Berita

Jurubicara Aktivis 98, Lukman Hakim Pilliang/Ist

Politik

Aktivis 98 Ingatkan Pelaku UMKM Tak Terbuai Janji Politik saat Pilih Pemimpin

SELASA, 16 JANUARI 2024 | 20:19 WIB | LAPORAN: WIDODO BOGIARTO

Jurubicara Aktivis 98, Lukman Hakim Pilliang bersama Rumah Bersama Pelayan Rakyat (RBPR) Jakarta menggelar Program Relawan Menjemput UMKM di Warakas, Jakarta Utara. Selain dialog penguatan, juga ada bimbingan pembuatan Nomor Induk Berusaha (NIB).

Kegiatan tersebut dihadiri sekitar 300 orang yang didominasi ibu-ibu pelaku UMKM. Mereka menuntut pemimpin ke depan jangan obral janji peduli UMKM.

Lukman mengatakan, meski berkontribusi besar menopang perekonomian bangsa, namun penguasa menempatkan UMKN sebagai kelas terpinggirkan dan cenderung sebagai objek politik bukan sebagai subjek yang benar-benar diperhatikan.

“Ibu-ibu percayalah kita adalah salah satu penopang besar perekonomian negara. Jumlah kita menyentuh 64 juta jiwa lebih, dan menyumbang 99,62% dari unit usaha negara," kata Lukman dalam keterangannya, Selasa (16/1).

"Jangan berkecil hati, jangan terbuai dengan janji-janji politik. Memilih pemimpin ke depan adalah pemimpin yang memiliki rekam jejak konsisten, peduli menuntun kita menjadi pengusaha mandiri untuk kesejahteraan anak dan keluarga,” sambungnya.

Lukman yang juga dosen salah satu perguruan tinggi swasta di Jakarta ini menyatakan, hanya sedikit pemimpin yang konsisten terjun dalam pemberdayaan UMKM khususnya pelaku usaha kecil dan ultra mikro.

Kata Lukman, banyak janji politik yang gagal dalam pelaksanaannya, namun banyak juga yang berhasil. Salah satunya adalah Program Hetero Space pembangunan di Jawa Tengah yang juga menyasar penyediaan Kredit Usaha Rakyat (KUR) bagi pelaku UMKM.

“Salah satu keberhasilan program pemberdayaan UMKM adalah pemimpin yang benar mengerti betul siapa yang akan menjadi tujuan. Program Hetero Space adalah program positif, membimbing dari produksi, pembiayaan hingga pemasaran. Wujud program juga bisa kita lihat sampai sekarang dan tentu ini yang perlu kita buat di Jakarta dan wilayah lain," demikian Lukman.

Populer

KPK Kembali Periksa Pramugari Jet Pribadi

Jumat, 28 Februari 2025 | 14:59

Sesuai Perintah Prabowo, KPK Harus Usut Mafia Bawang Putih

Minggu, 02 Maret 2025 | 17:41

Digugat CMNP, Hary Tanoe dan MNC Holding Terancam Bangkrut?

Selasa, 04 Maret 2025 | 01:51

Lolos Seleksi TNI AD Secara Gratis, Puluhan Warga Datangi Kodim Banjarnegara

Minggu, 02 Maret 2025 | 05:18

CMNP Minta Pengadilan Sita Jaminan Harta Hary Tanoe

Selasa, 04 Maret 2025 | 03:55

KPK Terus Didesak Periksa Ganjar Pranowo dan Agun Gunandjar

Jumat, 28 Februari 2025 | 17:13

Bos Sritex Ungkap Permendag 8/2024 Bikin Industri Tekstil Mati

Senin, 03 Maret 2025 | 21:17

UPDATE

BRI Salurkan KUR Rp27,72 Triliun dalam 2 Bulan

Senin, 10 Maret 2025 | 11:38

Badai Alfred Mengamuk di Queensland, Ribuan Rumah Gelap Gulita

Senin, 10 Maret 2025 | 11:38

DPR Cek Kesiapan Anggaran PSU Pilkada 2025

Senin, 10 Maret 2025 | 11:36

Rupiah Loyo ke Rp16.300 Hari Ini

Senin, 10 Maret 2025 | 11:24

Elon Musk: AS Harus Keluar dari NATO Supaya Berhenti Biayai Keamanan Eropa

Senin, 10 Maret 2025 | 11:22

Presiden Prabowo Diharapkan Jamu 38 Bhikkhu Thudong

Senin, 10 Maret 2025 | 11:19

Harga Emas Antam Merangkak Naik, Cek Daftar Lengkapnya

Senin, 10 Maret 2025 | 11:16

Polisi Harus Usut Tuntas Korupsi Isi MinyaKita

Senin, 10 Maret 2025 | 11:08

Pasar Minyak Masih Terdampak Kebijakan Tarif AS, Harga Turun di Senin Pagi

Senin, 10 Maret 2025 | 11:06

Lebaran di Jakarta Tetap Seru Meski Ditinggal Pemudik

Senin, 10 Maret 2025 | 10:50

Selengkapnya