Berita

Menteri Pertahanan RI sekaligus calon presiden nomor urut 2, Prabowo Subianto/RMOLAceh

Politik

Hubungan Emosional Prabowo dan Aceh, dari Soemitro hingga Rekonsiliasi GAM

SELASA, 26 DESEMBER 2023 | 17:08 WIB | LAPORAN: DIKI TRIANTO

Ada hubungan emosional yang dirasakan Calon Presiden nomor urut 2, Prabowo Subianto saat berada di Aceh.

Hal itu disampaikan Prabowo saat menghadiri silaturahmi ulama dan tokoh masyarakat mengenang 19 tahun tsunami Aceh di Hermes Hotel Banda Aceh, Selasa (26/12).

Prabowo menceritakan, ayahnya Soemitro Djojohadikoesoemo merupakan perintis Fakultas Ekonomi Universitas Syiah Kuala. Prabowo pun berkisah mengenai ayahnya yang begitu bangga dapat berkontribusi dan memberikan kuliah kepada mahasiswa di Aceh.

"Orang tua saya, Prof Soemitro dari awal sangat dekat dengan tokoh-tokoh Aceh dan beliau ikut merintis pendirian Fakultas Ekonomi Syiah Kuala," kata Prabowo.

Tidak sampai di situ, sang ayah juga berjuang bersama masyarakat Aceh di masa-masa sulit, khususnya saat terjadi pergolakan di tahun 1950-an.

"Di tahun 50-an, di mana Indonesia mengalami pergolakan karena masalah-masalah ideologi. Sesudah itu pun hubungan emosional saya tidak berhenti, karena saya juga terus menerus berhubungan baik, dan puncaknya saya bisa bersatu dengan tokoh-tokoh dari Partai Aceh," lanjut Prabowo.

Prabowo juga menceritakan proses rekonsiliasi dengan Panglima Gerakan Aceh Merdeka, Muzakir Manaf. Bagi Prabowo, rekonsiliasi tersebut sebagai kejadian langka dan di luar pemikiran banyak orang.

"Saya mantan Panglima Kostrad, Jenderal Kopassus, sementara Pak Muzakir Manaf merupakan mantan Panglima Aceh, dan kok kita bisa bersatu. Ini yang di luar pemikiran banyak orang," kata Prabowo.

Saat ini, Prabowo berharap kepada masyarakat Aceh dan Indonesia pada umumnya untuk saling mendukung dan berjuang bersama dalam pesta demokrasi pemilihan presiden.

"Kita saling merangkul, jadi ini yang buat saya selalu emosional, puncaknya pemilihan presiden lalu. Saya dapat dukungan paling besar di Aceh," tutupnya.

Populer

Menag Masih Pelajari Kasus Pelarangan Ibadah di Bandung

Senin, 10 Maret 2025 | 20:00

Duit Sitaan Korupsi di Kejagung Tak Pernah Utuh Kembali ke Rakyat

Senin, 10 Maret 2025 | 12:58

Polda Metro Didesak Segera Periksa Pemilik MNC Asia Holding Hary Tanoe

Minggu, 09 Maret 2025 | 18:30

Digugat CMNP, Hary Tanoe dan MNC Holding Terancam Bangkrut?

Selasa, 04 Maret 2025 | 01:51

Nyanyian Riza Chalid Penting Mengungkap Pejabat Serakah

Minggu, 09 Maret 2025 | 20:58

CMNP Minta Pengadilan Sita Jaminan Harta Hary Tanoe

Selasa, 04 Maret 2025 | 03:55

Usia Pensiun TNI Bakal Diperpanjang, Ketum PEPABRI: Kalau 58 Tahun Kan Masih Lucu-Lucunya

Senin, 10 Maret 2025 | 19:58

UPDATE

CASN jadi Korban Ketidakpastian Menteri PANRB

Kamis, 13 Maret 2025 | 09:33

Sore Ini Prabowo Gelar Diskusi Panel Bareng Pimpinan Perguruan Tinggi

Kamis, 13 Maret 2025 | 09:28

Pasar Masih Tegang, Yen dan Euro Tertekan oleh Dolar AS

Kamis, 13 Maret 2025 | 09:21

Hendrik PH, Teman Seangkatan Teddy Masih Berpangkat Kapten

Kamis, 13 Maret 2025 | 09:14

Emas Spot Berkilau di Tengah Ketidakpastian Tarif

Kamis, 13 Maret 2025 | 09:07

Kegiatan di Vihara Kencana Langgar SKB Dua Menteri dan Perda Tibum

Kamis, 13 Maret 2025 | 08:56

Bamus Betawi dan Bamus Suku Betawi Sama-sama Terima Hibah Rp8 Miliar

Kamis, 13 Maret 2025 | 08:28

Febri Diansyah Harus Jaga Etika saat Bela Hasto

Kamis, 13 Maret 2025 | 08:10

Kapolri Mutasi 1.255 Pati-Pamen, 10 Polwan Jabat Kapolres

Kamis, 13 Maret 2025 | 07:59

10 Kapolda Diganti, Siapa Saja?

Kamis, 13 Maret 2025 | 07:47

Selengkapnya