Berita

Ilustrasi/Net

Dunia

Balas Kematian 24 Tentara IDF, Israel Kepung 2 Rumah Sakit di Khan Younis

RABU, 24 JANUARI 2024 | 14:22 WIB | LAPORAN: HANI FATUNNISA

Dua rumah sakit di kota Khan Younis, Gaza, dikepung oleh pasukan darat Israel pada Selasa (23/1). Aksi ini dilakukan pasukan Israel tak lama setelah 24 tentara IDF dilaporkan terbunuh dalam satu hari.

Menurut laporan Kementerian Kesehatan Gaza, para pasien, staf, dan pengungsi Palestina yang berada di RS Nasser dan RS Kota El Amal di Khan Younis terdampak serangan militer Israel.

"Pendudukan Israel menempatkan Kompleks Medis Nasser dan Rumah Sakit El Amal di Khan Younis dalam bahaya ekstrem,” bunyi laporan tersebut, seperti dimuat Al-Jazeera, Selasa (23/1).

Bulan Sabit Merah Palestina, yang mengoperasikan Rumah Sakit El Amal mengatakan, drone Israel menargetkan siapa pun yang bergerak di sekitar fasilitas tersebut.

"Ambulans tidak dapat menjangkau korban luka dan seorang warga sipil terbunuh oleh tembakan Israel di pintu masuk rumah sakit," ungkapnya.

Menurut Kepala misi untuk Palestina di badan amal medis internasional Doctors Without Borders (Medecins Sans Frontieres, atau MSF), Leo Cans, hanya tersisa 20 persen petugas kesehatan yang masih bekerja di RS Nasser karena sebagian besar memilih melarikan diri dengan alasan keselamatan.

β€œIni adalah strategi yang digunakan militer Israel untuk menakut-nakuti orang, meneror petugas kesehatan agar mereka bisa pergi tanpa harus menutup rumah sakit,” ujar Cans.

Serangan masif di kota Khan Younis terjadi sehari setelah Israel menerima laporan bahwa 21 tentaranya tewas di Gaza Tengah dan 3 lainnya tewas di Gaza Selatan pada Senin (22/1).

"Kemarin, kami mengalami salah satu hari tersulit sejak perang meletus,” kata Perdana Menteri Israel, Benjamin Netanyahu.

Sejak melancarkan perang di Jalur Gaza pada 7 Oktober lalu, Israel telah kehilangan 217 tentara.

Populer

Pemuda Katolik Tolak Program Transmigrasi di Papua

Rabu, 30 Oktober 2024 | 07:45

Akbar Faizal Sindir Makelar Kasus: Nikmati Breakfast Sebelum Namamu Muncul ke Publik

Senin, 28 Oktober 2024 | 07:30

Pilkada Jateng dan Sumut Memanas Buntut Perseteruan PDIP Vs Jokowi

Minggu, 03 November 2024 | 13:16

Ketum PITI Sayangkan Haikal Hasan Bikin Gaduh soal Kewajiban Sertifikasi Halal

Kamis, 31 Oktober 2024 | 20:01

Inilah Susunan Dewan Komisaris IPC TPK Baru

Jumat, 01 November 2024 | 01:59

Komandan IRGC: Serangan Balasan Iran Melampaui Ekspektasi Israel

Jumat, 01 November 2024 | 12:04

Hizbullah Bombardir Pangkalan Militer Israel Pakai Rudal, Sirine Berdengung Kencang

Sabtu, 02 November 2024 | 18:04

UPDATE

Tiga Hakim PN Surabaya Tersangka Dugaan Suap Diperiksa di Kejagung

Selasa, 05 November 2024 | 14:04

Beberapa Jam Sebelum Pilpres AS, Korut Luncurkan Rudal Balistik ke Laut Timur

Selasa, 05 November 2024 | 13:58

Pembiayaan Hijau Jadi Kunci Percepatan SDGs

Selasa, 05 November 2024 | 13:58

Dipimpin Titiek Soeharto, Komisi IV DPR Rapat Bareng Kementan

Selasa, 05 November 2024 | 13:57

Cegah Pelanggaran Etik, DKPP Rakor Bareng 622 Penyelenggara Pemilu

Selasa, 05 November 2024 | 13:53

Susun Prolegnas 2025-2029, Baleg DPR Bahas Revisi UU Hak Cipta

Selasa, 05 November 2024 | 13:51

BPOM Sita Puluhan Ribu Kemasan Latio Imbas Kasus Keracunan

Selasa, 05 November 2024 | 13:45

Laporan Dugaan Gratifikasi Private Jet Kaesang Masih Berproses di KPK

Selasa, 05 November 2024 | 13:36

DKPP Terima 584 Pengaduan Pilkada, Terbanyak di Sumut

Selasa, 05 November 2024 | 13:35

Masih Sakit, Megawati Belum Bisa Bertemu Prabowo

Selasa, 05 November 2024 | 13:20

Selengkapnya