Berita

Proyek Ibu Kota Nusantara di Kalimantan Timur/Doc Wika

Bisnis

Progres Tahap I Pembangunan IKN Capai 62 Persen, Diproyeksi akan Rampung pada 2024

SENIN, 25 DESEMBER 2023 | 11:50 WIB | LAPORAN: ALIFIA DWI RAMANDHITA

Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) menargetkan penyelesaian pembangunan infrastruktur dasar tahap pertama Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara di Kalimantan Timur, akan rampung pada 2024.

Mengacu pada progres konstruksi, Ketua Satuan Tugas Pelaksanaan Pembangunan Infrastruktur IKN, Danis H Sumadilaga, mengatakan bahwa proyek tersebut telah berjalan sesuai rencana dengan proges mencapai 62,65 persen.

Beberapa proyek strategis yang dimulai sejak 2021 telah menunjukkan adanya kemajuan signifikan. Di antaranya adalah pembangunan Jalan Tol Akses IKN tahap 1, Bendungan Sepaku Semoi, Istana Negara, dan Kantor Presiden.


Dalam proyek tersebut, progres konstruksi Istana Presiden dan lapangan upacara mencapai 42 persen, sementara progres kantor Presiden telah mencapai 66 persen. Di mana fokus utama proyek ini melibatkan pemenuhan kebutuhan air bersih dan peningkatan konektivitas melalui pengembangan jaringan jalan.

"Untuk air bersih, tengah diselesaikan Bendungan Sepaku Semoi dan Intake Sepaku. Selanjutnya juga ditargetkan penyelesaian Sistem Penyediaan Air Minum termasuk jaringan distribusinya ke beberapa kawasan di IKN pada 2024,” ujar Danis dalam keterangan tertulis dikutip Senin (25/12).

Sementara untuk konektivitas, pembangunan Jalan Tol menuju Kawasan Inti Pusat Pemerintahan (KIPP) IKN tengah diselesaikan.

Dengan adanya Tol tersebut, proyek itu nantinya akan menghubungkan Jalan Tol Balikpapan-Samarinda (Balsam), yang akan mempersingkat perjalanan dari Balikpapan ke Kawasan Inti IKN menjadi kurang dari 1 jam, yang diharapkan dapat segera rampung pada bulan Juni atau Juli 2024.

Kementerian PUPR sendiri saat ini melaporkan tengah melangkah ke tahap kedua pembangunan IKN, termasuk proyek-proyek seperti gedung kementerian koordinator 2 dan rumah rusun ASN IKN, dengan progres pembangunan tahap kedua mencapai 11 persen.

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Kepala Daerah Dipilih DPRD Bikin Lemah Legitimasi Kepemimpinan

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:59

Jalan Terjal Distribusi BBM

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:39

Usulan Tanam Sawit Skala Besar di Papua Abaikan Hak Masyarakat Adat

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:16

Peraih Adhyaksa Award 2025 Didapuk jadi Kajari Tanah Datar

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:55

Pengesahan RUU Pengelolaan Perubahan Iklim Sangat Mendesak

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:36

Konser Jazz Natal Dibatalkan Gegara Pemasangan Nama Trump

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:16

ALFI Sulselbar Protes Penerbitan KBLI 2025 yang Sulitkan Pengusaha JPT

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:58

Pengendali Pertahanan Laut di Tarakan Kini Diemban Peraih Adhi Makayasa

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:32

Teknologi Arsinum BRIN Bantu Kebutuhan Air Bersih Korban Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:15

35 Kajari Dimutasi, 17 Kajari hanya Pindah Wilayah

Kamis, 25 Desember 2025 | 22:52

Selengkapnya