Berita

Wakil Sekretaris Bidang Organisasi DPD Partai Golkar Kabupaten Purwakarta, Sapei/Istimewa

Politik

Kecewa Tak Dilibatkan dalam Agenda Kunjungan Prabowo, Kader Golkar Purwakarta Ancam Pindah Dukungan

MINGGU, 17 DESEMBER 2023 | 03:27 WIB | LAPORAN: AGUS DWI

Kader Partai Golkar di Kabupaten Purwakarta mengancam akan mengalihkan dukungan pada Pilpres 2024. Alasannya, mereka merasa tak pernah dilibatkan dalam kegiatan Tim Kampanye Daerah (TKD) Koalisi Indonesia Maju (KIM) maupun agenda-agenda kunjungan Capres-Cawapres Prabowo-Gibran.

"Saya sebagai kader Partai Golkar yang telah sepenuh hati mendukung Prabowo-Gibran merasa kecewa dengan tindakan TKD KIM Purwakarta yang seolah-olah bahwa pasangan capres Prabowo-Gibran hanya milik salah satu partai," ujar politikus Partai Golkar Purwakarta, Sapei, dikutip Kantor Berita RMOLJabar, Sabtu (16/12).

Wakil Sekretaris Bidang Organisasi DPD Partai Golkar Kabupaten Purwakarta tersebut juga mengingatkan, TKD KIM terdiri dari beberapa partai anggota koalisi.

"Mestinya, jika ada kegiatan kunjungan Prabowo atau Gibran, TKD bisa memfasilitasi partai-partai pendukung lainnya untuk mengikuti kegiatan tersebut," kata Kang Pei, begitu ia kerap disapa.

Caleg DPRD Purwakarta daerah pemilihan Kecamatan Jatiluhur, Sukatani, dan Sukasari tersebut juga menegaskan, seharusnya TKD KIM Purwakarta menekankan agar partai-partai koalisi pendukung Prabowo-Gibran bisa ikut kegiatan kampanye dan yang tidak mengikuti harus diberikan teguran, bukan malah dibiarkan.

"Kalaupun kunjungan Prabowo di Purwakarta hanya agenda internal Partai Gerindra tapi karena Prabowo adalah capres yang didukung beberapa partai mestinya semua partai koalisi dilibatkan," ujarnya.

Kang Pei menambahkan, jika TKD Prabowo-Gibran tidak bisa merangkul semua elemen partai pengusung, kemungkinan banyak kader yang akan kecewa dan mengalihkan dukungan ke capres lain.

"Jadi, jangan sampai terjadi ada banyak kader pindah dukungan karena kecerobohan TKD," tegasnya.

Pada Sabtu (16/12), capres nomor urut 2 Prabowo Subianto berkunjung ke Kabupaten Purwakarta. Agenda pertama Prabowo adalah mengunjungi Silaturahmi Nasional 2023 MDS Coop yang digelar di Cikopo. Prabowo hadir sebagai Ketua Dewan Pembina Induk Koperasi Unit Desa.

Dalam agenda tersebut tampak sejumlah kader dan pengurus Partai Gerindra dan Partai Demokrat Purwakarta.

"Kita hanya diinstruksikan memasang bendera partai dalam kegiatan tersebut," ujar salah satu petinggi Partai Golkar Purwakarta saat dihubungi melalui sambungan selulernya.

Populer

Jaksa Agung Tidak Jujur, Jam Tangan Breitling Limited Edition Tidak Masuk LHKPN

Kamis, 21 November 2024 | 08:14

MUI Imbau Umat Islam Tak Pilih Pemimpin Pendukung Dinasti Politik

Jumat, 22 November 2024 | 09:27

Kejagung Periksa OC Kaligis serta Anak-Istri Zarof Ricar

Selasa, 26 November 2024 | 00:21

Rusia Siap Bombardir Ukraina dengan Rudal Hipersonik Oreshnik, Harga Minyak Langsung Naik

Sabtu, 23 November 2024 | 07:41

Ini Identitas 8 Orang yang Terjaring OTT KPK di Bengkulu

Minggu, 24 November 2024 | 16:14

Sikap Jokowi Munculkan Potensi konflik di Pilkada Jateng dan Jakarta

Senin, 25 November 2024 | 18:57

Legislator PKS Soroti Deindustrialisasi Jadi Mimpi Buruk Industri

Rabu, 20 November 2024 | 13:30

UPDATE

Jokowi Tak Serius Dukung RK-Suswono

Jumat, 29 November 2024 | 08:08

Ferdian Dwi Purwoko Tetap jadi Kesatria

Jumat, 29 November 2024 | 06:52

Pergantian Manajer Bikin Kantong Man United Terkuras Rp430 Miliar

Jumat, 29 November 2024 | 06:36

Perolehan Suara Tak Sesuai Harapan, Andika-Hendi: Kami Mohon Maaf

Jumat, 29 November 2024 | 06:18

Kita Bangsa Dermawan

Jumat, 29 November 2024 | 06:12

Pemerintah Beri Sinyal Lanjutkan Subsidi, Harga EV Diprediksi Tetap Kompetitif

Jumat, 29 November 2024 | 05:59

PDIP Akan Gugat Hasil Pilgub Banten, Tim Andra Soni: Enggak Masalah

Jumat, 29 November 2024 | 05:46

Sejumlah Petahana Tumbang di Pilkada Lampung, Pengamat: Masyarakat Ingin Perubahan

Jumat, 29 November 2024 | 05:31

Tim Hukum Mualem-Dek Fadh Tak Gentar dengan Gugatan Paslon 01

Jumat, 29 November 2024 | 05:15

Partisipasi Pemilih Hanya 55 Persen, KPU Kota Bekasi Dinilai Gagal

Jumat, 29 November 2024 | 04:56

Selengkapnya