Berita

Terdakwa pencabulan siswi SMP, Wisnu Wijaya alias Abah Nanang/Ist

Hukum

Terdakwa Pencabulan Siswi SMP Kabur dari PN Magetan

KAMIS, 25 JANUARI 2024 | 06:43 WIB | LAPORAN: WIDODO BOGIARTO

Wisnu Wijaya (39) alias Abah Nanang terdakwa kasus pencabulan terhadap anak tirinya, kabur dari Pengadilan Negeri (PN) Magetan saat menjalani persidangan dengan agenda pemeriksaan saksi, pada Selasa (23/1).

Warga Desa Manisrejo, Kecamatan Karangrejo, Kabupaten Magetan itu hingga kini belum diketahui keberadaannya. Kejaksaan Negeri (Kejari) Magetan telah berkoordinasi dengan kepolisian untuk memburu Abah Nanang.

"Dari kemarin kami sudah koordinasi dengan Polres Magetan melakukan pengejaran. Mohon bantuan doanya, mudah mudahan secepatnya ditemukan dan ditangkap kembali," kata Kepala Seksi Intelijen Kejari Magetan Moh Andy Sofyan, kepada Kantor Berita RMOLJatim, Rabu (24/1).

Keterangan yang dihimpun Kantor Berita RMOLJatim di PN Magetan menyebutkan, berdasar hasil rekaman CCTV, Abah Nanang kabur dengan cara membongkar kunci tahanan PN Magetan dengan menggunakan alat yang telah dipersiapkan sebelumnya.

"Terdakwa keluar dari lingkungan PN setelah berhasil mencopot rompi orange dan baju putih, kemudian memakai kaos hitam. Alat untuk membongkar kunci tahanan PN diduga disiapkan dari rumah tahanan (rutan)," ujar Andy Sofyan.

Berhasil mengelabui petugas polisi dan pengawal tahanan, Abah Nanang melompati pagar timur PN Magetan menuju Kantor Pajak. Pelarian Abah Nanang dengan melompati tembok pembatas PN dan Kantor Pajak Magetan itu sempat dilihat sekuriti Kantor Pajak setempat.

"Melihat terdakwa itu, sekuriti Kantor Pajak menginformasikan kepada pihak pengamanan dari Polres Magetan dan pengawal tahanan, kemudian polisi dan pengawal tahanan melihat ruang tahanan PN sudah dalam kondisi terbuka dan gembok dalam keadaan rusak sekitar pukul 13.08 WIB," kata Andy.

Wisnu Wijaya alias Abah Nanang ditangkap polisi setelah dilaporkan mencabuli anak tirinya yang masih SMP sebanyak empat kali hingga hamil 16 minggu.

"Ketahuan perbuatan Abah Nanang itu setelah anak tirinya kerap tidak masuk sekolah yang kemudian dipanggil guru BK," kata Kapolres Magetan AKBP Satria Permana didampingi Kasat Reskrim AKP Angga Perdana dan Kabag Humas Polres Magetan AKP Budi Kuncahyo, saat rilis di Mapolres Magetan, medio Oktober 2023 lalu.

"Dari konseling itu, korban mengaku menjadi korban pencabulan bapak tirinya. Lalu, pihak sekolah dan korban melaporkan kejadian itu," sambungnya.

Populer

Jaksa Agung Tidak Jujur, Jam Tangan Breitling Limited Edition Tidak Masuk LHKPN

Kamis, 21 November 2024 | 08:14

MUI Imbau Umat Islam Tak Pilih Pemimpin Pendukung Dinasti Politik

Jumat, 22 November 2024 | 09:27

Kejagung Periksa OC Kaligis serta Anak-Istri Zarof Ricar

Selasa, 26 November 2024 | 00:21

Rusia Siap Bombardir Ukraina dengan Rudal Hipersonik Oreshnik, Harga Minyak Langsung Naik

Sabtu, 23 November 2024 | 07:41

Ini Identitas 8 Orang yang Terjaring OTT KPK di Bengkulu

Minggu, 24 November 2024 | 16:14

Sikap Jokowi Munculkan Potensi konflik di Pilkada Jateng dan Jakarta

Senin, 25 November 2024 | 18:57

Legislator PKS Soroti Deindustrialisasi Jadi Mimpi Buruk Industri

Rabu, 20 November 2024 | 13:30

UPDATE

Sehari Usai Pencoblosan, Pj Gubernur DKI Lantik Walikota Jakpus

Kamis, 28 November 2024 | 22:00

Timses Zahir-Aslam Kena OTT Dugaan ‘Money Politik’ di Pilkada Batubara

Kamis, 28 November 2024 | 21:51

Polri Perkuat Kerja Sama Bareng Dukcapil Kemendagri

Kamis, 28 November 2024 | 21:49

KPK Tahan 3 Ketua Pokja Paket Pekerjaan Perkeretaapian DJKA

Kamis, 28 November 2024 | 21:49

Firli Bahuri Tak Hadiri Pemeriksaan Polisi karena Ada Pengajian

Kamis, 28 November 2024 | 21:25

Ini Kebijakan Baru Mendikdasmen Untuk Mudahkan Guru

Kamis, 28 November 2024 | 21:22

Rupiah Terangkat Pilkada, Dolar AS Masih di Rp15.800

Kamis, 28 November 2024 | 21:13

Prabowo Menangis di Depan Ribuan Guru Indonesia

Kamis, 28 November 2024 | 21:11

Pengamat: RK-Suswono Kalah karena Meremehkan Pramono-Doel

Kamis, 28 November 2024 | 21:04

Perbaiki Tata Ekosistem Logistik Nasional, Mendag Budi Sosialisasi Aturan Baru

Kamis, 28 November 2024 | 21:02

Selengkapnya