 Ribu Tenaga Kerja

Senin, 27 Januari 2025 | 02:16

Gara-gara Tertawa di Samping Gus Miftah, KH Usman Ali Kehilangan 40 Job Ceramah

Minggu, 26 Januari 2025 | 10:03

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

Prabowo Harus Ganti Bahlil hingga Satryo Brodjonegoro

Minggu, 26 Januari 2025 | 09:14

Datangi Bareskrim, Petrus Selestinus Minta Kliennya Segera Dibebaskan

Jumat, 24 Januari 2025 | 16:21

Masyarakat Baru Sadar Jokowi Wariskan Kerusakan Bangsa

Senin, 27 Januari 2025 | 14:00

KSST Yakin KPK Tindaklanjuti Laporan Dugaan Korupsi Libatkan Jampidsus

Jumat, 24 Januari 2025 | 13:47

UPDATE

HUT Ke-17 Partai Gerindra, Hergun: Momentum Refleksi dan Meneguhkan Semangat Berjuang Tiada Akhir

Senin, 03 Februari 2025 | 11:35

Rupiah hingga Mata Uang Asing Kompak ke Zona Merah, Trump Effect?

Senin, 03 Februari 2025 | 11:16

Kuba Kecam Langkah AS Perketat Blokade Ekonomi

Senin, 03 Februari 2025 | 11:07

Patwal Pejabat Bikin Gerah, Publik Desak Regulasi Diubah

Senin, 03 Februari 2025 | 10:58

Kebijakan Bahlil Larang Pengecer Jual Gas Melon Susahkan Konsumen dan Matikan UKM

Senin, 03 Februari 2025 | 10:44

Tentang Virus HMPV, Apa yang Disembunyikan Tiongkok dari WHO

Senin, 03 Februari 2025 | 10:42

Putus Rantai Penyebaran PMK, Seluruh Pasar Hewan di Rembang Ditutup Sementara

Senin, 03 Februari 2025 | 10:33

Harga Emas Antam Merosot, Satu Gram Jadi Segini

Senin, 03 Februari 2025 | 09:58

Santorini Yunani Diguncang 200 Gempa, Penduduk Diminta Jauhi Perairan

Senin, 03 Februari 2025 | 09:41

Kapolrestabes Semarang Bakal Proses Hukum Seorang Warga dan Dua Anggota Bila Terbukti Memeras

Senin, 03 Februari 2025 | 09:39

Selengkapnya