Berita

Ketua TKN Prabowo-Gibran, Rosan Perkasa Roeslani/Net

Politik

Prabowo-Gibran Fokus Rangkul Rakyat, Bukan Kompetisi dengan Paslon Lain

KAMIS, 04 JANUARI 2024 | 23:31 WIB | LAPORAN: FAISAL ARISTAMA

Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran mengakui pada awal masa kampanye, pihaknya mengalami masa yang berat, yakni menghadapi hujatan, tuduhan bahkan fitnah yang bertubi-tubi terhadap pasangan calon nomor urut 2 tersebut.

Kendati demikian, Ketua TKN Prabowo-Gibran, Rosan Perkasa Roeslani, menyatakan tidak sekalipun pihaknya terpancing untuk membalas, tidak menyimpan kebencian, apalagi rasa dendam terhadap para penghujat tersebut.

"Fokus kita adalah memenangkan hati dan pikiran rakyat. Kita memilih untuk berkolaborasi dengan rakyat, dibandingkan berkompetisi dengan paslon lawan. Kita meyakini masyarakat Indonesia bisa menilai sendiri mana yang baik dan mana yang salah," kata Rosan dalam keterangannya, Kamis, (4/1).

Rosan mengambil pelajaran positif setelah melalui periode yang paling berat dalam masa kampanye itu, yakni pihaknya tetap bersikap positif, semakin bersemangat, semakin bersatu dan justru semakin memaafkan.

"Tapi ada kabar yang lebih baik lagi, yaitu rakyat Indonesia, sebagai yang paling berkuasa dan paling menentukan, terbukti semakin setuju dan mendukung perjuangan kita," ujar Rosan.

Lebih lanjut, mantan Ketua Kadin ini menyatakan karakter dan nilai utama yang dipegang oleh Prabowo-Gibran adalah bersikap positif, persatuan, keterbukaan, pembinaan dan fokus ke masa depan. Mendukung Prabowo-Gibran, tegasnya, berarti mendukung sebuah teladan yang penting sebagai budaya baru.

"Teladan di mana yang senior memberikan kesempatan yang besar kepada generasi milenial dan gen-Z untuk lebih terlibat dan bermanfaat seperti yang dicontohkan Bapak Prabowo Subianto. Dan budaya baru di mana yang muda harus bersedia menyiapkan diri apabila ada panggilan untuk berbakti kepada bangsa dan negara seperti yang dilakukan Mas Gibran Rakabuming Raka," kata Wamen BUMN ini.

Teladan dan budaya itulah, tambahnya, yang akan membawa bangsa ini menuju Indonesia Emas 2045.



Populer

Jaksa Agung Tidak Jujur, Jam Tangan Breitling Limited Edition Tidak Masuk LHKPN

Kamis, 21 November 2024 | 08:14

MUI Imbau Umat Islam Tak Pilih Pemimpin Pendukung Dinasti Politik

Jumat, 22 November 2024 | 09:27

Kejagung Periksa OC Kaligis serta Anak-Istri Zarof Ricar

Selasa, 26 November 2024 | 00:21

Rusia Siap Bombardir Ukraina dengan Rudal Hipersonik Oreshnik, Harga Minyak Langsung Naik

Sabtu, 23 November 2024 | 07:41

Ini Identitas 8 Orang yang Terjaring OTT KPK di Bengkulu

Minggu, 24 November 2024 | 16:14

Sikap Jokowi Munculkan Potensi konflik di Pilkada Jateng dan Jakarta

Senin, 25 November 2024 | 18:57

Legislator PKS Soroti Deindustrialisasi Jadi Mimpi Buruk Industri

Rabu, 20 November 2024 | 13:30

UPDATE

Sehari Usai Pencoblosan, Pj Gubernur DKI Lantik Walikota Jakpus

Kamis, 28 November 2024 | 22:00

Timses Zahir-Aslam Kena OTT Dugaan ‘Money Politik’ di Pilkada Batubara

Kamis, 28 November 2024 | 21:51

Polri Perkuat Kerja Sama Bareng Dukcapil Kemendagri

Kamis, 28 November 2024 | 21:49

KPK Tahan 3 Ketua Pokja Paket Pekerjaan Perkeretaapian DJKA

Kamis, 28 November 2024 | 21:49

Firli Bahuri Tak Hadiri Pemeriksaan Polisi karena Ada Pengajian

Kamis, 28 November 2024 | 21:25

Ini Kebijakan Baru Mendikdasmen Untuk Mudahkan Guru

Kamis, 28 November 2024 | 21:22

Rupiah Terangkat Pilkada, Dolar AS Masih di Rp15.800

Kamis, 28 November 2024 | 21:13

Prabowo Menangis di Depan Ribuan Guru Indonesia

Kamis, 28 November 2024 | 21:11

Pengamat: RK-Suswono Kalah karena Meremehkan Pramono-Doel

Kamis, 28 November 2024 | 21:04

Perbaiki Tata Ekosistem Logistik Nasional, Mendag Budi Sosialisasi Aturan Baru

Kamis, 28 November 2024 | 21:02

Selengkapnya