Berita

Kelelawar/Net

Dunia

Muncul Penyakit Virus Kelelawar, Warga Australia Diminta Waspada

SABTU, 09 DESEMBER 2023 | 14:22 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Warga Australia Selatan didesak untuk tidak menyentuh kelelawar jenis apa pun menyusul laporan tentang adanya lima kasus penyakit mirip rabies yang terdeteksi minggu ini.

South Australian Health mengatakan, Australian Bat Lyssavirus (ABLV) dapat menular ke manusia melalui gigitan, cakaran, atau kontak dengan air liur kelelawar yang terinfeksi.

Jika pengobatan tertunda setelah gejala muncul, hal ini dapat mengakibatkan kematian.?

Hanya sembilan kasus yang telah didiagnosis di negara bagian tersebut sejak tahun 2012, termasuk lima kasus yang terdeteksi pada minggu ini.?

“Walaupun biasanya hanya satu persen kelelawar yang membawa ABLV, deteksi baru-baru ini mengkhawatirkan dan menjadi pengingat penting bahwa kelelawar hanya boleh ditangani oleh petugas yang terlatih dan diberi vaksinasi,” kata Louise Flood, wakil direktur kesehatan SA, seperti dikutip dari 9News, Jumat (8/12).

“Risiko berkembangnya ABLV dapat diminimalkan melalui penanganan dan pengobatan luka yang cepat, namun penting untuk menghindari kontak sejak awal," lanjutnya.

Hewan juga dapat tertular infeksi ini sehingga pemilik hewan peliharaan diperingatkan untuk memastikan hewan mereka menghindari kontak dengan kelelawar.

“Jika Anda melihat kelelawar di sekitar rumah Anda, atau bertemu dengan kelelawar saat keluar bersama hewan peliharaan Anda, pastikan hewan Anda terpisah secara fisik dari mereka untuk mencegah interaksi,” kata Elise Spark, penjabat kepala dokter hewan.

“Hal ini dapat dilakukan dengan memindahkan hewan peliharaan ke dalam ruangan atau di tempat lain atau menjaga anjing tetap terikat,” ujarnya.

Beberapa tindakan yang harus dilakukan jika terlanjur bersentuhan dengan kelelawar, seperti, membersihkan dengan sabun dan air setidaknya selama lima belas menit, mengoleskan antiseptik dengan aksi anti virus seperti povidone-iodine, dan segera menghubungi dokter atau unit gawat darurat rumah sakit.

Populer

Jaksa Agung Tidak Jujur, Jam Tangan Breitling Limited Edition Tidak Masuk LHKPN

Kamis, 21 November 2024 | 08:14

MUI Imbau Umat Islam Tak Pilih Pemimpin Pendukung Dinasti Politik

Jumat, 22 November 2024 | 09:27

Kejagung Periksa OC Kaligis serta Anak-Istri Zarof Ricar

Selasa, 26 November 2024 | 00:21

Rusia Siap Bombardir Ukraina dengan Rudal Hipersonik Oreshnik, Harga Minyak Langsung Naik

Sabtu, 23 November 2024 | 07:41

Ini Identitas 8 Orang yang Terjaring OTT KPK di Bengkulu

Minggu, 24 November 2024 | 16:14

Sikap Jokowi Munculkan Potensi konflik di Pilkada Jateng dan Jakarta

Senin, 25 November 2024 | 18:57

Waspadai Partai Cokelat, PDIP: Biarkan Rakyat Bebas Memilih!

Rabu, 27 November 2024 | 11:18

UPDATE

Disdik DKI Segera Cairkan KJP Plus dan KJMU Tahap II

Sabtu, 30 November 2024 | 04:05

Israel dan AS Jauhkan Umat Islam dari Yerusalem

Sabtu, 30 November 2024 | 03:38

Isu Kelompok Rentan Harus Jadi Fokus Legislator Perempuan

Sabtu, 30 November 2024 | 03:18

Dorong Pertumbuhan Ekonomi 8 Persen, Kadin Luncurkan White Paper

Sabtu, 30 November 2024 | 03:04

Pasukan Jangkrik Gerindra Sukses Kuasai Pilkada di Jateng

Sabtu, 30 November 2024 | 02:36

Fraksi PKS Usulkan RUU Boikot Produk Israel

Sabtu, 30 November 2024 | 02:34

Sertijab dan Kenaikan Pangkat

Sabtu, 30 November 2024 | 02:01

Bawaslu Pastikan Tak Ada Kecurangan Perhitungan Suara

Sabtu, 30 November 2024 | 01:48

Anggaran Sekolah Gratis DKI Disiapkan Rp2,3 Triliun

Sabtu, 30 November 2024 | 01:17

Mulyono Bidik 2029 dengan Syarat Jakarta Dikuasai

Sabtu, 30 November 2024 | 01:01

Selengkapnya