Berita

Cawapres Gibran Rakabuming Raka bersama Kiai dan santri saat menggelar kegiatan "Gibran Mendengar, Santri Bicara"di Pondok Pesantren Asshiddiqiyah 2 Tangerang, Banten, SeninĀ (4/12)/Repro

Politik

Apresiasi Gaya Kampanye Gibran Mendengar, AMMI: Daripada Umbar Janji Tapi Lupa Saat Terpilih

KAMIS, 07 DESEMBER 2023 | 02:08 WIB | LAPORAN: AGUS DWI

Gaya kampanye calon wakil presiden (cawapres) Gibran Rakabuming Raka mendapat sorotan. Ketika capres dan cawapres lain selalu memaparkan program kerjanya, Gibran menampilkan gaya kampanye dengan lebih banyak mendengar. Hal ini tentu bukan tanpa alasan.

Dijelaskan Ketua Tim Kampanye Nasional (TKN), Rosan Roeslani, tujuan dari program ini adalah untuk menyerap aspirasi publik terhadap Indonesia ke depan. Untuk kemudian dijadikan program oleh capres-cawapres nomor urut 2, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka.

"Kita lebih mendengar apa aspirasi dari semua masyarakat indonesia secara keseluruhan, dan bagaimana dengan program-program kita untuk disempurnakan sesuai aspirasi itu, serta menambahkan apa yang perlu dilanjutkan dari program Pak Jokowi," papar Roslan.

Gaya kampanye Gibran Mendengar ini pun mendapatkan apresiasi dari Aliansi Mahasiswa Milenial Indonesia (AMMI). Sekretaris Jenderal AMMI, Arip Nurahman mengatakan, gaya kampanye ini sesuai dengan karakteristik kepemimpinan Gibran.

"Mas Gibran orangnya kalem, punya kepedulian tinggi, senang menggali aspirasi warga dengan dialog interaktif. Kepemimpinannya di Solo banyak mendengar. Aspirasi-aspirasi itu lantas diimplementasikan ke dalam program kebijakan dan distribusi keadilan," ujar Arip, Rabu (6/12).

Arip mencontohkan kampanye perdana Gibran yang mendengar aspirasi dari para Bu Nyai. Di mana ada 60 Ibu Nyai Ponpes dan pimpinan Majelis Taklim yang kemudian mendeklarasikan dukungan bagi Prabowo-Gibran.

"Saya kira mendengar petuah dari tokoh perempuan itu sangat penting. Insight baru akan muncul dari sudut pandang seorang ibu. Gibran lebih senang berbicara to the point. Dan dia selalu serius setiap kali mendengar permasalahan warga," kata Arip.

Arip mendorong agar Pemilu 2024 ini menjadi ajang edukasi bagi masyarakat Indonesia. Tidak mudah mengumbar janji. Tapi program itu harus direalisasikan ke dalam program kerja nyata yang akan terasa.

"Dengan banyak mendengar, program yang akan dicanangkan menjadi terukur dan terencana, daripada mengumbar janji waktu kampanye tapi setelah terpilih lupa akan janjinya," lanjut Arip.

"Selain itu kami para milenial ini juga lebih senang didengarkan, apa harapan kami yang perlu mendapat dukungan dari pemerintah, apa kebutuhan kami yang konkret dan nyata, dan kami tidak perlu permainan kata-kata yang indah, tapi mengawang-awang," tutup Arip.

Populer

KPK Kembali Periksa Pramugari Jet Pribadi

Jumat, 28 Februari 2025 | 14:59

Sesuai Perintah Prabowo, KPK Harus Usut Mafia Bawang Putih

Minggu, 02 Maret 2025 | 17:41

Digugat CMNP, Hary Tanoe dan MNC Holding Terancam Bangkrut?

Selasa, 04 Maret 2025 | 01:51

Lolos Seleksi TNI AD Secara Gratis, Puluhan Warga Datangi Kodim Banjarnegara

Minggu, 02 Maret 2025 | 05:18

CMNP Minta Pengadilan Sita Jaminan Harta Hary Tanoe

Selasa, 04 Maret 2025 | 03:55

KPK Terus Didesak Periksa Ganjar Pranowo dan Agun Gunandjar

Jumat, 28 Februari 2025 | 17:13

Bos Sritex Ungkap Permendag 8/2024 Bikin Industri Tekstil Mati

Senin, 03 Maret 2025 | 21:17

UPDATE

Tarik Wisatawan Lewat Jelajah Wisata Religi di Jakarta

Minggu, 09 Maret 2025 | 15:07

Arief Poyuono Prediksi PSI Bubar 2029

Minggu, 09 Maret 2025 | 14:49

Manuver Tak Biasa, Rusia Manfaatkan Jalur Pipa Gas Tua dalam Perang Ukraina

Minggu, 09 Maret 2025 | 14:43

Jubir Militer Israel Daniel Hagari Gagal Naik Jabatan hingga Dipecat

Minggu, 09 Maret 2025 | 14:25

Partai Buruh Bakal Gelar Aksi Lima Hari di Pabrik Sritex

Minggu, 09 Maret 2025 | 14:20

Bertepatan Ramadan, Tom Lembong: Rabu Abu Tahun Ini Ekstra Spesial

Minggu, 09 Maret 2025 | 14:08

Menteri KP dan Gubernur Jakarta Sambut Sekjen Partai Komunis Vietnam

Minggu, 09 Maret 2025 | 14:04

Ceramah di Masjid ITB, Anies Ajak Generasi Muda Tetap Kritis

Minggu, 09 Maret 2025 | 13:58

Masyarakat Pesisir Rugi Besar Akibat Kasus Pagar Laut

Minggu, 09 Maret 2025 | 13:40

Kerry Riza Jadi Tumbal Riza Chalid

Minggu, 09 Maret 2025 | 12:58

Selengkapnya