Berita

Kepala BNPT, Komjen Mohammed Rycko Amelza Dahniel, saat kunjungan kerja ke Polda Sumut/Istimewa

Presisi

Kepala BNPT Minta Jajaran Polda Sumut Jaga Generasi Muda dari Ancaman Ideologi Kekerasan

RABU, 24 JANUARI 2024 | 12:49 WIB | LAPORAN: JAMALUDIN AKMAL

Seluruh jajaran Polda Sumatera Utara (Sumut) diajak untuk terus bersinergi menjaga generasi muda dari bahaya ideologi kekerasan.

Hal itu disampaikan langsung Kepala Badan Nasional Penanggulangan Terorisme Republik Indonesia (BNPT RI), Komjen Mohammed Rycko Amelza Dahniel, saat kegiatan kunjungan kerja ke Polda Sumut pada Selasa (23/1).

"Kalau mau menghancurkan negeri ini, hancurkan persatuannya, hancurkan toleransinya, dan yang disasar itu generasi muda. Maka, kita harus jaga generasi muda agar tidak tersusupi paham-paham kekerasan. Jangan abai dan lengah menjaga negeri," kata Komjen Rycko dalam keterangan tertulisnya, Rabu (24/1).


Dalam arahannya, Rycko menjelaskan bahwa bahan baku utama ideologi kekerasan adalah sikap intoleran. Di mana, jika generasi muda terpapar hal tersebut, maka akan berdampak buruk pada keberlanjutan negeri.

"Bisa dibayangkan kalau generasi muda kita diberikan pengaruh itu terus bagaimana bangsa ini ke depannya? Padahal negeri ini dibangun dari perbedaan," terang Rycko.

Mantan Kapolda Sumut ini juga menerangkan, fenomena zero attack pada 2023 lalu, tidak menutup celah berkembangnya sel-sel jaringan terorisme di bawah permukaan. Dibuktikan dengan terjadinya migrasi anak-anak remaja dari toleran menjadi terpapar.

"Sebagai contoh, berdasarkan penelitian I-KHub BNPT tahun 2023 terjadi migrasi anak-anak remaja termasuk di Kota Medan, dari kelompok toleran migrasi ke intoleran pasif, kemudian menjadi intoleran aktif, hingga akhirnya terpapar," jelasnya.

Menanggapi arahan tersebut, Kapolda Sumut, Irjen Agung Setya Imam Effendi, siap bekerja bersama dalam mencegah penyebaran paham yang merugikan bangsa dengan melibatkan unsur TNI.

"Terimakasih BNPT telah datang, kami akan turut berkolaborasi dalam melakukan pencegahan, tentu akan menggandeng TNI dalam prosesnya," kata Irjen Agung.

Populer

Bobby dan Raja Juli Paling Bertanggung Jawab terhadap Bencana di Sumut

Senin, 01 Desember 2025 | 02:29

NU dan Muhammadiyah Dikutuk Tambang

Minggu, 30 November 2025 | 02:12

Padang Diterjang Banjir Bandang

Jumat, 28 November 2025 | 00:32

Sergap Kapal Nikel

Kamis, 27 November 2025 | 05:59

Peluncuran Tiga Pusat Studi Baru

Jumat, 28 November 2025 | 02:08

Bersihkan Sisa Bencana

Jumat, 28 November 2025 | 04:14

Evakuasi Banjir Tapsel

Kamis, 27 November 2025 | 03:45

UPDATE

Tragedi Nasional dari Sumatra dan Suara yang Terlambat Kita Dengarkan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:44

Produktivitas Masih di Bawah ASEAN, Pemerintah Susun Langkah Percepatan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:41

Lewat Pantun Cak Imin Serukan Perbaiki Alam Bukan Cari Keributan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:38

Bank Mandiri Sabet 5 Penghargaan BI

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:27

Liga Muslim Dunia Siap Lobi MBS untuk Permudah Pembangunan Kampung Haji Indonesia

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:18

Banjir Rob di Pesisir Jakarta Berangsur Surut

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:13

RI–Timor Leste Sepakat Majukan Koperasi

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:08

Revisi UU Cipta Kerja Mendesak di Tengah Kerusakan Hutan Sumatera

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:57

Bahlil Telusuri Dugaan Keterkaitan Tambang Martabe dengan Banjir Sumut

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:48

BI: Cadangan Devisa RI Rp2.499 Triliun per Akhir November 2025

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:39

Selengkapnya