Berita

Legenda musik Iwan Fals/Ist

Politik

Lagu "Perubahan" Kembali Viral, Warganet: Eros Djarot Tak Sengaja Ciptakan Lagu untuk Anies

SELASA, 30 JANUARI 2024 | 14:19 WIB | LAPORAN: WIDODO BOGIARTO

Potongan video legenda musik Iwan Fals yang melantunkan lagu "Perubahan" kembali viral di media sosial. Lirik lagu ciptaan Eros Djarot tersebut dianggap relevan menjelang pencoblosan Pilpres 2024.

Video yang beredar diketahui merupakan momen Konser 40 Tahun Berkarya Eros Djarot yang digelar di Jakarta Convention Center (JCC) Senayan, Jakarta, pada 14 Februari 2014, atau menjelang Pilpres 2014.

Stressing poin lagu tersebut ada pada kata "perubahan". Berikut bagian liriknya:

"Setiap pemilu jangan lagi mau untuk memilih yang itu-itu"

"Saat dirayu jangan sampai tertipu kalau tak mau hidupmu pilu"

"Yang kita inginkan perubahan"

"Perubahan bukan pergantian".

Sedangkan jargon perubahan sendiri diusung pasangan Capres-Cawapres Nomor Urut 1 Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (Amin) untuk mendulang suara di Pilpres 2024.

Sejumlah warganet lalu menghubung-hubungkan lagu "perubahan" yang pasangan Amin.

"Lagu dinyanyikan di acara konser tahun 2014 menjelang pilpres 2014, tapi sangat relevan menjelang pilpres 2024 terutama utk bacapres Anies dan pendukungnya yg membawa kampanye "Perubahan". Rasanya Eros pasti tidak menyangka bhw tanpa sengaja  dia "telah menciptakan" lagu yg tepat untuk Anies dan kampanye "Perubahan"nya. Salam Perubahan," komentar pemilik akun @diditsss4124.

"Wahhh ini luar biasa ini, kolaborasi antata Penyaynyi legend dan sutradara Legend Errros Djarot ! Gaung perubahan kian kencang saja melanda Negeri ini," sambung warganet @bisnis9249, menimpali.

Populer

Besar Kemungkinan Bahlil Diperintah Jokowi Larang Pengecer Jual LPG 3 Kg

Selasa, 04 Februari 2025 | 15:41

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

Prabowo Harus Pecat Bahlil Imbas Bikin Gaduh LPG 3 Kg

Senin, 03 Februari 2025 | 15:45

Bahlil Gembosi Wibawa Prabowo Lewat Kebijakan LPG

Senin, 03 Februari 2025 | 13:49

Jokowi Kena Karma Mengolok-olok SBY-Hambalang

Jumat, 07 Februari 2025 | 16:45

Pengamat: Bahlil Sengaja Bikin Skenario agar Rakyat Benci Prabowo

Selasa, 04 Februari 2025 | 14:20

Alfiansyah Komeng Harus Dipecat

Jumat, 07 Februari 2025 | 18:05

UPDATE

Dirjen Anggaran Kemenkeu Jadi Tersangka, Kejagung Didesak Periksa Tan Kian

Sabtu, 08 Februari 2025 | 21:31

Kawal Kesejahteraan Rakyat, AHY Pede Demokrat Bangkit di 2029

Sabtu, 08 Februari 2025 | 20:55

Rocky Gerung: Bahlil Bisa Bikin Kabinet Prabowo Pecah

Sabtu, 08 Februari 2025 | 20:53

Era Jokowi Meninggalkan Warisan Utang dan Persoalan Hukum

Sabtu, 08 Februari 2025 | 20:01

Tepis Dasco, Bahlil Klaim Satu Frame dengan Prabowo soal LPG 3 Kg

Sabtu, 08 Februari 2025 | 19:50

Dominus Litis Revisi UU Kejaksaan, Bisa Rugikan Hak Korban dan tersangka

Sabtu, 08 Februari 2025 | 19:28

Tarik Tunai Pakai EDC BCA Resmi Kena Biaya Admin Rp4 Ribu

Sabtu, 08 Februari 2025 | 19:16

Ekspor Perdana, Pertamina Bawa UMKM Tempe Sukabumi Mendunia

Sabtu, 08 Februari 2025 | 18:41

TNI AL Bersama Tim Gabungan Temukan Jenazah Jurnalis Sahril Helmi

Sabtu, 08 Februari 2025 | 18:22

Penasehat Hukum Ungkap Dugaan KPK Langgar Hukum di Balik Status Tersangka Sekjen PDIP

Sabtu, 08 Februari 2025 | 17:42

Selengkapnya